• Login
  • Register
Selasa, 20 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Personal

Bagaimana Menyikapi Perbuatan Baik yang Bertepuk Sebelah Tangan?

Entah bagaimana respon sekitar menyikapi kehidupan dan kebaikan yang kita lakukan. Karena hidup harus terus berjalan

defiawn defiawn
01/07/2022
in Personal
0
Perbuatan Baik

Perbuatan Baik

494
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

“Bertepuk sebelah tangan? Bukannya cinta yang bisa bertepuk sebelah tangan? Tanpa kita sadari perbuatan yang kita lakukan juga bisa bertepuk sebelah tangan.”

Mubadalah.id – Pasti kita tidak asing dengan kata ‘kebaikan’ atau ‘berbuat baik’ karena sejak kecil sadar atau pun tidak kita sudah mendapat ajaran untuk berbuat baik kepada siapa pun. Amal kebaikan sendiri artinya bisa sebagai sebuah perilaku yang memberikan manfaat positif bagi sekitar kita, bahkan juga bagi diri sendiri.

Perbuatan baik pada sekitar penerapannya bisa dengan berbuat baik pada orang lain dan juga alam sekitar kita. Berbuat baik pada orang lain penerapannya dapat dengan mendengarkan saat orang lain berbicara, membantu saat orang lain yang kesulitan dalam suatu hal, menjawab dengan sopan pertanyaannya, dan masih banyak lagi. Sedangkan berbuat baik pada lingkungan praktiknya bisa dengan menjaga alam sekitar dengan merawat, dan tidak melakukan kerusakan.

Perbuatan baik pada diri sendiri artinya,  kita memperlakukan serta menghargai diri kita sendiri dengan sebaik mungkin, mengutamakan diri sendiri, mencintai diri sendiri, menerima diri kita apa adanya, dan tetap menjadi diri sendiri.

Mayoritas dari kita senang apabila kebaikan yang sudah kita lakukan mendapatkan apresiasi dari sekitar, walau hanya ucapan “terima kasih”. Pada kenyataannya amal kebaikan yang kita lakukan kadang tidak terlihat atau bahkan tidak ada penghargaan oleh sekitar kita.

Kebaikan yang bertepuk sebelah tangan di sini artinya bisa sebagai kebaikan yang tidak ada penghargaan, tidak mendapat apresiasi dari sekitar. Bisa jadi kebaikan yang kita lakukan tidak teringat sedikit pun oleh orang lain, bahkan kebaikan yang kita lakukan bisa termanfaatkan oleh orang lain.

Baca Juga:

Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

Hari Raya Waisak: Mengenal 7 Tradisi dan Nilai-Nilai Kebaikan Umat Buddha

Bekerja adalah Ibadah

Mengapa Waktu Berlalu Cepat dan Bagaimana Mengendalikannya?

Setelah mendapat dan menyadari respon yang kurang baik atas kebaikan yang sudah kita lakukan, kadang terbesit dalam hati bahwa yang kita lakukan sia-sia dan tidak ingin melanjutkan kebaikan-kebaikan yang sudah kita lakukan selama ini. Ada bebarapa hal yang bisa kita ingat untuk memotivasi kita untuk terus berbuat baik.

Niat dalam melaksanakan amal kebaikan

Melaksanakan perbuatan baik perlu disertai niat yang tulus karena sesungguhnya segala sesuatu yang kita lakukan tergantung niat dari hati kita. Seperti hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, “Sesungguhnya segala perbuatan itu bergantung pada niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan apa yang diniatkannya.”

Niat dijadikan tolak ukur baik buruknya perbuatan yang kita lakukan dan menentukan balasan yang kita terima nantinya, yang terpenting kita sudah meniatkan hal yang baik.

Kepuasan bagi diri sendiri

Setelah melakukan sebuah kebaikan, pasti di antara kita merasa ada kepuasan tersendiri. Terlebih lagi akan muncul rasa ‘sedikit’ berguna sebagai manusia. Rasa tersebut menjadikan hidup kita lebih bahagia dan muncul rasa ringan dalam menjalani hidup.

Perbuatan baik itu untuk diri sendiri

Seperti penjelasan QS Al-Isra’:7 yang berbunyi :

اِنْ اَحْسَنْتُمْ اَحْسَنْتُمْ لِاَنْفُسِكُمْ ۗوَاِنْ اَسَأْتُمْ فَلَهَاۗ فَاِذَا جَاۤءَ وَعْدُ الْاٰخِرَةِ لِيَسٗۤـُٔوْا وُجُوْهَكُمْ وَلِيَدْخُلُواالْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوْهُ اَوَّلَ مَرَّةٍ وَّلِيُتَبِّرُوْا مَا عَلَوْا تَتْبِيْرًا

Artinya : Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat, maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri. Apabila datang saat hukuman (kejahatan) yang kedua, (Kami bangkitkan musuhmu) untuk menyuramkan wajahmu lalu mereka masuk ke dalam masjid (Masjidil Aqsa), sebagaimana ketika mereka memasukinya pertama kali dan mereka membinasakan apa saja yang mereka kuasai. (QS Al-Isra:7)

Tanpa kita sadari kita akan butuh bantuan atau kebaikan dari orang lain kapan pun dan di mana pun. Bisa jadi kebaikan yang sudah kita lakukan menjadi tabungan dan membantu kita saat membutuhkan uluran kebaikan dari orang lain.

Terlepas dari sulitnya meneruskan kebaikan-kebaikan yang kita lakukan, tidak ada salahnya untuk terus melanjutkan kebaikan yang kita lakukan. Entah bagaimana respon sekitar menyikapi kehidupan dan kebaikan yang kita lakukan. Karena hidup harus terus berjalan. Dunia masih membutuhkan manusia-manusia baik. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi?

Mengambil kutipan dari Henry James, “Tiga hal dalam kehidupan manusia adalah penting. Yang pertama adalah menjadi baik, yang kedua adalah menjadi baik, dan yang ketiga adalah menjadi baik.” []

Tags: Amal KebaikanBaikibadahkebaikanmanusianiat
defiawn

defiawn

Mahasiswa. Tinggal di Surakarta Jawa Tengah

Terkait Posts

Inspirational Porn

Stop Inspirational Porn kepada Disabilitas!

19 Mei 2025
Kehamilan Tak Diinginkan

Perempuan, Kehamilan Tak Diinginkan, dan Kekejaman Sosial

18 Mei 2025
Noble Silence

Menilik Relasi Al-Qur’an dengan Noble Silence pada Ayat-Ayat Shirah Nabawiyah (Part 1)

17 Mei 2025
Suami Pengangguran

Suami Pengangguran, Istri dan 11 Anak Jadi Korban

16 Mei 2025
Keadilan Semu

Membuka Tabir Keadilan Semu: Seruan Islam untuk Menegakkan Keadilan

15 Mei 2025
Memahami Disabilitas

Memahami Disabilitas: Lebih Dari Sekadar Tubuh

14 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kekerasan Seksual Sedarah

    Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Nur Channah: Ulama Wali Ma’rifatullah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Rieke Diah Pitaloka Soroti Krisis Bangsa dan Serukan Kebangkitan Ulama Perempuan dari Cirebon
  • Nyai Nur Channah: Ulama Wali Ma’rifatullah
  • Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia
  • Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama
  • KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version