• Login
  • Register
Jumat, 18 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

Aisyah bukan hanya istri Nabi Muhammad Saw., tetapi juga seorang pemikir, guru, dan tokoh politik yang aktif dalam berbagai diskursus keagamaan. Ia sering menyampaikan pandangan kritis terhadap hukum Islam

Redaksi Redaksi
18/07/2025
in Hikmah, Pernak-pernik
0
rajulah al-‘Arab

rajulah al-‘Arab

1
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

“Apakah ada perempuan yang menjadi laki-laki?”

Mubadalah.id – Pertanyaan ini dilontarkan lebih dari seribu tahun lalu oleh Abu Abdullah al-Husein bin Ahmad bin Sa’dan, seorang menteri Dinasti Buwaihi (373–375 H). Pertanyaan tersebut tentu saja bukan soal identitas gender yang ia maksud, melainkan kualitas intelektual dan kepemimpinan yang melampaui zamannya. Menjawab pertanyaan itu, Abu Hayyan at-Tauhidi mengutip pernyataan seorang ulama besar bernama Abu Sa’id as-Sairafi. Ia berkata, “Aisyah binti Abu Bakar pernah disebut sebagai rajulah al-‘Arab, laki-lakinya bangsa Arab.”

Istilah rajulah al-‘Arab bukan menunjuk pada penampilan atau ekspresi gender (seperti mutarajjilah, yakni perempuan yang berdandan seperti laki-laki). Melainkan tentang kapasitas intelektual dan keberanian Aisyah yang menyerupai laki-laki pada masa itu.

Abu Sa’id bahkan menyesalkan bahwa gelar kehormatan ini tenggelam dari catatan sejarah oleh orang-orang non-Arab. Ia bersumpah, “Demi Tuhan, ia memang pantas menyandangnya.” Pernah ada yang berkata, “Kalau saja Abu Bakar punya anak laki-laki seperti Aisyah, niscaya ia (Abu Bakar) tak akan mampu menandinginya.”

Aisyah bukan hanya istri Nabi Muhammad Saw., tetapi juga seorang pemikir, guru, dan tokoh politik yang aktif dalam berbagai diskursus keagamaan. Ia sering menyampaikan pandangan kritis terhadap hukum Islam dan pendapatnya banyak digunakan oleh para ulama sesudahnya.

Bahkan, ketika sang menteri bertanya soal gagasan-gagasannya, Abu Hayyan menjawab, “Sangat banyak. Ia bicara banyak tentang hukum-hukum agama.”

Nasihat Aisyah

Tak hanya soal fikih dan hadis, KH. Husein Muhammad dalam bukunya Spiritualitas Kemanusiaan Perspektif Islam Pesantren menyebutkan bahwa Aisyah juga menyampaikan nasihat-nasihat. Salah satunya adalah tentang al-akhlaq al-karimah (akhlak mulia).

Baca Juga:

Mengapa Perempuan Ditenggelamkan dalam Sejarah?

Kehamilan Perempuan Bukan Kompetisi: Memeluk Setiap Perjalanan Tanpa Penghakiman

Mengapa Sejarah Ulama, Guru, dan Cendekiawan Perempuan Sengaja Dihapus Sejarah?

Perempuan Menjadi Pemimpin, Salahkah?

Aisyah merinci sepuluh sikap utama yaitu jujur, terbuka, amanah, menjaga silaturahmi, menyampaikan kebaikan, peduli tetangga dan teman, membayar pekerja secara layak, menjamu tamu, dan memiliki rasa malu untuk berbuat jahat.

Nilai-nilai ini relevan bukan hanya untuk zamannya, tapi juga bagi dunia yang terus bergulat dengan krisis integritas hari ini.

Aisyah adalah perempuan cerdas yang Rasulullah Saw sebut sebagai “si pipi kemerah-merahan.” Namun, ingatan kolektif umat Islam sering kali justru mengerdilkan sosoknya pada peran domestik. Bahkan menutup kenyataan bahwa Aisyah pernah memimpin pasukan dalam sebuah pertempuran pasca wafatnya Nabi.

Oleh karena itu, mengingat kembali sosok Aisyah adalah upaya merebut kembali narasi yang selama ini dikuasai tafsir maskulin. Ia membuktikan bahwa menjadi perempuan tidak berarti absen dalam ruang publik, tidak berarti pasif dalam wacana keilmuan. Bahkan, ia adalah gambaran bahwa kecerdasan dan integritas tidak mengenal jenis kelamin. []

Tags: AisyahJulukanperempuanrajulah al-‘Arab
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Nabi Saw

Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

18 Juli 2025
Sejarah Perempuan

Mengapa Perempuan Ditenggelamkan dalam Sejarah?

18 Juli 2025
Rabi’ah al-Adawiyah

Belajar Mencintai Tuhan dari Rabi’ah Al-Adawiyah

18 Juli 2025
Sejarah Perempuan dan

Mengapa Sejarah Ulama, Guru, dan Cendekiawan Perempuan Sengaja Dihapus Sejarah?

17 Juli 2025
Menjadi Pemimpin

Perempuan Menjadi Pemimpin, Salahkah?

17 Juli 2025
Ibnu Rusyd tentang

Membaca Ulang Pandangan Ibnu Rusyd tentang Perempuan

17 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Disabilitas dan Kemiskinan

    Disabilitas dan Kemiskinan adalah Siklus Setan, Kok Bisa? 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lampu Sirkus, Luka yang Disembunyikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mu’adzah Al-Adawiyah: Guru Spiritual Para Sufi di Basrah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Sejarah Ulama, Guru, dan Cendekiawan Perempuan Sengaja Dihapus Sejarah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kehamilan Perempuan Bukan Kompetisi: Memeluk Setiap Perjalanan Tanpa Penghakiman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan
  • Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina
  • Mengapa Perempuan Ditenggelamkan dalam Sejarah?

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID