• Login
  • Register
Sabtu, 19 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Keluarga

Rasul Menempatkan Istri sebagai Mitra, Bukan Pelayan

Imam Nakhai Imam Nakhai
17/10/2019
in Keluarga
0
259
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Rasulullah menempatkan istri sebagai mitra, bukan pelayan. Diriwayatkan dalam beberapa hadis yang antara lain dituliskan Imam al-Bukhori dalam kitab shahihnya, bahwa Rasulullah mengerjakan berbagai pekerjaan rumah tangga sebagai mana masyarakat pada umumnya. Beliau tidak pernah menyuruh melakukan apapun kepada siapapun –termasuk kepada istri istrinya– untuk kepentingan dirinya, selama beliau mampu melakukannya.

Bagi Rasulullah, istri-istrinya adalah mitra, bukan sebagai pelayan. Di dalam beberapa hadis itu, dituturkan, Rasulullah mengabdikan diri untuk keluarganya. Huwa fi mihnati ahlihi- dia melayani atau mengabdikan dirinya bagi keluarganya, tutur permaisurinya, Aisyah ra. Rasulullah menjahit dan menambal sandalnya (yahshifu na’lahu), menjahit bajunya (yakhitu tsaubahu), membersihkan bajunya dari kuman kuman ( yufli tsaubahu), memeras susu dari kambingnya (yahlibu syatahu)  menambal bajunya yang robek (yuroqqi’ stabahu), dan menegerjaan pekerjaan rumah lainnya.

سئلت عائشة – رضي الله عنها- : “ما كان النبي – صلى الله عليه وسلم – يصنع في بيته؟ قالت: كان يكون في مهنة أهله – أي: في خدمتهم – ، فإذا حضرت الصلاة خرج إلى الصلاة” . وفي رواية عند أحمد: كان بشرًا من البشر، يَفْلي ثوبه، ويحلب شاته، ويخدم نفسه. وفي رواية أخرى: كان يخيط ثوبه، ويخصف نعله، ويعمل ما يعمل الرجال في بيوتهم.

Aisyah ra pernah ditanya “apa yg dilakukan Rasul di rumah?”, ia berkhidmah pada kelaurganya, ucap Aisyah ra. Dalam riwayat Ahmad : Rasulullah adalah seperti masyarakat pada umumnya, membersihkan baju, memerah susu, dan melayani dirinya sendiri.

Di satu sisi, Aisyah ra memang melakukan pekerjaan rumah tangga yang sesuai dengan kelayakan saat itu. Fatimah ra putri Rasul juga mengabdikan dirinya dalam keluarga nya, Asma’ ra juga mengabdikan diri untuk suaminya, Zubair. Namun demikian, bukan berarti bahwa hal itu sebagai kewajiban, melainkan sebagai contoh kema’rufan.

Baca Juga:

COC: Panggung yang Mengafirmasi Kecerdasan Perempuan

Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an

Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

Teladan agung ini, ingin menyatakan bahwa pekerjaan rumah tangga tidaklah “berjenis kelamin” , tidak ada pekerjaan perempuan atau pekerjaan laki laki. Tidak ada juga, ini pekerjaan utama suami yang lain membantu, atau sebalikknya, sebagaimana sering kita dengar dalam kuliah subuh di tv. Semua pekerjaan rumah tangga haruslah dikerjakan secara adil dan ma’ruf sesuai dengan tuntunan al-Qur’an untuk saling memperlakukan pasangan secara pantas (ma’ruf).

Rasulullah dan keluarganya telah mencontohkan kesetaraan, kesalingan (saling mencintai, saling nenghormati, saling melindungi, saling berbagi) dan keadilan, secara khusus dalam kehidupan rumah tangga. Jadi, tolong, sekali lagi tolong, kalian jangan merobohkannya. Wallahu a’lam.[]

Imam Nakhai

Imam Nakhai

Bekerja di Komnas Perempuan

Terkait Posts

Mengantar Anak Sekolah

Mengantar Anak Sekolah: Selembar Aturan atau Kesadaran?

18 Juli 2025
Menikah

Yang Terjadi Jika Miskin, Tapi Ngotot Menikah

15 Juli 2025
Praktik Kesalingan

Praktik Kesalingan sebagai Jalan Tengah: Menemukan Harmoni dalam Rumah Tangga

12 Juli 2025
Relasi Imam-Makmum

Relasi Imam-Makmum Keluarga dalam Mubadalah

9 Juli 2025
Jiwa Inklusif

Menanamkan Jiwa Inklusif Pada Anak-anak

8 Juli 2025
Pemimpin Keluarga

Siapa Pemimpin dalam Keluarga?

4 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Fazlur Rahman

    Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kehamilan Perempuan Bukan Kompetisi: Memeluk Setiap Perjalanan Tanpa Penghakiman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • COC: Panggung yang Mengafirmasi Kecerdasan Perempuan
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan
  • Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID