• Login
  • Register
Sabtu, 12 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Aktual

Serba Serbi Konsultasi Digital KUPI, Apa Saja Sih?

Proses ini  merupakan bagian dari monitoring dan evaluasi dari apa yang pernah dihasilkan dalam kongres KUPI 2017 silam, khususnya 3 fatwa Keagamaan KUPI.

Redaksi Redaksi
25/03/2021
in Aktual
0
KUPI

KUPI

98
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Pesan singkat yang redaksi mubadalah.id terima dua hari yang lalu menyampaikan bahwa proses konsultasi Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI)  sudah berjalan selama 13 hari. Hingga hari itu tercatat sudah ada 160 peserta (89.3% perempuan, 10.7% laki-laki) dari 65 kabupaten/kota di 20 provinsi. Data tersebut menghangatkan jiwa dimana semangat KUPI pasca 2017 silam masih terus menggelora.  Ruang-ruang diskusi mulai  menggeliat hidup di 5 hari terakhir. Setidaknya ada 120 komentar dan tanggapan  mewarnai proses review dan diskusi.

Alhamdulilah. Kata terucap dari para panitia dan penyelenggara, meski masih terbatas hanya pada 30 partisipasan yang terlibat. Pasalnya, proses diskusi berbasis online ini memang boleh dibilang baru bagi sebagian besar partisipan. Namun semangat membangun ikatan silaturahim di antara jejaring keulamaan KUPI di berbagai level sosial yang tersebar di berbagai provinsi di Indonesia menjadi penguat jelang kongres KUPI berikutnya.

Untuk itu,  pihak panitia akan terus mengajak kepada partisipasan, ibu/bapak, yang belum LOGIN dan berpartisipasi dalam mereview, memberi catatan, serta rekomendasi atas perjalanan hasil Kongres KUPI 2017 lalu. Panitia berharap ikhtiar kecil ini dapat bermanfaat bagi KUPI, khususnya, dan tentu untuk masyarakat Indonesia pada umumnya. Yakni untuk meneguhkan nilai keIslaman, kebangsaan, dan kemanusiaan. Dengan dibarengi dsmangat tanpa jeda, serta silaturahim tanpa batas.

Konsultasi Digital KUPI, Intinya Apa?

Ada warna-warni pandangan yang  muncul dari sejumlah partisipan terkait istilah “KONSULTASI”. Beberapa pandangan selaras dengan hakikat yang dimaksud dari proses ini. Tapi tak sedikit punya pandangan terlalu melenceng jauh dari apa yang dikehendaki panitia. Seperti pandangan bahwa proses konsultasi ini adalah diskusi online beberapa narasumber, dimana partisipan sekadar mengikuti dan melihat belaka; layaknya diskusi tingkat tinggi bertabur ragam wacana dan argumentasi, yang sarat kualitas dan otoritas intelektualitas para ulama perempuan, dan lain sebagainya.

Baca Juga:

Membongkar Narasi Sejarah Maskulin: Marzuki Wahid Angkat Dekolonisasi Ulama Perempuan

Berjalan Bersama, Menafsir Bersama: Epistemic Partnership dalam Tubuh Gerakan KUPI

Menilik Peran KUPI Muda dalam Momen Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Pesan Nyai Alissa Wahid di Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Terlepas dari beragam pandangan yang tentu bakal panjang berderet jika kita unboxing di sini, jadi intinya apa sih proses konsultasi ini? Proses ini  merupakan bagian dari monitoring dan evaluasi dari apa yang pernah dihasilkan dalam kongres KUPI 2017 silam, khususnya 3 fatwa Keagamaan KUPI. Apa yang sudah berjalan baik, apa yang kurang, dan apa yang kira-kira perlu ditingkatkan untuk lebih baik ke depannya.

Jadi siapapun partisipan,  dapat terlibat, meng-evaluasi, memberi catatan, menilai, menyampaikan rekomendasi, hingga kritik, berbasis pada pengalaman intelektual- pengalaman lapangan di daerahnya, lembaga, komunitasnya, dan lain sebagainya. Jadi keterlibatan dan partisipasi semuanya tentu sangat berguna bagi KUPI yang bakal menyongsong Kongres II mendatang di tahun 2022. []

Tags: Aman IndonesiaFatwa KUPIKongres Ulama Perempuan IndonesiaKonsultasi Digital KUPIulama perempuan
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Marzuki Wahid

Membongkar Narasi Sejarah Maskulin: Marzuki Wahid Angkat Dekolonisasi Ulama Perempuan

6 Juli 2025
Sejarah Ulama Perempuan

Menulis Ulang Sejarah Ulama Perempuan: Samia Kotele Usung Penelitian Relasional, Bukan Ekstraktif

6 Juli 2025
Samia

Samia Kotele: Bongkar Warisan Kolonial dalam Sejarah Ulama Perempuan Indonesia

6 Juli 2025
Ulama Perempuan

Menelusuri Jejak Ulama Perempuan Lewat Pendekatan Dekolonial

6 Juli 2025
Sejarah Ulama Perempuan ISIF

ISIF akan Gelar Halaqoh Nasional, Bongkar Ulang Sejarah Ulama Perempuan Indonesia

5 Juli 2025
kekerasan seksual terhadap anak

Dr. Nur Rofiah Tegaskan Pentingnya Mengubah Cara Pandang untuk Hentikan Kekerasan Seksual pada Anak

18 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Negara Inklusi

    Negara Inklusi Bukan Cuma Wacana: Kementerian Agama Buktikan Lewat Tindakan Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tidak Ada yang Sia-sia Dalam Kebaikan, Termasuk Menyuarakan Isu Disabilitas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Islam dan Persoalan Gender

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tauhid: Kunci Membongkar Ketimpangan Gender dalam Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Laki-laki dan Perempuan adalah Manusia yang Setara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Praktik Kesalingan sebagai Jalan Tengah: Menemukan Harmoni dalam Rumah Tangga
  • Pentingnya Menempatkan Ayat Kesetaraan sebagai Prinsip Utama
  • Perempuan dan Pembangunan; Keadilan yang Terlupakan
  • Perbedaan Biologis Tak Boleh Jadi Dalih Mendiskriminasi Hak Perempuan
  • Tidak Ada yang Sia-sia Dalam Kebaikan, Termasuk Menyuarakan Isu Disabilitas

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID