• Login
  • Register
Kamis, 12 Juni 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Dalil Relasi Mubadalah dengan Umat Berbeda Agama

Semua orang, beragama apa pun, adalah manusia dan bagian dari kehidupan yang menjadi target prinsip rahmah Islam tersebut, rahmatan lil 'alamin.

Redaksi Redaksi
02/04/2024
in Hikmah, Pernak-pernik
0
373
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Dalama relasi mubadalah yang perlu kita pahami bahwa relasi ini tidak melulu berdimensi gender.

Karena dalam relasi gender bisa kelas sosial antara pekerja dan majikan, atau antar-warga dalam sebuah negara-bangsa, seperti muslim dengan non-muslim. Serta, bisa juga ekologi antara manusia dan alam.

Pasalnya, pinsip utama dalam relasi gender adalah mengenai relasi yang bermartabat, adil, dan maslahah.

Bermartabat artinya kedua pihak memandang penting dan mulia untuk berelasi. Adil artinya menuntut yang memiliki kapasitas untuk memberdayakan yang kurang kapasitas.

Sedangkan maslahah artinya kedua belah pihak menjadi subjek untuk melakukan dan memperoleh kebaikan, yang menjadi dampak dari relasi tersebut.

Baca Juga:

Kisah Nyata Kekerasan Finansial dan Pentingnya Perjanjian Pranikah

Dad’s Who Do Diapers: Ayah Juga Bisa Ganti Popok, Apa yang Membuat Mereka Mau Terlibat?

Iduladha sebagai Refleksi Gender: Kritik Asma Barlas atas Ketaatan Absolut

Perspektif Heterarki: Solusi Konseptual Problem Maraknya Kasus Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan Agama  

Dalam berbagai kesempatan, fokus penjelasan saya mengenai relasi mubadalah adalah pada relasi gender, laki-laki dan perempuan.

Lalu, beberapa pertanyaan sering mengemuka: “Bisakah perspektif gender dipakai untuk relasi Muslim non Muslim?” Saya selalu menjawab: “Bisa”.

Selanjutnya, ada pertanyaan lain: “Bisakah metode Qira’ah Mubadalah digunakan untuk membaca teks-teks tentang relasi ini?” Saya sering menjawab: “Seharusnya bisa”.

Lalu, “Sudah adakah metode dan aplikasinya?” Nah, pertanyaan ini yang masih belum bisa saya jawab.

Biasanya, saya akan menantang: “Ya, ini seharusnya menjadi giliran Anda untuk menggunakan Mubadalah dalam membaca teks-teks terkait relasi muslim dan non-muslim.”

114 Teks Hadits

Untuk mengawali jawaban terkait hal ini, saya sudah mengumpulkan sekitar 114 teks hadits tentang perilaku kasih sayang Nabi Saw, termasuk dengan non-muslim, dalam kitab: “Nabiyyurrahmah”.

Kitab ini, menjadi satu kompilasi “Ar-Rasail al-Mufidah fi ar-Rahmah wa al-Adalah wa as-Sa’adah” (2021), yang berisi tiga kitab: “Nabiyyurrahmah”, “as-Sittin al-‘Adliyah”, dan “Manba’ussa’adah”.

Dalam ketiga kitab ini, prinsip rahmah, atau kasih sayang, adalah pondasi utama dari perspektif Mubadalah. Yaitu rahmatan lil alamin, atau menjadi kasih sayang, dan anugerah, bagi segenap kehidupan.

Semua orang, beragama apa pun, adalah manusia dan bagian dari kehidupan yang menjadi target prinsip rahmah Islam tersebut, rahmatan lil ‘alamin.

Dalam Musnad Ahmad, Nabi Saw menyatakan bahwa keimanan seseorang itu tergantung pada kecintaan pada semua orang (Musnad Ahmad, no. 14083).

Kecintaan pada semua manusia, dengan kewajiban memperlakukannya secara baik, adalah bagian dari keimanan (Musnad Ahmad, no. 22558). Serta dipandang sejajar dengan ibadah shalat, haji, dan zakat, yang bisa mengantar seseorang pada surga di akhirat (Musnad Ahmad, no. 16130).

Lebih tegas lagi, Nabi Saw memproklamasikan syahadat ketiga, setelah syahadat ketauhidan dan kerasulan, yaitu syahadat bahwa semua manusia adalah bersaudara (Sunan Ibn Majah, no. 1510 dan Musnad Ahmad, no. 19601).*

*Sumber: tulisan Faqihuddin Abdul Kodir, dalam buku Relasi Mubadalah Muslim Dengan Umat Berbeda Agama

Tags: agamaberbedaMubadalahRelasiumat
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Semangat Haji

Merawat Semangat Haji Sepanjang Hayat: Transformasi Spiritual yang Berkelanjutan

11 Juni 2025
Keadilan

Keadilan sebagai Prinsip dalam Islam

11 Juni 2025
Ruang Domestik Perempuan

Benarkah Ruang Domestik Menjadi Ruang Khusus Bagi Perempuan?

10 Juni 2025
Diotima

Di Balik Bayang-bayang Plato: Sebuah Hikayat tentang Diotima

10 Juni 2025
Kesetaraan yang

Tauhid sebagai Dasar Kesetaraan

10 Juni 2025
Tauhid yang

Tauhid dan Implikasinya bagi Kemanusiaan

10 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Financial Literacy

    Melek Financial Literacy di Era Konsumtif, Tanggung Jawab atau Pilihan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tambang Nikel di Raja Ampat: Ketika Surga Terakhir Terancam Punah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kelompok Waifuna: Perempuan-perempuan Penjaga Laut Raja Ampat, Papua Barat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Nyata Kekerasan Finansial dan Pentingnya Perjanjian Pranikah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merawat Semangat Haji Sepanjang Hayat: Transformasi Spiritual yang Berkelanjutan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Kak Owen Hijaukan Bogor Lewat Aksi Menanam 10.000 Pohon
  • Seolah-olah Tidak Resmi: Sejarah Perempuan dan Rezim yang Ingin Menulis Ulang Sejarah Indonesia
  • Merawat Toleransi, Menghidupkan Pancasila
  • Menyulam Spiritualitas dan Rasionalitas: Belajar Menyebut Nama Tuhan dari Perempuan Abad 16
  • Melek Financial Literacy di Era Konsumtif, Tanggung Jawab atau Pilihan?

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID