• Login
  • Register
Selasa, 26 September 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Pengalaman Spiritual Haji Perempuan 2

Zahra Amin Zahra Amin
16/07/2020
in Hikmah, Pernak-pernik, Personal
0
21
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Selasa 9 Juli 2019 saya mengikuti bimbingan manasik haji di gedung pertemuan Islamic Center Indramayu. Saya masuk dalam kloter 58 rombongan 7 regu 25. Satu kloter jumlahnya kurang lebih sekitar 400an orang. Satu regu berjumlah 10 orang, dan suamiku menjadi Ketua Regu 25.

Meski dalam satu regu saya dianggap paling muda, selama kebersamaan kami menjalani kegiatan manasik, saya yang mengimbangi mengikuti langkah mereka. Anggap saja mereka adalah pengganti orang tua dan mertua yang membersamai saya selama perjalanan nanti. Jadi tidak merasa mentang-mentang paling muda lantas bersikap egois ingin melakukan semuanya sendiri. Karena pada prinsipnya haji itu adalah ibadah fisik dan dilakukan secara bersama-sama.

Ketika bimbingan manasik itu, pihak Kementerian Agama menyampaikan materi berulang tentang perjalanan haji dari berangkat hingga kepulangan nanti. Dan mengingatkan pada jama’ah calhaj tentang bacaan dan doa yang harus dibaca ketika melakukan rangkaian ibadah haji.

Kemudian diselingi dengan iklan susu sehat dari pegawai Kemenag, dilanjutkan dengan informasi dari Grapari Telkom Indramayu tentang mekanisme penggunaan kartu dan internet selama di Arab Saudi. Setelah itu perkenalan dengan para TPHI, TPIHI, TPHD dan TKHI, agar seluruh jama’ah mengenal profil, tugas dan tanggung jawab masing-masing petugas. Sehingga ketika menemui persoalan selama pelaksanaan ibadah haji, jama’ah tahu siapa yang harus dihubungi.

Pada sesi perkenalan ada satu hal menarik yang menjadi perhatian dan catatan saya. Ketika Kiai Shobirin Sujai, petugas TPHD dari Kabupaten Indramayu, yang mengaku baru 4 bulan belakangan ini menjalani proses persiapan ibadah haji, berbeda dengan jama’ah lainnya yang pasti sudah mendaftar dan menabung untuk persiapan selama bertahun-tahun.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Kebangkrutan Nilai Ibadah
  • Misrepresentasi Tafsir Ayat Tabarruj di Media Sosial
  • Bekerja adalah Bagian dari Ibadah
  • Kawin Tangkap Adat Sumba dalam Lensa Keislaman

Baca Juga:

Kebangkrutan Nilai Ibadah

Misrepresentasi Tafsir Ayat Tabarruj di Media Sosial

Bekerja adalah Bagian dari Ibadah

Kawin Tangkap Adat Sumba dalam Lensa Keislaman

Kiai yang sehari-harinya menjadi imam di Masjid Islamic Center Indramayu ini menuturkan, ia pernah ditanya oleh Bupati Indramayu Bapak H. Supendi, apakah ia sudah pernah berhaji atau umroh?, jawab Kiai Shobirin belum pernah sama sekali. Akhirnya Bupati mendaftarkan namanya sebagai calon jama’ah haji tahun 2019, sekaligus ditunjuk menjadi TPHD dari Kabupaten Indramayu.

Dalam sesi perkenalan tersebut, Kiai Shobirin menjelaskan tentang keberangkatan seseorang bisa berangkat haji itu karena beberapa hal. Pertama, nasab. Artinya secara keturunan memang berasal dari orang tua dan keluarga yang berada (kaya), jadi orang bisa melaksanakan haji, bahkan berulang kali karena memang berasal dari keluarga yang mampu.

Kedua, kasab. Artinya berhaji karena hasil kerja keras sendiri, lalu dikumpulkan selama bertahun-tahun hingga bisa menabung dan membayar Ongkos Naik Haji (ONH). Lalu terakhir, nasib. Seperti Kiai Shobirin yang mendapatkan nasib baik berangkat haji atas biaya dari orang lain atau otoritas yang memiliki wewenang.

Namun apapun jalan dan proses yang ditempuh dalam melaksanakan ibadah haji, semoga para jama’ah haji tahun 2019 ini diberi kesehatan, kelancaran dan kemudahan, dari mulai berangkat hingga kepulangan nanti tiba di kampung halaman. Demikian. Semoga bermanfaat.[]

*) Tulisan ini pernah dimuat di www.santrinews.com pada Minggu 14 Juli 2019.

Zahra Amin

Zahra Amin

Zahra Amin Perempuan penyuka senja, penikmat kopi, pembaca buku, dan menggemari sastra, isu perempuan serta keluarga. Kini, bekerja di Media Mubadalah dan tinggal di Indramayu.

Terkait Posts

Bangkrut

Kebangkrutan Nilai Ibadah

26 September 2023
tabarruj

Misrepresentasi Tafsir Ayat Tabarruj di Media Sosial

26 September 2023
Ibadah adalah Bekerja

Bekerja adalah Bagian dari Ibadah

26 September 2023
Lagu Teman temanku Udah Nikah Aku Masih Nonton SpongeBob

Melihat Relasi Pertemanan dalam Lagu “Teman-temanku Udah Nikah Aku Masih Nonton SpongeBob”

26 September 2023
Pilar rumah tangga

5 Pilar Rumah Tangga dalam al-Qur’an

26 September 2023
Rumah Tangga

Moralitas Rumah Tangga dalam Teladan Nabi Saw

25 September 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kasus Rempang

    Kasus Rempang, Investasi yang Kurang Humanis?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Melihat Relasi Pertemanan dalam Lagu “Teman-temanku Udah Nikah Aku Masih Nonton SpongeBob”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menekuk Konstruk “Semua Lelaki Sama Saja” dalam Sajian Film Redeeming Love

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Moralitas Rumah Tangga dalam Teladan Nabi Saw

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bekerja adalah Bagian dari Ibadah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Kebangkrutan Nilai Ibadah
  • Misrepresentasi Tafsir Ayat Tabarruj di Media Sosial
  • Bekerja adalah Bagian dari Ibadah
  • Kawin Tangkap Adat Sumba dalam Lensa Keislaman
  • Melihat Relasi Pertemanan dalam Lagu “Teman-temanku Udah Nikah Aku Masih Nonton SpongeBob”

Komentar Terbaru

  • Ainulmuafa422 pada Simple Notes: Tak Se-sederhana Kata-kata
  • Muhammad Nasruddin pada Pesan-Tren Damai: Ajarkan Anak Muda Mencintai Keberagaman
  • Profil Gender: Angka tak Bisa Dibiarkan Begitu Saja pada Pesan untuk Ibu dari Chimamanda
  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist