• Login
  • Register
Kamis, 10 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Mengapa Islam Harus Membela Kaum Lemah?

Pesan serupa juga berulang kali muncul dalam al-Qur’an. Yaitu kita diwajibkan untuk membebaskan kaum mustad’afin (yang dilemahkan dan ditindas), menyantuni anak yatim, fakir miskin, budak belian, hingga para tawanan perang.

Redaksi Redaksi
03/07/2025
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Islam Harus

Islam Harus

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Sejak awal, Islam hadir ke muka bumi untuk membawa misi yang besar yaitu membebaskan manusia dari segala bentuk penindasan. Bahkan dalam sejarahnya, ajaran ini hadir untuk menolak tirani, eksploitasi, dominasi, serta hegemoni dalam berbagai bidang termasuk ekonomi, politik, budaya, bahkan relasi gender.

Al-Qur’an tegas menyeru kita agar berpihak kepada kelompok yang tertindas. Dalam Surat al-Nisa’ ayat 75, Allah SWT berfirman:

وَمَا لَكُمْ لَا تُقَاتِلُوْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَالْمُسْتَضْعَفِيْنَ مِنَ الرِّجَالِ وَالنِّسَاۤءِ وَالْوِلْدَانِ الَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَخْرِجْنَا مِنْ هٰذِهِ الْقَرْيَةِ الظَّالِمِ اَهْلُهَاۚ وَاجْعَلْ لَّنَا مِنْ لَّدُنْكَ وَلِيًّاۚ وَاجْعَلْ لَّنَا مِنْ لَّدُنْكَ نَصِيْرًا

“Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah baik laki-laki, perempuan, maupun anak-anak yang semuanya berdoa: Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini yang zalim penduduknya, dan berilah kami pelindung dari sisi-Mu, serta berilah kami penolong dari sisi-Mu.”
(QS. an-Nisa’ [4]: 75)

Pesan serupa juga berulang kali muncul dalam al-Qur’an. Yaitu kita diwajibkan untuk membebaskan kaum mustad’afin (yang dilemahkan dan ditindas), menyantuni anak yatim, fakir miskin, budak belian, hingga para tawanan perang. Bahkan, dalam catatan sejarah keagamaan, seluruh nabi dan rasul diutus untuk membawa agenda pembelaan terhadap kaum lemah ini.

Baca Juga:

Mengapa Pengalaman Biologis Perempuan Membatasi Ruang Geraknya?

Islam Memuliakan Orang yang Bekerja

Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi

Mengapa Perceraian Begitu Mudah untuk Suami?

Lihatlah bagaimana Musa digambarkan al-Qur’an sebagai tokoh yang memimpin kaum tertindas, Bani Israel, keluar dari cengkeraman Fir’aun, sosok simbolik dari para mustakbirin, orang-orang yang congkak dan menindas.

Allah SWT dengan gamblang menyatakan simpati-Nya kepada kaum tertindas. Dalam Surat al-Qashash ayat 5, Dia berfirman:

وَنُرِيْدُ اَنْ نَّمُنَّ عَلَى الَّذِيْنَ اسْتُضْعِفُوْا فِى الْاَرْضِ وَنَجْعَلَهُمْ اَىِٕمَّةً وَّنَجْعَلَهُمُ الْوٰرِثِيْنَ ۙ

“Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin serta menjadikan mereka orang-orang yang mewarisi bumi.”
(QS. al-Qashash [28]: 5)

Membela Kaum Lemah

Ironisnya, al-Qur’an juga mengecam keras mereka yang menutup mata terhadap derita kaum lemah. Orang yang tak peduli pada dhu’afa dan mustad’afin sebagai pendusta agama (yukadzdzibu bi al-din). Bahkan kadang-kadang tercatat pula sebagai para pencemooh (al-huzamah).

Karena itu, kalau hari ini kita mendengar dalil-dalil agama hanya digunakan untuk menguatkan status quo. Yaitu untuk membenarkan kekuasaan, kekayaan, atau meremehkan perjuangan keadilan sosial. Maka patut kita bertanya: ajaran Islam yang mana yang sebenarnya mereka bawa?

Sebagaimana dalam pandangan Dr. Faqihuddin Abdul Kodir dalam bukunya Pertautan Teks dan Konteks dalam Muamalah, agama justru hadir agar kita menegakkan keadilan dan membela mereka lemah. Karena membiarkan ketimpangan terus merajalela sama saja dengan mengkhianati semangat dari Islam. []

Tags: islamKaumlemahmembelaMengapa
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Seksualitas

Ketika Perempuan Tak Punya Hak atas Seksualitas

9 Juli 2025
Tubuh Perempuan

Mengebiri Tubuh Perempuan

9 Juli 2025
Pengalaman Biologis Perempuan

Mengapa Pengalaman Biologis Perempuan Membatasi Ruang Geraknya?

9 Juli 2025
Perjanjian Pernikahan

Perjanjian Pernikahan

8 Juli 2025
Kemanusiaan sebagai

Kemanusiaan sebagai Fondasi dalam Relasi Sosial Antar Manusia

8 Juli 2025
Kodrat Perempuan

Meruntuhkan Mitos Kodrat Perempuan

8 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Pelecehan Seksual

    Stop Menormalisasi Pelecehan Seksual: Terkenal Bukan Berarti Milik Semua Orang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Perempuan Lebih Religius Daripada Laki-laki?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Relasi Imam-Makmum Keluarga dalam Mubadalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pengalaman Biologis Perempuan Membatasi Ruang Geraknya?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Melawan Perundungan dengan Asik dan Menyenangkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Melawan Perundungan dengan Asik dan Menyenangkan
  • Ketika Perempuan Tak Punya Hak atas Seksualitas
  • Relasi Imam-Makmum Keluarga dalam Mubadalah
  • Mengebiri Tubuh Perempuan
  • Mengapa Perempuan Lebih Religius Daripada Laki-laki?

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID