• Login
  • Register
Senin, 27 Juni 2022
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Kisah Nabi Muhammad Ajak Perempuan Terlibat Aktif di Masjid

Redaksi Redaksi
23/04/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Doa saat Dilanda Penderitaan

Nabi Muhammad Saw telah memberikan banyak teladan kepada kita seluruh umat Islam, termasuk bahwa Nabi Saw tidak melarang perempuan shalat jenazah.

31
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Nabi Muhammad Saw telah memberikan banyak teladan bagi kita semua umat Islam. Termasuk meminta para perempuan untuk terlibat aktif dalam berbagai kegiatan di masjid.

Teladan yang Nabi Muhammad Saw ajarkan merupakan perintah dalam salah satu dari hadis shahih Bukhari, yang mengajak perempuan dan laki-laki untuk berkumpul di dalam masjid dan mendengarkan Nabi Saw berdakwah.

Isi hadis tersebut adalah suatu saat, Ummu Salamah Ra mendengar seruan Nabi Muhammad Saw dari dalam masjid, “Wahai manusia, berkumpullah.”

Ia pun bergegas hendak memenuhi seruan tersebut. Tetapi, pelayannya mencoba mencegah, “Yang dipanggil itu laki-laki, bukan perempuan.”

Ummu Salamah menimpali, “Yang dipanggil itu manusia. Aku, kan, manusia.” (Shahih Muslim, no. 6114)

Baca Juga:

Legenda Malahayati dari Aceh yang Jauh dari Stigma Negatif Janda

Perlawanan Perempuan terhadap Narasi Budaya Patriarki

6 Cara Penangan saat Menjadi Korban KDRT

Kehidupan Perempuan Kini dalam Hegemoni Domestik

Kisah Ummu Salamah Ra, seperti dikutip dari buku Qiraah Mubadalah karya Faqihuddin Abdul Kodir ini menyadarkan kita bahwa ada banyak orang yang sering mengkhususkan hal-hal tertentu untuk laki-laki.

Lebih lanjut, Kang Faqih mencontohkan, pendidikan untuk laki-laki. Politik untuk laki-laki. Masjid untuk laki-laki. Kesehatan, ekonomi, dan kiprah-kiprah sosial juga untuk laki-laki. Bahkan, perempuan juga menjadi bagian kehidupan yang diperuntukkan bagi laki-laki.

“Padahal, sebagai manusia yang utuh, perempuan juga membutuhkan hal yang sama,” tulis Kang Faqih.

“Dalam perspektif mubadalah, kehidupan ini milik keduanya, laki-laki dan perempuan. Jika perempuan untuk laki-laki, maka laki-laki pada saat yang sama juga untuk perempuan,” tambahnya.

Kang Faqih juga mengingatkan, bahwa semua pranata sosial juga harus diperuntukkan bagi kemaslahatan perempuan, sebagaimana sudah sebelumnya untuk laki-laki.

“Perempuan juga manusia, sebagaimana laki-laki. Mubadalah memandang relasi antara keduanya adalah kerja sama dan kesalingan, bukan hegemoni dan diskriminasi yang berujung kekerasan,” tegasnya.

Maka, Kang Faqih menegaskan, tidak boleh laki-laki menguasai perempuan, tidak juga sebaliknya perempuan menguasai laki-laki. Tetapi, keduanya bekerja sama dan kesalingan untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik, adil, dan sejahtera.

“Perempuan adalah manusia, demikian ditegaskan pada lima belas abad yang lalu oleh seorang perempuan shalihah dan pintar, Ummu Salamah Ra sahabat setia dan istri mulia baginda Nabi Muhammad Saw,” tutupnya. (Rul)

Tags: laki-lakimasjidnabi muhammadperempuanUmmu Salamah
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

kondisi anak

Mengenal 4 Kondisi Paling Penting untuk Anak

27 Juni 2022
wukuf di arafah

Makna Wukuf di Arafah

26 Juni 2022
Hikmah Pelaksanaan Ibadah Haji

3 Hikmah Pelaksanaan Ibadah Haji

25 Juni 2022
wuquf

Wukuf : Arena Persaudaraan Umat Manusia

25 Juni 2022
emosi anak

Mengenal 6 Ciri Khas Emosi Anak

25 Juni 2022
Saling berbuat baik

Pasangan Suami Istri Diminta untuk Saling Berbuat Baik

25 Juni 2022

Discussion about this post

No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Darurat Sampah

    Re Grow Solusi Darurat Sampah Pangan di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Legenda Malahayati dari Aceh yang Jauh dari Stigma Negatif Janda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siapa Bilang Perempuan Haid Tidak Lebih Mulia dari yang Suci?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makna Wukuf di Arafah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Doa Ketika Wukuf di Arafah Sesuai Anjuran Rasulullah Saw

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Mengenal 4 Kondisi Paling Penting untuk Anak
  • Siapa Bilang Perempuan Haid Tidak Lebih Mulia dari yang Suci?
  • Doa Ketika Sampai di Tempat Tujuan
  • Legenda Malahayati dari Aceh yang Jauh dari Stigma Negatif Janda
  • Doa Ketika Wukuf di Arafah Sesuai Anjuran Rasulullah Saw

Komentar Terbaru

  • Tradisi Haul Sebagai Sarana Memperkuat Solidaritas Sosial pada Kecerdasan Spiritual Menurut Danah Zohar dan Ian Marshal
  • 7 Prinsip dalam Perkawinan dan Keluarga pada 7 Macam Kondisi Perkawinan yang Wajib Dipahami Suami dan Istri
  • Konsep Tahadduts bin Nikmah yang Baik dalam Postingan di Media Sosial - NUTIZEN pada Bermedia Sosial Secara Mubadalah? Why Not?
  • Tasawuf, dan Praktik Keagamaan yang Ramah Perempuan - NUTIZEN pada Mengenang Sufi Perempuan Rabi’ah Al-Adawiyah
  • Doa agar Dijauhkan dari Perilaku Zalim pada Islam Ajarkan untuk Saling Berbuat Baik Kepada Seluruh Umat Manusia
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2021 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2021 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist