Mubadalah.id – Menerapkan pola hidup zero waste tentu bukan hal yang mudah, namun bukan hal yang tidak bisa kita terapkan juga. Zero waste adalah pola hidup yang mendorong kita untuk sedemikian rupa memaksimalkan jangka waktu dan siklus penggunaan suatu produk agar dapat meminimalisir sampah dari produk yang sudah tidak digunakan tersebut.
Pada dasarnya, sejak manusia dilahirkan, kita sudah bisa menerapkan gaya hidup yang mendorong pada gerakan zero waste. Bahkan hal tersebut bisa diterapkan sejak usia dini yaitu newborn (bayi yang baru lahir).
Berikut adalah lima hal yang dapat diterapkan untuk zero waste for baby lifestyle:
Menggunakan Popok Kain atau Clodi
Mengeluarkan feses adalah hal yang alamiah untuk setiap manusia begitu juga terhadap newborn. Untuk meminimalisir sampah popok sekali pakai, orang tua bisa memilih popok kain atau clodi sebagai alternatif pengganti popok sekali pakai. Tentu pencucian popok kain atau clodi ini juga perlu dilakukan bersama-sama secara bergantian baik ayah maupun ibunya agar tidak memberatkan salah satu pihak terutama ibu yang baru saja melahirkan.
Pemilihan kualitas popok kain juga perlu dipertimbangkan karena kualitas bahan popok kain yang baik akan menentukan pengaruh daya serap popok kain terhadap urin maupun feses bayi. Selain itu tentu kualitas bahan popok kain tersebut akan menentukan rentang waktu penggunaan.
Meski kualitas bahan telah dipilih yang paling baik, namun penggunaan yang baik dan terawat menjadi kunci utama agar tetap terjaga kualitas popok kain tersebut sehingga dapat digunakan berulang kali bahkan tidak hanya untuk satu bayi misal dengan memperhatikan cara pencucian, cara penyimpanan, cara penjemuran, hingga detergen khusus yang digunakan untuk menjaga kualitas daya serap popok kain.
Menggunakan Botol ASIP
Jika Air Susu Ibu (ASI) berlimpah dan ingin disimpan untuk stok ASI si kecil, sebagai orang tua, kita bisa memilih menggunakan botol ASIP (air susu ibu perah) agar dapat digunakan secara berulang untuk meminimalisir penggunaan plastik sebagai wadah penyimpanan ASIP.
Bijak dalam Berbelanja Perlengkapan Bayi
Seperti yang kita ketahui, pertumbuhan dan perkembangan bayi yang baru lahir amatlah pesat, oleh sebab itu, sangat penting bagi orang tua baru untuk bijak dalam membeli perlengkapan terutama baju bayi agar tidak lapar mata melihat baju-baju mungil nan lucu di etalase pusat perlengkapan bayi.
Belilah ukuran untuk newborn secukupnya dengan memilih kualitas bahan yang baik agar baju tersebut lebih tahan lama dan membuat si kecil nyaman menggunakannya. Jika memiliki saudara, kita bisa menggunakan baju newborn milik saudara untuk si kecil selama beberapa bulan sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangannya atau membelikan pakaian preloved yang masih kayak pakai. Hal ini sudah sangat lumrah terjadi bahkan di luar negeri.
Termasuk untuk hal ini adalah perlengkapan bayi, tidak semua peralatan bayi dapat digunakan terus-menerus. Misal stroller, baby box, tempat duduk bayi yang mana semuanya tersedia dipenyewaan peralatan bayi yang dapat disewa sesuai dengan waktu yang dibutuhkan baik harian, mingguan, maupun bulanan.
Penerapan ASI Eksklusif
Memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan merupakan penerapan zero waste terkait makanan yang dikonsumsi oleh newborn. Sebagaimana anjuran pemerintah dan berbagai riset bahwa memberikan ASI Eksklusif adalah hal yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan newborn tanpa harus memberikan si kecil makanan pendamping atau makanan tambahan karena nutrisi ASI telah mencukupi kebutuhan si kecil selama 6 bulan.
Justru akan sangat membahayakan bagi kesehatan si kecil jika orang tua maupun lingkungan sekitarnya memberikan makanan pendamping ASI atau susu formula tanpa anjuran dokter spesialis anak berdasarkan riwayat kesehatan si kecil.
Menabung Sampah Si Kecil di Bank Sampah
Ada kalanya sebagai orang tua, kita tidak bisa menghindari penggunaan sampah plastik seperti pemakaian sabun isi ulang si kecil yang menyisakan sampah plastik atau botol minyak telon si kecil yang harus diganti ketika isinya sudah habis.
Sampah-sampah reusable ini bisa kita tabung melalui bank sampah agar dapat ditukar dengan rupiah dan sampah yang ditabung dapat diolah kembali oleh manajemen Bank Sampah. Meski tidak banyak, namun uang hasil menabung sampah di Bank Sampah tentu bisa menjadi tabungan si kecil bukan? Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit tentu jika uang tabungan tersebut diakumulasikan.
Nah itu dia ulasan tentang 5 Hal yang Dapat Diterapkan untuk Zero Waste for Baby Lifestyle. Tentu tidak semua hal-hal yang berkaitan dengan zero waste dapat kita lakukan, andai ada 10 contoh gaya hidup zero waste dan kita bisa menerapkan 3 dari 10 gaya hidup zero waste secara konsisten adalah hal yang sudah sangat progresif. Selamat mencoba! Salam adil dan lestari. []