• Login
  • Register
Jumat, 16 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Puisi

Prof Dr. Huzaemah Tauhid Yanggo, Sang Mutiara yang Akan Tetap Ada

Negeri ini kehilangan luar biasa karena berpulangnya seorang tokoh panutan, ulama perempuan, inspirasi kehidupan

Badriyah Fayumi Badriyah Fayumi
30/07/2021
in Puisi
1
Huzaemah

Huzaemah

114
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id –

Negeri ini kehilangan luar biasa
karena berpulangnya seorang tokoh panutan,
ulama perempuan,
inspirasi kehidupan
Profesor Dr.Huzaemah Tauhid Yanggo,
Sang Mutiara kebanggaan

Beliau telah mengukir sejarah
Yang pertama dan sebagian masih satu-satunya ;
Doktor perempuan Indonesia lulusan Al Azhar yang pertama;
Ketua MUI Bidang Fatwa yang pertama dan masih satu-satunya ;
Rektor perempuan IIQ yang pertama dan masih satu-satunya;
Mufti perempuan wakil resmi suatu negara, yang pertama dan masih satu-satunya, yang hadir dalam pertemuan Mufti antar negara.

Kita belajar dari beliau
ilmu yang bermanfaat,
dedikasi sepanjang hayat,
konsistensi yang terjaga kuat,

Kita belajar dari beliau kesederhanaan dan kedisiplinan yang menjadi akhlak keseharian
Tawadhu dan penghargaan yang tulus kepada yunior, murid, dan bawahan yang berada sewadah perjuangan

Baca Juga:

Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Bersama Ulama dan Guru Perempuan, Bangkitlah Bangsa!

KUPI Gelar Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Seruan Bangkit dari Krisis Kemanusiaan

Ibu Nyai Hj. Djamilah Hamid Baidlowi: Singa Podium dari Bojonegoro

Menilik Kiprah Ulama Perempuan dalam Menguatkan Hak Penyandang Disabilitas

Kita belajar dari beliau
Tentang keseimbangan kehidupan domestik dan publik,
keluarga dan karir
serta kemitrasejajaran suami isteri
yang berjalan natural dalam harmoni
Dan itu terjadi
karena keluarga berpilarkan keikhlasan,
ketulusan cinta dan kesalingan,
dan berdiri di atas fondasi agama dan ilmu yang saling menopang

Kita belajar dari beliau
bahwa posisi dan jabatan bukanlah tujuan
posisi dan jabatan hanyalah sarana
untuk memperjuangkan nilai-nilai, idealisme dan cita-cita
menyampaikan amanat Ilmiah, menunaikan kewajiban hidmah
ada atau tak ada
tinggi atau rendahnya
bukanlah penentu mutu pengabdian dan kinerja.

Profesor Huzaemah telah tiada,
namun beliau akan tetap ada
Karena ilmunya,
karena karyanya,
karena pengabdiannya,
karena kiprah totalnya
di dunia keilmuan,
jejak panjangnya di organisasi dan jejaring keulamaan,
serta hidmah maksimalnya di berbagai ruang pengabdian sosial kemasyarakatan

Profesor Huzaemah memang telah tutup usia
Tapi umurnya akan tetap ada
bersama warisan ilmu dan karyanya yang terjaga dan diajarkan
bersama lakon hidup dan inspirasi hidupnya yang ditulis,
dipersaksikan,
dikenang dan dituturkan.

Prof Huzaemah adalah mutiara perempuan,
mutiara Indonesia,
mutiara Islam
mutiara peradaban.

Mengenang 7 Hari Wafatnya Prof.Dr.Huzaemah T.Yanggo,
29 Juli 2021. []

Tags: Cendekiawan MuslimahJaringan KUPIKongres Ulama Perempuan IndonesiaMufti Perempuanpengalaman perempuanPuisiTokoh Inspiratifulama perempuan
Badriyah Fayumi

Badriyah Fayumi

Ketua Alimat/Pengasuh Pondok Pesantren Mahasina Bekasi

Terkait Posts

Makna Taat, Khidmah, dan Barakah

Puisi Doa

27 Oktober 2022
puisi hari raya

Puisi Hari Raya yang Sufistik

1 Mei 2022
Sabar

Ngaji Rasa tentang Makna Sabar

8 November 2021
Biografi Jamal Al-Banna dan Gagasan Fiqh Baru

Senandung Puisi Rindu Untuk Sang Nabi

19 Oktober 2021
Rumi

Ngaji Rumi: Gahazal 44, Doa yang Diajarkan Rumi

1 Oktober 2021
Bersyukurlah menjadi santri

Puisi Nyai Badriyah: “Bersyukurlah Menjadi Santri”

20 September 2021
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Nakba Day

    Nakba Day; Kiamat di Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Qiyas Sering Dijadikan Dasar Pelarangan Perempuan Menjadi Pemimpin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perempuan Fitnah Laki-laki? Menimbang Ulang dalam Perspektif Mubadalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membuka Tabir Keadilan Semu: Seruan Islam untuk Menegakkan Keadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Sejarah Membuktikan Kepemimpinan Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Menggugat Poligami, Menegakkan Monogami
  • Kashmir: Tanah yang Disengketakan, Perempuan yang Dilupakan
  • Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Bersama Ulama dan Guru Perempuan, Bangkitlah Bangsa!
  • Suami Pengangguran, Istri dan 11 Anak Jadi Korban
  • 5 Kewajiban Suami untuk Istri yang sedang Menyusui

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version