• Login
  • Register
Jumat, 1 Desember 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Kemeriahan Perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw di Pondok Pesantren

Para santri membaca Sirah Nabawiyah itu baik dalam bentuk narasi prosais kadang-kadang dengan irama yang khas. Sebagian lagi sejarah Nabi tersebut mengemasnya dalam bentuk puisi-puisi yang berisi perjalanan hidup Nabi sejak lahir sampai wafat, dan madah-madah (pujian-pujian) atas Nabi

Redaksi Redaksi
05/10/2022
in Hikmah
0
perayaan maulid

perayaan maulid

338
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Di seluruh pondok pesantren dan majelis-majelis taklim, perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw selalu diselenggarakan dengan acara membaca Sirah Nabawiyah (sejarah hidup Nabi sejak kelahiran sampai wafatnya).

Membaca Sirah Nabawiyah itu baik dalam bentuk narasi prosais kadang-kadang dengan irama yang khas. (Baca juga: Kemeriahan Perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw di Berbagai Negara)

Sebagian lagi sejarah Nabi tersebut mengemasnya dalam bentuk puisi-puisi yang berisi perjalanan hidup Nabi sejak lahir sampai wafat, dan madah-madah (pujian-pujian) atas Nabi.

Ada sejumlah kitab yang kerap membacanya pada momen perayaan Maulid Nabi Saw di pondok pesantren, antara lain, Maulid al-Diba’i, karya Abd al-Rahman al-Diba’i, Qashidah Burdah, karya Muhammad bin Sa’id al-Bushairi.

Kemudian ada kitab, al-Kawakib al-Durriyyah fi Madh Khair al-Bariyyah, yang lebih terkenal sebagai Al-Barzanji, karya Syekh Zain al-Abidin bin Hasan al-Syahrzuri al-Barzanji.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Bu Nyai Azizah, Sosok Wanita Inspiratif dari Tanah Semarang
  • Nabi Muhammad Saw Pun Menghormati Orang yang Beda Agama
  • Manusia Terbaik adalah yang Paling Banyak Istrinya, Benarkah?
  • 5 Dasar Toleransi Menurut Wahbah Az-Zuhaili

Baca Juga:

Bu Nyai Azizah, Sosok Wanita Inspiratif dari Tanah Semarang

Nabi Muhammad Saw Pun Menghormati Orang yang Beda Agama

Manusia Terbaik adalah yang Paling Banyak Istrinya, Benarkah?

5 Dasar Toleransi Menurut Wahbah Az-Zuhaili

Serta kitab Maulid Syaraf al-Anam, karya Syekh al-Barzanji.

Lebih lanjut, tanggal 12 Rabi’ul Awwal menetapkannya sebagai hari Libur Nasional dan memperingatinya dalam acara resmi negara ketika KH. Abdul Wahid Hasyim, ayah Gus Dur, menjabat sebagai Menteri Agama.

Upacara peringatan pemerintah ini pada awalnya menggelarnya di Istana negara. Pada momen tradisi perayaan Maulid Nabi ini, presiden, wakil presiden, dan para pejabat tinggi negara.

Serta para duta besar negara-negara sahabat hadir bersama ribuan umat Islam dan menyiarkan langsung melalui televisi. []

Sumber tulisan : Buku Merayakan Hari-hari Indah Bersama Nabi Muhammad karya KH. Husein Muhammad.

Tags: KemeriahanMaulid NabiNabi Muhammad SAWPerayaanPondok Pesantren
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

pernikahan bukan solusi

Pernikahan Bukan Solusi untuk Meminimalisir Kekerasan Seksual

29 November 2023
Rahmah

Tadarus Subuh: Rasulullah SAW sebagai al Rahmah al Muhdah

28 November 2023
Asma al-Murabit

Asma Al-Murabit: Perempuan Ulama yang Menuntut Pembebasan Kaum Perempuan

27 November 2023
Insecure

Sering Insecure? Mari Memahami Makna QS At-Tin Ayat 4 Dengan Cermat!

27 November 2023
Asma al-Murabit

Kritik Asma Al-Murabit kepada Orang yang Melemahkan Perempuan

27 November 2023
Asma al-Murabit

Mengenal Lebih Dekat Asma al-Murabit

27 November 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Anxiety

    Menyikapi Anxiety dengan Romanticizing Life ala Stoicisme

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menilik Pendekatan Tafsir Ala Qiraah Mubadalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Fadilah Munawwaroh: Ulama Perempuan Muda yang Aktif Menyuarakan Bahaya Perkawinan Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hadapi Tantangan Abad ke-2: Lakpesdam Menyelenggarakan Muktamar Pemikiran NU

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Seni Hidup Berdampingan dengan Orang yang Menyebalkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Ini 4 Tips Mencegah Kekerasan Seksual Terjadi di Kampus
  • Bu Nyai Azizah, Sosok Wanita Inspiratif dari Tanah Semarang
  • 7 Langkah agar Korban Kekerasan Seksual Segera Pulih
  • Feminisida: Pelenyapan Nyawa yang tidak Netral Gender
  • Hadapi Tantangan Abad ke-2: Lakpesdam Menyelenggarakan Muktamar Pemikiran NU

Komentar Terbaru

  • Ainulmuafa422 pada Simple Notes: Tak Se-sederhana Kata-kata
  • Muhammad Nasruddin pada Pesan-Tren Damai: Ajarkan Anak Muda Mencintai Keberagaman
  • Profil Gender: Angka tak Bisa Dibiarkan Begitu Saja pada Pesan untuk Ibu dari Chimamanda
  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist