• Login
  • Register
Minggu, 14 Agustus 2022
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Rujukan Hadits

Hadits 35: Hak Perempuan Keluar dari Pernikahan yang Menyakitinya

Kompilasi 60 Hadits Sahih tentang Hak-hak Perempuan dalam Islam

Faqih Abdul Kodir Faqih Abdul Kodir
27/08/2016
in Hadits
0
105
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Teks ke-35

Banyak perempuan masih ragu: bolehkah seorang perempuan menggugat cerai suami yang menyakitinya? Tentu saja boleh, karena setiap orang berhak untuk hidup dalam pernikahan yang membahagiakan. Tetapi, jika karena sesuatu dan lain hal, dia memilih bertahan, maka sebaiknya dia berusaha agar meminimalisir semua faktor yang membuatnya tersakiti dari pernikahan tersebut. Adapun teladan dari Nabi Saw tentang perempuan yang melepaskan suaminya, bisa ditemukan di hadits berikut ini:

 

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا أَنَّ امْرَأَةَ ثَابِتِ بْنِ قَيْسٍ أَتَتِ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ: يَا رَسُولَ اللهِ ثَابِتُ بْنُ قَيْسٍ مَا أَعْتُبُ عَلَيْهِ فِي خُلُقٍ وَلَا دِينٍ، وَلَكِنِّي أَكْرَهُ الْكُفْرَ فِي الْإِسْلَامِ. فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أَتَرُدِّينَ عَلَيْهِ حَدِيْقَتَهُ». قَالَتْ: نَعَمْ. قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «اقْبَلِ الْحَدِيْقَةَ وَطَلِّقْهَا تَطْلِيقَةً». رواه البخاري.

 

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Efektifitas UU No.16 Tahun 2019 terhadap Problem Perkawinan Anak
  • Relasi Mubadalah: Solusi di Tengah Maraknya Kasus Cerai Gugat Selama Pandemi Covid-19
  • Kapan Talak Jatuh?
  • Merebut Tafsir: Menjadi Lelaki Ksatria

Baca Juga:

Efektifitas UU No.16 Tahun 2019 terhadap Problem Perkawinan Anak

Relasi Mubadalah: Solusi di Tengah Maraknya Kasus Cerai Gugat Selama Pandemi Covid-19

Kapan Talak Jatuh?

Merebut Tafsir: Menjadi Lelaki Ksatria

Terjemahan:

Ibnu Abbas Ra. meriwayatkan bahwa istri Tsabit bin Qais datang mengunjungi Rasulullah Saw. Ia berkata, “Tidak ada yang aku kecam dari agama maupun moral Tsabit, tetapi aku tidak ingin ada kekafiran dalam keislamanku (dengan satu rumah bersama Tsabit).”

Rasulullah Saw. bertanya, “Maukah kamu mengembalikan kebunnya (yang diberikan sebagai maskawin)?”

“Ya, mau.”

“Terimalah kebun itu, dan ceraikan ia,” kata Nabi Muhammad Saw. kepada Tsabit. (Shahīh al-Bukhārī).

 

Sumber Hadits:

Hadits ini diriwayatkan Imam Bukhari dalam Shahīh-nya (no. hadits: 5328) dan Imam Nasa’i dalam Sunan-nya (no. hadits: 3476), Imam Ibnu Majah dalam Sunan-nya (no. hadits: 2134 dan 2135), dan Imam Ahmad dalam Musnad-nya (no. hadits: 16344).

 

Penjelasan Singkat:

Teks ini memiliki semangat yang sama persis dengan teks sebelumnya, mengenai hak perempuan atas dirinya. Di samping memiliki nilai ibadah, pernikahan adalah kontrak sosial antara dua pihak, laki-laki calon suami dan perempuan calon istri. Keduanya harus masuk dalam keadaan nyaman, rela, dan tanpa paksaan. Begitu pun ketika dalam pernikahan itu mengalami ketidaknyamanan, tekanan, dan kekerasan, maka kedua belah pihak memiliki hak yang sama untuk memutuskan kontrak tersebut, atau bercerai.

Tentu saja, kedua belah pihak, ketika menemukan suatu perbedaan, konflik, atau keburukan tertentu, langsung berpikir untuk bercerai. Tidak demikian anjuran Islam. Pernikahan adalah proses berdua, suami dan istri, untuk mengelola segala perbedaan, dan mungkin keburukan, agar bisa belajar bersama, lalu mewujudkan kebaikan dan kebahagiaan yang diharapkan keduanya.

Karena itu proses untuk mengenali diri, lalu mengenali pasangan, dan kemudian mengenali bagaimana menguatkan relasi antara keduanya menjadi niscaya. Dan ini proses yang panjang dan berkesinambungan seumur hidup pernikahan mereka. Namun, bisa jadi, karena sesuatu dan lain, tidak bisa dipertemukan. Setelah mediasi dan rekonsialiasi tidak berbuah, maka jalan cerai terbuka bagi kedunya. Bisa laki-laki dan bisa perempuan.

Bisa jadi, perceraian hanya karena persoalan tidak puas semata, bukan karena kekerasan dan kezaliman. Dalam hal ini, jika laki-laki yang melakukannya disebut thalāq (cerai), jika perempuan melalui mekanisme khulu’ (cerai tebus). Mekanisme penghentian pernikahan ini menjadi berbeda, karena -dengan asumsi- pada awal kontrak, laki-laki memberi mahar harta yang cukup, sementara perempuan menerimanya. Jadi, yang menerima harta awal pernikahan ini harus mengembalikan, jika ia berinisiatif untuk menghentikan pernikahan karena ketidakpuasan darinya terhadap pasangan. Itu sebagai kompensasi atas kerugian yang mungkin diakibatkan dari perceraian ini.

Seperti diungkap dalam teks, ketidakpuasan ini bersifat subjektif dan bukan karena perilaku buruk dari pihak laki-laki. Jika diakibatkan perilaku buruk, seperti kekerasan dalam rumah tangga, semestinya perempuan tidak diwajibkan mengembalikan harta tersebut. Sebab, ia menjadi korban yang seharusnya memperoleh dukungan psikis dan kompensasi materi atas apa yang dialaminya. Apalagi, si istri tidak memiliki penghasilan karena pilihannya mengurus rumah tangga, dan suaminya memiliki harta melimpah.

 

Tags: cerai gugathak perempuan untuk berceraiHukum Keluargakhulu'
Faqih Abdul Kodir

Faqih Abdul Kodir

Faqih Abdul Kodir, biasa disapa Kang Faqih adalah alumni PP Dar al-Tauhid Arjawinangun, salah satu wakil ketua Yayasan Fahmina, dosen di IAIN Syekh Nurjati Cirebon dan ISIF Cirebon. Saat ini dipercaya menjadi Sekretaris ALIMAT, Gerakan keadilan keluarga Indonesia perspektif Islam.

Terkait Posts

Hak Anak dalam Hadits

Adakah Pembicaraan Hak Anak dalam Hadits?

6 Agustus 2022
Hadits Kecaman Alat Pembajak Tanah

Memahami Hadits Kecaman Alat Pembajak Tanah

3 Juni 2022
Hadits Berziarah Kubur bagi Perempuan

Memahami Hadits Berziarah Kubur bagi Perempuan

31 Mei 2022
Perempuan Bekerja dalam Tafsir Mubadalah

Perempuan Bekerja dalam Tafsir Mubadalah

25 Mei 2022
Hadits tentang Pemukulan Anak

Hadits tentang Pemukulan Anak dalam Perspektif Maqashid Syariah

10 Mei 2022
kerja domestik adalah tanggung jawab suami dan istri

Bagaimana Hukum Menggunakan Pakaian Hingga di Bawah Mata Kaki?

13 April 2022

Discussion about this post

No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Berbagi Suami

    Ini Bukan tentang Drama Berbagi Suami, Tapi Nyata Ada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makna Kemerdekaan bagi Para Penyintas Kesehatan Mental

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sebagai Manusia, Sudahkah Kita Beragama?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Masalah Ketimpangan Gender dalam Dunia Pendidikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fiqh Itu Tidak Statis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Beri Sanksi Tegas Bagi Pelaku Nikah Sirri
  • Makna Kemerdekaan bagi Para Penyintas Kesehatan Mental
  • Masalah Ketimpangan Gender dalam Dunia Pendidikan
  • Keluarga Satu Visi Ala Nabi Ibrahim As (4)
  • Sebagai Manusia, Sudahkah Kita Beragama?

Komentar Terbaru

  • Tradisi Haul Sebagai Sarana Memperkuat Solidaritas Sosial pada Kecerdasan Spiritual Menurut Danah Zohar dan Ian Marshal
  • 7 Prinsip dalam Perkawinan dan Keluarga pada 7 Macam Kondisi Perkawinan yang Wajib Dipahami Suami dan Istri
  • Konsep Tahadduts bin Nikmah yang Baik dalam Postingan di Media Sosial - NUTIZEN pada Bermedia Sosial Secara Mubadalah? Why Not?
  • Tasawuf, dan Praktik Keagamaan yang Ramah Perempuan - NUTIZEN pada Mengenang Sufi Perempuan Rabi’ah Al-Adawiyah
  • Doa agar Dijauhkan dari Perilaku Zalim pada Islam Ajarkan untuk Saling Berbuat Baik Kepada Seluruh Umat Manusia
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2021 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2021 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist