• Login
  • Register
Kamis, 17 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Nabi Muhammad Saw Melarang Berbuat Kemungkaran di Muka Bumi

Jika dengan cara lisan tersebut kemungkaran belum juga berhenti, atasi dengan hati. Ungkapan “dengan hati” dapat kita pahami sebagai dengan cara diam atau mendiamkannya. Cara ini merupakan tindakan yang paling lemah

Redaksi Redaksi
14/01/2024
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Kemungkaran

Kemungkaran

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

“Siapa saja yang melihat kemungkaran, lakukanlah perubahan dengan tangannya. Jika tidak mampu, dengan lidahnya. Jika tidak mampu, dengan hatinya. Inilah keimanan yang lemah. (HR. Muslim)

Mubadalah.id –  Hadis ini sangat populer dan sering disampaikan dalam khutbah-khutbah Jum’at ataupun khutbah Shalat Id, di ruang-ruang pengajian, dan ceramah umum.

Sepanjang yang saya ketahui, hadis tersebut selama ini dimaknai: “Jika Anda melihat kemungkaran (kerusakan sosial, kejahatan, dan kebobrokan moral), lakukan pencegahan atau penghentian atasnya dengan tangan, yakni dengan memukul, dengan pedang, atau senjata.”

Sebagian memaknai tangan dengan arti metaforis, yakni dengan kekuasaan, baik di ruang publik maupun domestik. Dalam konteks negara, ia adalah penumpasan oleh alat-alat kekuasaan negara.

Cara ini menurut sebagian ulama menjadi kewajiban pemerintah atau pengambil keputusan atas rakyat atau orang yang di bawah kekuasaannya.

Baca Juga:

Asma’ binti Yazid: Perempuan yang Mempertanyakan Hak-haknya di Hadapan Nabi

Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi

Asma’ binti Abu Bakar Ra : Perempuan Tangguh di Balik Kesuksesan Hijrah Nabi Muhammad SAW

Saat Menyelesaikan Masalah dengan Sang Istri, Nabi Muhammad Saw Memilih Negosiasi

Jika cara tersebut tidak cukup efektif sehingga kemungkaran itu masih terus berlangsung, atasi melalui ucapan. Hal ini bermakna menegur, mengarahkan, menasihati, dan bisa juga memarahi. Sebagian mengartikan dengan ceramah atau pengajian pada setiap kesempatan pertemuan sosial. Cara ini menjadi kewajiban ulama atau tokoh masyarakat.

Jika dengan cara lisan tersebut kemungkaran belum juga berhenti, atasi dengan hati. Ungkapan “dengan hati” dapat kita pahami sebagai dengan cara diam atau mendiamkannya. Cara ini merupakan tindakan yang paling lemah. Cara ini menjadi kewajiban setiap individu masyarakat.

Tafsir seperti itu tidaklah sepenuhnya salah atau keliru. Secara harfiah, kata “tangan” adalah bagian anggota tubuh manusia. Ketika ada anak atau murid melakukan kesalahan atau pelanggaran, tangan orang tua atau guru dapat digunakan untuk mencubit, menjewer, atau bahkan memukulnya. Ini konon cara yang mendidik.

Kata “lisan” (lidah) dapat kita pahami sebagai ucapan, omongan, omelan, dan sejenisnya. Omongan bisa berisi teguran, peringatan, atau ancaman, tetapi bisa juga pidato, ceramah, dan nasihat.

Kata Hati

Sementara itu, kata “hati” berarti apa yang kita rasakan di dalam tubuh dan yang tidak kita ucapkan. Maka, itu adalah sikap dalam situasi dan ekspresi diam atau membatin.

Tafsir tersebut masih cukup dominan. Ketika situasi sosial kita sedang mengalami kekacauan, norma-norma sosial terdistorsi, kekerasan merebak, korupsi menyebar, dekadensi moral, dan seterusnya.

Sebagian masyarakat sering mengambil tafsir hadis tersebut sebagai senjata yang mereka anggap ampuh untuk mengatasi semua itu. Hal ini disebut sebagai nahi ‘anil mungkar. []

Tags: BerbuatKemungkaranmelarangMuka BumiNabi Muhammad SAW
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Ibnu Rusyd tentang

Membaca Ulang Pandangan Ibnu Rusyd tentang Perempuan

17 Juli 2025
Merendahkan Perempuan

Merendahkan Perempuan adalah Tanda Pikiran yang Sempit

16 Juli 2025
Fitnah

Siapa Sebenarnya Sumber Fitnah: Perempuan atau Laki-laki?

16 Juli 2025
trafficking

Trafficking adalah Wajah Baru dari Perbudakan

16 Juli 2025
Trafficking

Trafficking dan Dosa Kemanusiaan

16 Juli 2025
Perkosaan

Mengapa Kasus Perkosaan Terhadap Perempuan Masih Sering Terjadi?

15 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Representasi Difabel

    Dari Layar Kaca ke Layar Sentuh: Representasi Difabel dalam Pergeseran Teknologi Media

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sound Horeg: Antara Fatwa Haram Ulama’ dan Hiburan Masyarakat Kelas Bawah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Love Bombing: Bentuk Nyata Ketimpangan dalam Sebuah Hubungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siapa Sebenarnya Sumber Fitnah: Perempuan atau Laki-laki?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Zakat Profesi Dipotong Otomatis, Apakah Ini Sudah Adil?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Harmoni Iman dan Ekologi: Relasi Islam dan Lingkungan dari Komunitas Wonosantri Abadi
  • Membaca Ulang Pandangan Ibnu Rusyd tentang Perempuan
  • Fenomena Eldest Daughter Syndrome dalam Drakor When Life Gives You Tangerines, Mungkinkah Kamu Salah Satunya?
  • Merendahkan Perempuan adalah Tanda Pikiran yang Sempit
  • Ketika Zakat Profesi Dipotong Otomatis, Apakah Ini Sudah Adil?

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID