• Login
  • Register
Sabtu, 30 September 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Fiqh Masih Didominasi oleh Apologi Laki-laki dalam Memandang Perempuan

Kiai Husein memilih kajian fiqh yang sensitif gender. Karenanya, ia menawarkan berbagai metodologi dalam memahami teks agama yang adil gender

Redaksi Redaksi
01/11/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
dominasi laki-laki
376
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Fiqh yang dipahami selama ini, seperti diungkap KH. Husein Muhammad, masih didominasi oleh apologi laki-laki dalam memandang perempuan.

Kasus paling jelas adalah dominasi kuantitas faqih (ahli fiqh) laki-laki atas perempuan yang kenyataannya hampir tidak ada.

Problem diskriminasi dalam produk tafsir teks dan proses penafsiran itu sendiri tidak saja menyentuh ranah pewacanaan, tetapi secara sistematis telah menusuk ranah struktur sosial dalam kehidupan keseharian.

Dalam hal ini, muncul pertanyaan, apakah proses penafsiran itu memang diskriminatif ataukah hanya produk tafsirnya.

Dengan kata lain, apakah substansi penafsiran sebagai instrumen betul-betul diskrimunatif ataukah hanya masalah produk tafsir saja yang diskriminatif.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Refleksi Tadarus Subuh: Banyak Perempuan Masa Nabi Saw Ikut Bela Negara
  • Jiwa yang (Seharusnya) Bersedih: Laki-laki yang Tak Boleh Menangis
  • Melawan Catcalling dengan Elegansi ala Ning Sheila Hasina
  • Narasi Kemandirian Politik Perempuan dalam Al-Qur’an

Baca Juga:

Refleksi Tadarus Subuh: Banyak Perempuan Masa Nabi Saw Ikut Bela Negara

Jiwa yang (Seharusnya) Bersedih: Laki-laki yang Tak Boleh Menangis

Melawan Catcalling dengan Elegansi ala Ning Sheila Hasina

Narasi Kemandirian Politik Perempuan dalam Al-Qur’an

Teori sosial yang Gadamer dan Habermas kembangkan tentang interpretasi (hermeneutika) mungkin bisa membantu menjelaskan.

Kata Gadamer, hermeneutika sebagai filsafat sebenarnya ingin bebas dari kuasa obyektif metodologis modernitas.

Dengan kata lain, hermeneutika itu baru bebas setelah ia menjadi bentuk pemahaman universal.

Sedangkan bagi Habermas, tafsir itu selalu sarat dengan kepentingan, meski sebagai pemahaman sekalipun.

Kendati demikian, tafsir akan menjadi emansipatoris, jika hadir sebagai bentuk komunikasi teleologis rasional dalam ranah publik. Tafsir tidak lagi menjadi mimesis-meminjam bahasa George Luckas.

Dengan pendekatan seperti itu, analog yang Kiai Husein kemukakan begitu menohok tradisi pemikiran keagamaan yang berkembang hingga kini.

Tafsir itu sebenarnya tidak akan diskriminatif jika berorientasi sebagai pemahaman, tanpa framework penguasaan.

Pemahaman yang tidak diskriminatif itu berupa komunikasi teleologis rasional. Yakni, komunikasi yang seimbang. Atau pemahaman yang tidak menghantarkan penafsiran kepada pembendaan (mimesis) terhadap teks.

Untuk membuktikan telaahnya, pengasuh Pondok Pesantren Dar al-Tauhid itu mengkaji tradisi fiqh, maka menawarkan paradigma pemahaman baru terhadap teks keagamaan.

Kiai Husein memilih kajian fiqh yang sensitif gender. Karenanya, ia menawarkan berbagai metodologi dalam memahami teks agama yang adil gender.*

*Sumber : tulisan karya Septi Gumiandari dalam buku Menelusuri Pemikiran Tokoh-tokoh Islam.

Tags: ApologidominasifiqhKH Husein Muhammadlaki-lakimasihMemandangpandanganperempuan
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Poligami al-Qur'an

Tidak Ada Anjuran Poligami Dalam Al-Qur’an

30 September 2023
Poligami

Tidak Ada Keutamaan Dalam Perkawinan Poligami

30 September 2023
Poligami

Tidak Ada Tafsir Al-Qur’an tentang Poligami

30 September 2023
Misi Sosial Profetik

Membincang Misi Sosial Profetik Nabi Muhammad SAW

30 September 2023
Al-Qur'an Poligami

Al-Qur’an Menegaskan Monogami bukan Poligami

30 September 2023
Nabi Muhammad Saw

Nabi Muhammad Saw: Sosok Sang Pemimpin Besar

29 September 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Al-Qur'an Poligami

    Al-Qur’an Menegaskan Monogami bukan Poligami

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalil Tentang Larangan Berbuat Kerusakan di Muka Bumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jiwa yang (Seharusnya) Bersedih: Laki-laki yang Tak Boleh Menangis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membincang Misi Sosial Profetik Nabi Muhammad SAW

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ashoka Indonesia Kembali Mengadakan Mitigasi Krisis Iklim Melalui SICI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Tidak Ada Anjuran Poligami Dalam Al-Qur’an
  • Insecurity Laki-laki dan Strategi Ketahanan Mental Keluarga
  • Tidak Ada Keutamaan Dalam Perkawinan Poligami
  • Muhammad Abduh: Jika Nafsun Wahidah adalah Adam, Maka Adam yang Mana?
  • Tidak Ada Tafsir Al-Qur’an tentang Poligami

Komentar Terbaru

  • Ainulmuafa422 pada Simple Notes: Tak Se-sederhana Kata-kata
  • Muhammad Nasruddin pada Pesan-Tren Damai: Ajarkan Anak Muda Mencintai Keberagaman
  • Profil Gender: Angka tak Bisa Dibiarkan Begitu Saja pada Pesan untuk Ibu dari Chimamanda
  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist