• Login
  • Register
Sabtu, 20 Agustus 2022
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Rasulullah Saw Meminta Umatnya Hentikan Kezaliman dan Wujudkan Keadilan

Mereka yang beriman pada kenabian Muhammad Saw dituntut untuk bersikap adil, menjauhi kezaliman, menebar kebaikan dan kasih sayang kepada semua orang dan semesta alam

Redaksi Redaksi
07/07/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Hentikan Kezaliman dan Wujudkan Keadilan

Hentikan Kezaliman dan Wujudkan Keadilan

139
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Nabi Muhammad Saw telah memberikan banyak teladan bagi kita semua umat Islam. Termasuk meminta kepada umatnya untuk menghentikan kezaliman dan mewujudkan keadilan.

Perintah menghentikan kezaliman dan mewujudkan keadilan itu merujuk pada hadis Abu Hurairah ra, bahwa Nabi Saw bersabda : pemimpin yang adil di duni ini akan menjadi orang pertama yang memperoleh perlindungan Allah Swt kelak di hari kiamat (Sahih Bukhari, no. hadits: 663). Doa pemimpin yang adil juga akan didengar Allah Swt (Sunan Turmudzi, no. hadits: 2717).

Pemimpin di sini, menurut penulis buku Qiraah Mubadalah, Faqihuddin Abdul Kodir, tentu saja, tidak hanya dalam skala besar seperti khalifah, sultan, atau presiden. Tetapi juga dalam skala kecil di komunitas atau keluarga.

Bahkan, ia bisa berlaku bagi setiap orang yang memperoleh kepercayaan untuk mengelola kepentingan orang lain.

Prinsip kasih sayang Islam dalam hal kepemimpinan meniscayakan adanya kebijakan yang adil dan mengikis segala bentuk kezaliman dan keburukan. Baik kepemimpinan dalam urusan politik, sosial, ekonomi, peradaban, bahkan keluarga. Baik level besar, sedang, maupun kecil.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Perempuan Merdekalah!
  • Belajar dari Film Asa; Merdeka Dari Kekerasan Seksual
  • Tidak Wajar Jika Perempuan Tidak Bisa Memasak, Benarkah?
  • Akhlak Nabi Saw Kepada Pelayan yang Beragama Yahudi

Baca Juga:

Perempuan Merdekalah!

Belajar dari Film Asa; Merdeka Dari Kekerasan Seksual

Tidak Wajar Jika Perempuan Tidak Bisa Memasak, Benarkah?

Akhlak Nabi Saw Kepada Pelayan yang Beragama Yahudi

“Tidak sekali-laki seorang hamba,” kata Nabi Saw dalam hadits Ma’qil bin Yasar al-Muzani ra, “diberi kepercayaan oleh Allah Swt untuk mengelola (urusan) rakyat, lalu dia meninggal dalam keadaan korup terhadap rakayatnya, kecuali akan diharamkan Allah Swt untuk masuk surga”. (Sahih Muslam, no.. hadits: 380).

Sa’d bin Ubadah ra bercerita: bahwa Nabi Muhammad Saw lebih dari sekali mengingatkan: “Seseorang yang dipercaya menjadi pemimpin sepuluh orang, kelak di hari kiamat akan didatangkan dalam keadaan terikat. Ikatan itu tidak bisa dilepas kecuali oleh sikap adilnya (yang ia lakukan di dunia)”. (Musnad Ahmad, no. Hadits: 22899).

Berlaku adil dan tidak zalim, tentu saja, tidak hanya kewajiban seorang pemimpin, tetapi setiap orang. Karena Islam menuntut setiap individu untuk “tidak menzalimi orang lain, menghina, dan merendahkan” (Sahih Muslim, no. Hadits: 6706).

Dalam hadits Anas bin Malik ra, Nabi Saw bersabda: “Tolonglah saudaramu baik ketika berbuat zalim atau dizalimi”. Para sahabat bertanya: “Kami memang menolong orang yang dizalimi, bagaimana lalu kami menolong orang yang zalim?. “Kami tarik tangannya (agar tidak lagi berbuat zalim)”, jawab Nabi Saw.

Akhlak lain yang harus dimiliki setiap orang adalah “Tidak menebar keburukan dan kerusakan, baik kepada diri maupun orang lain” (Muwatta Malik, no. Hadits: 1435). Demikin ini dinyatakan Nabi Saw dalam hadits Yahya al-Mazini ra.

Demikianlah, mereka yang beriman pada kenabian Muhammad Saw dituntut untuk bersikap adil, menjauhi kezaliman, menebar kebaikan dan kasih sayang kepada semua orang dan semesta alam. (Rul)

Tags: adilhentikankeadilankezalimanmintaRasulullah SAWUmat Islamwujudkan
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Hukum Kesetiaan

Mengenal Hukum Kesetiaaan bagi Sang Pecinta Sejati

20 Agustus 2022
Perempuan Indonesia

Ketika Nawaning Menjadi Tumpuan Harapan Perempuan Indonesia

19 Agustus 2022
pesan kemerdekaan

Kisah Inak Sahnun dan Pesan Moral Tentang Kemerdekaan

19 Agustus 2022
Ekstremisme Beragama

Upaya-upaya Konkret untuk Mengatasi Ekstremisme Beragama

19 Agustus 2022
Memuliakan Perempuan

Pesan Memuliakan Perempuan dan Anak di Hari Asyura’

19 Agustus 2022
Teologi Maskulin

Hilangnya Tuhan Feminin dan Dominasi Teologi Maskulin

18 Agustus 2022

Discussion about this post

No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kekerasan dalam Pacaran

    Memaklumi Kekerasan dalam Pacaran Atas Nama Cinta, Patutkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Nawaning Menjadi Tumpuan Harapan Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perempuan Merdekalah!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Hannah : Perempuan Merdeka itu Terbebas dari Tirani Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Rahmi : KUPI harus Lakukan Terobosan Baru Dalam Berbangsa dan Bernegara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Mengenal Hukum Kesetiaaan bagi Sang Pecinta Sejati
  • Nyai Mariatul Asiah : Perempuan Merdeka itu Aman dan Nyaman
  • Syekhul Azhar Ahmad Thayyib: Pelaku Kekerasan Terhadap Perempuan Itu Kurang Akal
  • Perempuan Merdekalah!
  • Belajar dari Film Asa; Merdeka Dari Kekerasan Seksual

Komentar Terbaru

  • Tradisi Haul Sebagai Sarana Memperkuat Solidaritas Sosial pada Kecerdasan Spiritual Menurut Danah Zohar dan Ian Marshal
  • 7 Prinsip dalam Perkawinan dan Keluarga pada 7 Macam Kondisi Perkawinan yang Wajib Dipahami Suami dan Istri
  • Konsep Tahadduts bin Nikmah yang Baik dalam Postingan di Media Sosial - NUTIZEN pada Bermedia Sosial Secara Mubadalah? Why Not?
  • Tasawuf, dan Praktik Keagamaan yang Ramah Perempuan - NUTIZEN pada Mengenang Sufi Perempuan Rabi’ah Al-Adawiyah
  • Doa agar Dijauhkan dari Perilaku Zalim pada Islam Ajarkan untuk Saling Berbuat Baik Kepada Seluruh Umat Manusia
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2021 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2021 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist