• Login
  • Register
Senin, 7 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Pernak-pernik

Lagu “Aguna”: Mari Saling Menjaga Lisan

Lirik tersebut dapat diartikan, bahwa setiap ucapan yang kita lontarkan harus mengandung tresna dan asih atau bisa diartikan sebagai cinta kasih.

Sukma Aulia Rohman Sukma Aulia Rohman
07/10/2024
in Pernak-pernik
0
Lagu Aguna

Lagu Aguna

1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Selain menjaga lisan dan menjauhkan diri dari segala keburukan, dalam lagu Aguna terdapat tiga petuah masyarakat Jawa yakni mamayu hayuning pribadi, mamayu hayuning sesama, dan mamayu hayuning bawono.

Mubadalah.id – Mendengarkan musik yang disukai tentu merupakan hal yang menyenangkan. Selain dapat menghilangkan stres terkadang juga musik dijadikan sebagai cara berdialog dengan diri sendiri dan alam semesta.

Setiap orang memiliki ketertarikan pada musik yang tentu saja berbeda. Ada yang suka mendengarkan musik yang terkesan santai seperti Reggae, Folk, Jazz dan sebagainya. Adapula orang yang lebih menyukai musik yang lebih keras dan brutal seperti BlackMetal, Hardcore, Skinhead dan sebagainya.

Musik yang kita sukai memang enak untuk di dengar, namun setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam menikmatinya. Ada yang menikmati instrumentalnya, ada yang menikmati vocalnya, dan adapula orang yang menikmati makna dalam musiknya.

Berbicara tentang makna yang terkandung dalam sebuah musik, komposer atau orang yang menulis lirik serta aransemen memiliki cara yang berbeda dalam hal menuangkan makna yang dimaksudnya dalam sebuah lagu.

Baca Juga:

Mari Hentikan Pengontrolan Seksualitas Perempuan

Tanggung Jawab Pasangan Suami Istri dalam Menjaga Perkawinan

Mari Berani Bersuara Melawan Catcalling di Ruang Publik

5 Konsep Menjaga Keseimbangan Alam dan Kelestarian Lingkungan Hidup

Salah satu lagu yang memiliki susunan kalimat indah dan berhasil menarik perhatian lebih dari 864 ribu pendengar adalah lagu berjudul “Aguna” yang dibawakan oleh Soegi Bornean.

Lagu Aguna yang dibawakan oleh Soegi Bornean ini mendapat respon positif dari berbagai pendengar. Hal ini dapat kita lihat pada kolom komentar YouTube channel  Soegi Bornean.

Saling Menjaga Lisan

Kata Aguna sendiri mungkin masing asing kita dengar. Padahal “Aguna” merupakan bahasa Sansekerta yang berarti memiliki daya guna dan manfaat.

Menjadi manusia yang berguna dan bermanfaat tentu akan membuat kita dapat terus memberikan kebaikan. Baik kepada diri sendiri, sesama, maupun kepada alam semesta. Lantas bagaimana cara menjadi manusia yang Aguna?

Penulis lagu ini yakni, Fanny Soegi dan Eky memberi tahu kepada kita tentang bagaimana menjadi orang yang “Aguna”. Pesan tentang ajakan untuk menjadi manusa yang berguna serta selalu menebarkan kebaikan dapat kita lihat dari setiap bait dalam lagu ini.

Setiap lisannya mengandung tresna

Bagai mantra berwujud asih

Lirik tersebut dapat diartikan, bahwa setiap ucapan yang kita lontarkan harus mengandung tresna dan asih atau bisa diartikan sebagai cinta kasih.

Berbicara yang baik dengan tidak melukai orang lain serta saling mendoakan hal yang baik. Secara tidak langsung nilai yang ada dalam lirik ini mengajarkan kepada kita juga untuk menjaga lisan dari perkataan yang buruk, agar kita dapat menjadi manusia yang Aguna.

Saling menghargai serta menjaga lisan dari perkataan buruk merupakan hal yang sudah sepatutnya kita lakukan.

Menjauhkan Dari Hal Buruk

Mendayung menjauh angkara renta

Berlabuh tresnaku pada legawa

Selanjutnya, untuk menjad Aguna kita perlu menjauhkan diri dari segala hal jahat yang akan membawa dampak buruk bagi diri sendiri,sesama, dan lingkungan. Dengan menjauhkan diri dari segala hal yang buruk, maka akan mengantarkan diri kita kepada sifat legawa yang berarti lapang dada atau ikhlas.

Agar segala hal buruk dapat kita hindari, maka diperlukan sebuah kerjasama atau kesalingan untuk mewujudkan hal tersebut.

Saling mengingatkan, menegur jika salah, dan saling menghargai perbedaan adalah cara yang dapat kita lakukan agar terhindar dari segala angkara atau keburukan.

Tiga Petuah Masyarakat Jawa

Selain menjaga lisan dan menjauhkan diri dari segala keburukan, dalam lagu ini juga terdapat tiga petuah masyarakat Jawa yakni mamayu hayuning pribadi, mamayu hayuning sesama, dan mamayu hayuning bawono.

Tiga petuah tersebut masing-masing memiliki arti berbuat baik bagi diri sendiri, berbuat baik bagi sesama, serta memperindah dunia.

Berbuat baik bagi diri sendiri dapat kita lakukan dengan cara bersyukur terhadap segala apa yang ada dalam diri kita. Tidak mengutuk diri karena sebuah kekurangan, kelemahan, atau bahkan menyakiti diri sendiri.

Kemudian berbuat baik bagi sesama dapat diartikan sebagai menjadi manusia yang memiliki sikap memanusiakan maunusia, bentuknya dapat berupa saling tolong menolong, saling menghargai, menyayangi, dan lain sebagainya.

Kemudian, yang terakhir adalah memperindah dunia, yang dapat kita artikan sebagai tindakan menjaga serta merawat alam semesta. Caranya adalah dengan kita menjaga lingkungan, tidak melakukan kerusakan, dan beberapa hal lainya.

Lewat lagu ini, Soegi Bornean membawa kita pada pesan-pesan tentang bagaimana kita sebagai manusia menjadi “Aguna”.

Pesan tentang kebaikan yang ia kemas dalam lantunan lirik yang indah, yaitu saling menjaga lisan, menjauhkan diri dari keburukan. Bahkan berguna bagi pribadi, sesama, dan alam semesta akan dapat menjadikan kita sebagai manusa yang Aguna. []

Tags: Lagu AgunalisanMarimenjagasalingSoegi Bornean
Sukma Aulia Rohman

Sukma Aulia Rohman

Saya adalah Mahasantriwa Sarjana Ulama Perempuan Indonesia (SUPI) Institut Studi Islam Fahmina (ISIF) Cirebon.

Terkait Posts

Bekerja adalah bagian dari Ibadah

Bekerja itu Ibadah

5 Juli 2025
Bekerja

Jangan Malu Bekerja

5 Juli 2025
Bekerja dalam islam

Islam Memuliakan Orang yang Bekerja

5 Juli 2025
Kholidin

Kholidin, Disabilitas, dan Emas : Satu Tangan Seribu Panah

5 Juli 2025
Sekolah Tumbuh

Belajar Inklusi dari Sekolah Tumbuh: Semua Anak Berhak Untuk Tumbuh

4 Juli 2025
Oligarki

Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi

4 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Ulama Perempuan

    Menelusuri Jejak Ulama Perempuan Lewat Pendekatan Dekolonial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film Rahasia Rasa Kelindan Sejarah, Politik dan Kuliner Nusantara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menulis Ulang Sejarah Ulama Perempuan: Samia Kotele Usung Penelitian Relasional, Bukan Ekstraktif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membongkar Narasi Sejarah Maskulin: Marzuki Wahid Angkat Dekolonisasi Ulama Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Samia Kotele: Bongkar Warisan Kolonial dalam Sejarah Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Membongkar Narasi Sejarah Maskulin: Marzuki Wahid Angkat Dekolonisasi Ulama Perempuan
  • Menulis Ulang Sejarah Ulama Perempuan: Samia Kotele Usung Penelitian Relasional, Bukan Ekstraktif
  • Samia Kotele: Bongkar Warisan Kolonial dalam Sejarah Ulama Perempuan Indonesia
  • Menelusuri Jejak Ulama Perempuan Lewat Pendekatan Dekolonial
  • Surat yang Kukirim pada Malam

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID