• Login
  • Register
Jumat, 18 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Aktual

Bertajuk Buhul, Festival Film Madani Resmi Dibuka: Merayakan Keberagaman Melalui Layar Kaca

“Film sebagaimana produksi kesanian atau produk seni lainnya berkontribusi pada proses peningkatan kualitas kemanusiaan sebagaimana sejatinya peran agama,” pungkasnya

Amatul Noor Amatul Noor
08/10/2023
in Aktual, Film
0
Film Madani

Film Madani

852
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Malam pembukaan Festival Film Madani bertajuk “Buhul” berlangsung di XXI Epicentrum, Jakarta, pada Sabtu, 7 September 2023.

Acara ini menandai penyelenggaraan keenam Madani International Film Festival (MIFF), platform film internasional yang menghadirkan pesan keberagaman dan toleransi melalui media film.

MIFF 2023 telah menerima 1.707 film yang didaftarkan mulai dari Mei hingga Juli 2023.

Tim seleksi yang terdiri dari para profesional menyaring film-film tersebut, sehingga festival ini akan menampilkan total 75 film dari 26 negara yang beragam, serta melibatkan 16 pembicara diskusi dari dalam dan luar negeri.

MIFF 2023 memilih film “R-21 Aka Restoring Solidarity” tahun 2022 karya Mohanad Yaqubi, seorang filmmaker asal Palestina, sebagai pembuka festival.

Baca Juga:

Dari Layar Kaca ke Layar Sentuh: Representasi Difabel dalam Pergeseran Teknologi Media

Menemukan Wajah Sejati Islam di Tengah Ancaman Intoleransi dan Diskriminasi

Egoisme dan Benih Kebencian Berbasis Agama

Kontekstualisasi Ajaran Islam terhadap Hari Raya Waisak

Film dokumenter ini memperlihatkan perjuangan rakyat Palestina untuk mencapai perdamaian melalui arsip dokumentasi yang dimiliki Tokyo.

Dalam kolase audiovisual, film ini merangkai 20 film berukuran 16mm yang diproduksi antara tahun 1960 dan 1980 secara kronologis.

“Melalui seleksi yang cukup ketat, karena jumlah film hanya yang terpilih, akan hadir di festival ini dari 1.707 karya film yang mendaftar dari berbagai negara. Khususnya negara-negara dengan penduk mayoritas muslim di dunia,” kata Ketua Dewan Kesenian Jakarta, Bambang Prihadi dalam sambutannya.

Ia menggarisbawahi pentingnya festival ini, fokus pada pemahaman agama sebagai produsen peradaban dan ekspresi kebudayaaan.

“Festival yang fokus pada pembacaan Islam sebagai produsen suatu peradaban dan sumber ekspresi budaya. Hal tersebut mengingatkan kita pada peran agama yang tidak berhenti sebatas ajaran dan doktrin,” ungkap Bambang Prihadi.

Isu Agama dari Perspektif Seni

DKJ menyoroti isu agama dari perspektif seni dan kebudayaan sebagai salah satu sumber inspirasi yang mencerminkan realitas dan maknanya dalam kehidupan sehari-hari.

Festival ini tidak berfokus pada dakwah keagamaan yang mencoba mendikte kebenaran kepada masyarakat.

Sebaliknya, menunjukkan bagaimana seni, seperti produksi seni lainnya, dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas kemanusiaan.

Seni ia anggap memiliki kemampuan untuk menyadarkan manusia akan makna hidup yang sering kali tergerus oleh praktik-praktik koruptif dalam masyarakat.

Ia juga memberikan contoh dengan menyebut bahwa makna “buhul,” yang sering kali identik dengan hal klinik, sebenarnya memiliki makna yang dalam. Yaitu solidaritas, ikatan yang kuat, perjanjian, dan komitmen tulus terhadap perilaku sosial dan beragama.

“Film sebagaimana produksi kesanian atau produk seni lainnya berkontribusi pada proses peningkatan kualitas kemanusiaan sebagaimana sejatinya peran agama,” pungkasnya. (Pewarta: Amatul Noor)

Tags: BuhulFilm MadanikeberagamanLayar KacamerayakanTajuk
Amatul Noor

Amatul Noor

Terkait Posts

Film Sultan Agung

Peran Perempuan dan Perjuangannya dalam Film Sultan Agung

11 Juli 2025
Marzuki Wahid

Membongkar Narasi Sejarah Maskulin: Marzuki Wahid Angkat Dekolonisasi Ulama Perempuan

6 Juli 2025
Sejarah Ulama Perempuan

Menulis Ulang Sejarah Ulama Perempuan: Samia Kotele Usung Penelitian Relasional, Bukan Ekstraktif

6 Juli 2025
Samia

Samia Kotele: Bongkar Warisan Kolonial dalam Sejarah Ulama Perempuan Indonesia

6 Juli 2025
Ulama Perempuan

Menelusuri Jejak Ulama Perempuan Lewat Pendekatan Dekolonial

6 Juli 2025
Film Rahasia Rasa

Film Rahasia Rasa Kelindan Sejarah, Politik dan Kuliner Nusantara

6 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Disabilitas dan Kemiskinan

    Disabilitas dan Kemiskinan adalah Siklus Setan, Kok Bisa? 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lampu Sirkus, Luka yang Disembunyikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mu’adzah Al-Adawiyah: Guru Spiritual Para Sufi di Basrah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Sejarah Ulama, Guru, dan Cendekiawan Perempuan Sengaja Dihapus Sejarah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kehamilan Perempuan Bukan Kompetisi: Memeluk Setiap Perjalanan Tanpa Penghakiman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan
  • Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina
  • Mengapa Perempuan Ditenggelamkan dalam Sejarah?

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID