• Login
  • Register
Sabtu, 4 Februari 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Aktual

Fatayat DIY Bangga Buku Qira’ah Mubadalah Dibedah Pertama Kali di Yogyakarta

Fachrul Misbahudin Fachrul Misbahudin
21/01/2019
in Aktual
0
Buku Qira’ah Mubadalah

Buku Qira’ah Mubadalah

16
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Buku Qira’ah Mubadalah dibedah untuk pertama kalinya dalam acara Majelis Mubadalah #1 di SMK Ma’arif Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, Minggu 20 Januari 2019. Pengurus Wilayah (PW) Fatayat Nahdhatul Ulama (NU) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), selaku penyelenggara, merasa bangga buku tersebut pertama kali dibedah di Yogyakarta.

Ketua PW Fatayat DIY, Khotimatul Husna mengatakan, dirinya beserta pengurus Fatayat DIY merasa besar hati dan bangga karena Yogyakarta menjadi tempat pelaksanaan bedah buku dan peluncuran pertama kali buku Qira’ah Mubaadalah karya KH Faqihuddin Abdul Kodir.

“Ini adalah suatu yang menggembirakan dan membahagiakan. Karena kami Fatayat DIY semangat untuk selalu menggelorakan dan menanamkan serta menyebarkan nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin,” kata Mbak Khotim.

Mbak Khotim mengungkapkan, Majelis Mubadalah merupakan bagian dari upaya Fatayat DIY untuk mengenalkan perspektif Mubadalah pada kader-kadernya dalam pembacaan teks maupun realitas.

“Perspektif ini tentu akan membantu teman-teman kami memperjuangkan dan melakukan pemberdayaan terhadap kepentingan dan kebutuhan khusus pada perjuangan Fatayat,” jelas Mbak Khotim.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Teladan Umar bin Khattab Ra Saat Bertemu Perempuan Miskin
  • Merawat Optimisme Gerakan untuk Menghadapi Mitos Sisyphus
  • Pada Masa Nabi Saw, Para Perempuan Ikut Aktif Terlibat Dalam Politik
  • Hari Kanker Sedunia: Pentingnya Deteksi Dini untuk Cegah Kanker

Baca Juga:

Teladan Umar bin Khattab Ra Saat Bertemu Perempuan Miskin

Merawat Optimisme Gerakan untuk Menghadapi Mitos Sisyphus

Pada Masa Nabi Saw, Para Perempuan Ikut Aktif Terlibat Dalam Politik

Hari Kanker Sedunia: Pentingnya Deteksi Dini untuk Cegah Kanker

Di Majelis Mubadalah, peserta disuguhi diskusi tentang perspektif baru dalam membaca teks-teks keislaman yang menempatkan laki-laki dan perempuan setara sebagai manusia.

Karena itu, menurut Mba Khotim, Qira’ah Mubadalah sangat penting sebagai cara pandang untuk melakukan pembacaan terhadap teks, bukan hanya teks keagamaan tetapi juga realitas sosial yang ada di sekitar.

Hal tersebut sejalan dengan dakwah bil hal (dengan perilaku) yang dilakukan Fatayat NU. Seperti keberpihakannya pada isu-isu perempuan dan beragam isu, contohnya menentang perkawinan anak, menentang Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT), hingga politik kesadaran perempuan dan media literasi di dunia digital.

“Saya kira akan banyak ilmu yang kita dapatkan termasuk sebagian persentasinya akan masuk pada kegiatan Fatayat untuk mewujudkan hubungan yang bersifat adil dan setara bagi laki-laki dan perempuan. Semoga majelis ini manfaatnya, dan menjadi berkah,” jelasnya.

Penulis buku, KH Faqihuddin Abdul Kodir hadir sebagai pembahas dalam acara tersebut. Sementara Kepala KUA Wonosari, H. Zuhdi Rahmanto dan Pengurus PW Fatayat DIY, Muyasaratul Hafidzoh, menjadi pengulas buku.

Selain di SMK Wonosari, Majelis Mubadalah di Yogyakarta juga akan digelar di Kafe Basa-basi pada Minggu (20 Januari 2019) malam dan Pesantren Krapyak Senin (21 Januari 2019) pagi.

Rangkaian acara Majelis Mubadalah di Yogyakarta merupakan kerjasama PW Fatayat DIY, DivaPress, Fahmina Institute, dan Mubaadalahnews. (RUL)

Tags: bedah bukufatayat DIYkang faqihlaki-lakilounchingMubadalahperempuanQira'ah MubadalahRelasi
Fachrul Misbahudin

Fachrul Misbahudin

Biasa disapa akrab dengan panggilan Arul, lulusan S1 Ekonomi Syariah di Institut Studi Islam Fahmina (ISIF) Cirebon, tukang masak di gunung, tapi lebih banyak diam, mendengarkan dan menulis.

Terkait Posts

keluarga berencana

Relasi Keluarga Berencana dalam Perspektif Mubadalah

31 Januari 2023
perspektif mubadalah

5 Pilar Keluarga Berencana dalam Perspektif Mubadalah

28 Januari 2023
Ninik Rahayu Dewan Pers

Dr. Ninik Rahayu Terpilih sebagai Ketua Dewan Pers 2022-2025

15 Januari 2023
Terorisme

Forum Masyarakat Sipil Cirebon Dorong Rehabilitasi dan Reintegrasi Mantan Pelaku Kasus Terorisme

14 Januari 2023
Nabi Perintahkan Kita Lindungi Warga dari Kekerasan Seksual

Nabi Perintahkan Kita Lindungi Warga dari Kekerasan Seksual

31 Desember 2022
Mahasiswa Sebagai Social Control Untuk Wujudkan Bebas dari Korupsi

Mahasiswa Sebagai Social Control Untuk Wujudkan Bebas dari Korupsi

30 Desember 2022
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Perempuan Miskin

    Teladan Umar bin Khattab Ra Saat Bertemu Perempuan Miskin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengembangan Industri Halal yang Ramah Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merawat Optimisme Gerakan untuk Menghadapi Mitos Sisyphus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Prinsip Mendidik Anak Ala Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima Pilar Penyangga Dalam Kehidupan Rumah Tangga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Teladan Umar bin Khattab Ra Saat Bertemu Perempuan Miskin
  • Merawat Optimisme Gerakan untuk Menghadapi Mitos Sisyphus
  • 5 Prinsip Mendidik Anak Ala Islam
  • Pengembangan Industri Halal yang Ramah Lingkungan
  • Pada Masa Nabi Saw, Para Perempuan Ikut Aktif Terlibat Dalam Politik

Komentar Terbaru

  • Indonesia Meloloskan Resolusi PBB tentang Perlindungan Pekerja Migran Perempuan - Mubadalah pada Dinamika RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, yang Tak Kunjung Disahkan
  • Lemahnya Gender Mainstreaming dalam Ekstremisme Kekerasan - Mubadalah pada Lebih Dekat Mengenal Ruby Kholifah
  • Jihad Santri di Era Revolusi Industri 4.0 - Mubadalah pada Kepedulian KH. Hasyim Asy’ari terhadap Pendidikan Perempuan
  • Refleksi Menulis: Upaya Pembebasan Diri Menciptakan Keadilan pada Cara Paling Sederhana Meneladani Gus Dur: Menulis dan Menyukai Sepakbola
  • 5 Konsep Pemakaman Muslim Indonesia pada Cerita Singkat Kartini Kendeng dan Pelestarian Lingkungan
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist