• Login
  • Register
Senin, 19 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Aktual

Selamat Natal, Salam untuk Para Nabi

Al Qur'an menyebut secara khusus dua Nabi yang mendapat ucapan "Salam" di hari kelahiran dan kematiannya, yaitu Nabi Yahya as dan Nabi Isa as.  Pertanyaannya, apakah ungkapan Salam dalam al-Qur'an itu sama dengan Ucapan Selamat Natal?

Imam Nakhai Imam Nakhai
24/12/2020
in Aktual, Featured
0
Selamat Natal

Selamat Natal

975
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Selamat Natal, Salam Untukmu Para Nabi. Seluruh Nabi adalah bersaudara, hanya ibunya yang berbeda. Kita Umat Islam tidak boleh membeda-bedakan antara satu Nabi dengan yang lainnya. (al-Baqarah, 284). Seluruh para Nabi dan Rasul wajib diimani. Mengingkari satu nabi saja, sama dengan mengingkari keseluruhan.

Al Qur’an menyebut 25 Nabi dan Rasul yang wajib diimani oleh seluruh umat Islam. Umat Islam tidak boleh membeda-bedakan dalam hal keimanan dan penghormatan, sekalipun Allah membeda-bedakan derajat para Nabi sesuai dengan peran mereka dan atas dasar karunia Allah.

Salah satu bentuk penghormatan al Qur’an adalah ungkapan “Salam” yang disampaikan kepada Nuh (QS. ash Shaffat, 79), Ibrahim (QS. ash Shaffat, 109), Musa dan Harun (QS. ash Shaffat, 120), dan Ilyasin (QS. ash Shaffat, 130).

Ungkapan salam juga dipersembahkan al-Qur’an kepada Nabi Isa. AS. (QS. Maryam, 30-33). Dikisahkan dalam al-Qur’an, ketika kelahiran Isa. As dicurigai, Ia yang ketika itu masih dalam gendongan bundanya, Maryam. AS mengatakan “Pertama, Aku adalah hamba Allah. Kedua, Aku diberi alkitab. Ketiga, Aku dijadikan Nabi. Keempat, Aku diberkati dimanapun berada.

Kelima, Aku diberi wasiat agar menjalankan shalat dan zakat selagi hidup. dan Keenam, senantiasa berbuat baik pada kedua orang tua, Ketujuh, tidak sombong, dan Kedelapan, tidak mencelakakan. Atas pencapaiannya ini al-Qur’an mengucapkan “as salam” kepadaku di hari Aku dilahirkan dan di hari Aku kembali kepadanya.

Baca Juga:

Kashmir: Tanah yang Disengketakan, Perempuan yang Dilupakan

Muhammad Bercerita: Meninjau Ungkapan Laki-laki Tidak Bercerita dan Mitos Superioritas

Kontekstualisasi Ajaran Islam terhadap Hari Raya Waisak

Pesan Toleransi dari Perjalanan Suci Para Biksu Thudong di Cirebon

Al-Qur’an juga mengucapkan “as salam” kepada Yahya AS, sepupu Isa AS. Sama dengan Isa AS, Nabi Yahya juga sosok Nabi yang dijelaskan secara rinci karakternya, yaitu Pertama, berpegang teguh pada alkitab. Kedua, memiliki kebijaksanaan sejak belia.

Ketiga, sangat mengasihi sesama. Keempat, bersih jiwa dan orang yang bertaqwa. Kelima, berbuat baik kepada kedua orang tua dan Ketujuh, tidak sombong dan tidak durhaka. Atas pencapaiannya ini, al-Qur’an mengucap ‘As Salam’ di hari kelahirannya, hari kematiannya, dan hari kelak dibangkitkan. (QS. Maryam 12-14).

Banyak Para Nabi yang mendapatkan “Salam” dari Allah SWT. Nuh. AS, Ibrahim. AS, Musa. AS, Harun. AS, Ilyasin. AS, Yahya. AS, dan juga Isa. AS. Bahkan dua Nabi yaitu Nabi Yahya dan Isa mendapatkan “Salam khusus” di hari dimana ia dilahirkan dan hari ia dikembalikan.

Sebagai Nabi akhir zaman, Nabi Muhammad saw, juga mendapatkan “Ash Shalatu wa As Salam”. Bahkan Umat Islam diperintahkan untuk mengucap shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad. SAW. Bukan hanya manusia, Allah dan para malaikat juga mengucapkan hal yang sama. Allahumma shalli ala Muhammad. (QS. al-Ahzab, 56)

Jadi Al Qur’an telah memberikan contoh dan keteladanan untuk mengucapkan “Salam” kepada para Nabi, karena pasti Jasa mereka tidak bisa dibalas oleh apapun. Ungkapan “Salam” hanyalah ucapan terima kasih kecil atas Jasa yang tidak mungkin terbalaskan.

Bagaimana dengan Selamat Natal?

Al Qur’an menyebut secara khusus dua Nabi yang mendapat ucapan “Salam” di hari kelahiran dan kematiannya, yaitu Nabi Yahya as dan Nabi Isa as.  Pertanyaannya, apakah ungkapan Salam dalam al-Qur’an itu sama dengan Ucapan Selamat Natal?

Dalam Usul Fiqih pertanyaan ini masuk dalam kerangka “ijtihad bi tahqiqi al manath”, yaitu memastikan apakah salam yang dimaksud dalam al-Qur’an itu juga mencakup Selamat Natal? Atau apakah ucapan “Selamat Natal” sama dengan “Salam dalam al Qur’an itu”?

Namun disinilah letak masalahnya. Bagi orang yang meyakini bahwa ‘Selamat Natal’ adalah ungkapan selamat atas hari kelahiran Isa. AS, berarti ‘Selamat Natal’ sama dengan salam yang ada dalam al-Qur’an. Bagi yang menyatakan ‘Selamat Natal’ bukanlah hari kelahiran Isa. AS, berarti ‘Selamat Natal’ berbeda dengan salam dalam al-Qur’an.

Tapi, bukankah mengucapkan selamat atas hari kelahiran tidak harus pada saat hari kelahirannya, sebagaimana bermaulid Nabi tidak harus tepat pada hari kelahirannya.

Dengan demikian, soal ucapan “Selamat Hari Natal” adalah soal furu’iyyah-juz’iyyah-dhanniah yang tidak boleh mengorbankan suatu ajaran ushuliyyah-kulliyah-qhat’iyyah, yaitu ajaran ukhuwwah insaniyyah, ukhuwwah basyariyah, dan ukhuwwah wathaniyah (persaudaraan kemanusiaan dan kebangsaan).

Sehingga tak perlu lagi ada polemik terkait ucapan selamat natal. Karena menyampaikan selamat natal pada saudara kita yang non muslim tidak akan merubah nilai dari keimanan dan keyakinan kita terhadap Islam. []

 

Tags: Natal 2020PerdamaianSejarah NabiSelamat NatalTafsir AlQur'antoleransi
Imam Nakhai

Imam Nakhai

Bekerja di Komnas Perempuan

Terkait Posts

Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Alasan KUPI Jadikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

19 Mei 2025
Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

18 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Bersama Ulama dan Guru Perempuan, Bangkitlah Bangsa!

16 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

KUPI Gelar Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Seruan Bangkit dari Krisis Kemanusiaan

14 Mei 2025
Perjalanan Thudong

Pesan Toleransi dari Perjalanan Suci Para Biksu Thudong di Cirebon

30 April 2025
Media

Media Punya Peran Strategis dalam Mencegah Konflik Akibat Tidak Dipenuhinya Hak Keberagamaan

26 April 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

    KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menghindari Pemukulan saat Nusyuz

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perempuan, Kehamilan Tak Diinginkan, dan Kekejaman Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai A’izzah Amin Sholeh dan Tafsir Perempuan dalam Gerakan Sosial Islami

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Ratu Junti, Sufi Perempuan dari Indramayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi
  • Alasan KUPI Jadikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia
  • Stop Inspirational Porn kepada Disabilitas!
  • KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia
  • Menghindari Pemukulan saat Nusyuz

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version