• Login
  • Register
Senin, 19 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Aktual

Qira’ah Mubadalah; Cara Pandang Baru Santri Millenial

Fachrul Misbahudin Fachrul Misbahudin
22/01/2019
in Aktual
0
Santri Ali Maksum Krapyak

Santri Pesantren Ali Maksum Krapyak

22
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Gemuruh lantunan shalawat Samara dan raut wajah bahagia tampak dari ratusan santri dan santriwati yang hadir mengikuti Majelis Mubadalah #3 di Mushola Komplek N Pondok Pesantren Krapyak Ali Maksum Yogyakarta, Senin 21 Januari 2019. Raut wajah bahagia tersebut tampak dari salah satu santriwati Ulung Nursa (17). Ia mengaku, Qira’ah Mubadalah membuat dirinya mempunyai cara pandang baru.

Selama ini dia hanya memandang bahwa laki-laki lah yang mempunyai kekuasaan, dan kelebihan. Tetapi setelah mengikuti majelis ternyata laki-laki dan perempuan mempunyai hak yang sama.

“Setelah mengikuti diskusi ini saya mempunyai pandangan terbuka, karena kita juga bisa seperti mereka laki-laki,” katanya.

Siswi Madrasah Aliyah (MA) Ali Maksum itu menilai, ternyata tidak hanya  laki-laki yang bisa menjadi orang yang pintar, dan cerdas. Tetapi  dirinya sebagai perempuan juga bisa.

Misalnya dalam hak pendidikan, menurutnya, Ibu Nyai sudah mencontohkan bahwa hampir pengasuh pondok pesantren di Krapyak baik laki-laki atau perempuan sedang menempuh pendidikan S3 yang sama.

Baca Juga:

Membaca Ulang Ayat Nusyuz dalam Perspektif Mubadalah

Perempuan Fitnah Laki-laki? Menimbang Ulang dalam Perspektif Mubadalah

Doa, Mubadalah, dan Spirit Penguatan Perempuan: Catatan Reflektif dari Kuala Lumpur

Semua Adalah Buruh dan Hamba: Refleksi Hari Buruh dalam Perspektif Mubadalah

Ulung menceritakan dirinya di sekolah mengalami hal yang sama, bahwa kecerdasan dan kepintaran dalam pendidikan tidak hanya dimiliki oleh laki-laki tetapi perempuan juga. Ketika di sekolah, Ulung menuturkan, di antara siswa dan siswi yang mendapatkan juara dari beberapa perlobaan antar kelas tidak hanya laki tetapi perempuan juga banyak.

“Di tahun kemarin kelas Agama, IPS, dan IPA yang mendapatkan juara dari beberapa perlombaan laki-laki cuma 1 orang yang lainnya perempuan,” jelasnya.

Ulung mengingatkan, seperti dalam prinsip Mubadalah tadi bahwa perempuan dan laki-laki mempunyai hak yang sama untuk terus maju. (RUL)

Tags: Krapyak.Ali MaksumMubaadalahMubadalahpesantrenQira'ah MubadalahSantriUlung
Fachrul Misbahudin

Fachrul Misbahudin

Lebih banyak mendengar, menulis dan membaca.

Terkait Posts

Rieke Kebangkitan Ulama Perempuan

Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

19 Mei 2025
Mendokumentasikan Peran Ulama Perempuan

KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput

19 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Alasan KUPI Jadikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

19 Mei 2025
Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

18 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Bersama Ulama dan Guru Perempuan, Bangkitlah Bangsa!

16 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

KUPI Gelar Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Seruan Bangkit dari Krisis Kemanusiaan

14 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kekerasan Seksual Sedarah

    Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Nyai Nur Channah: Ulama Wali Ma’rifatullah
  • Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia
  • Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama
  • KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput
  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version