• Login
  • Register
Sabtu, 14 Juni 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Publik

Greenflation Dan Green Deen: Ikhtiar Merawat Lingkungan Hidup

Greenflation merupakan tantangan bagi suatu negara, termasuk Indonesia yang berpartisipasi dalam The Paris Agreement

Ahmad Ali Ahmad Ali
18/07/2024
in Publik
0
Greenflation

Greenflation

832
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Wajah Islam yang rahmatan lil alamin itu mewujud bagi seluruh makhluk hidup yang ada di muka bumi ini. Tidak tebang pilih, semua ciptaan-Nya pasti kecipratan rahmat-Nya. Tak terkecuali lingkungan yang kita tempati dalam kehidupan saban hari. Tuhan telah mewakilkan kepada kita sebagai khalifah fil ard untuk mengurus lingkungan agar lestari dengan memanfaatkan segenap potensi yang ada secara maksimal dan penuh tanggung jawab.

Greenflation yang berarti inflasi hijau, adalah kenaikan harga barang-barang ramah lingkungan karena tingginya permintaan terhadap bahan baku yang tak sebanding dengan pasokan, sehingga terjadi inflasi sebagai dampak transisi energi.

Resolusi menuju ekonomi yang lebih hijau membuat beberapa negara menggunakan energi yang lebih terbarukan dan mulai meninggalkan energi lama yakni bahan baku fosil. Salah satu contohnya; kenaikan biaya listrik akibat penggunaan transisi energi lewat PLTA, juga penerapan pajak karbon pada teknologi berbahan bakar fosil sedangkan secara bersamaan bahan bakar fosil juga mengalami kenaikan harga.

Greenflation merupakan tantangan bagi suatu negara, termasuk Indonesia yang berpartisipasi dalam The Paris Agreement. Yakni kesepakatan global untuk menangani perubahan iklim. Salah satunya dengan mengurangi emisi gas rumah kaca (green house gas) hingga 29 persen pada 2030.

Seputar Green Deen

Green Deen secara bahasa berarti agama hijau. Merupakan aktivitas pelestarian lingkungan dengan merefleksikan nilai-nilai yang termuat dalam ajaran Islam. Dengan hidup selaras dengan alam membuat kita memahami tanda-tanda kekuasaan Allah, hingga selalu memupuk kepercayaan dan ketauhidan kita terhadap Allah.

Baca Juga:

Menyemarakkan Ajaran Ekoteologi ala Prof KH Nasaruddin Umar

Menyulam Spiritualitas dan Rasionalitas: Belajar Menyebut Nama Tuhan dari Perempuan Abad 16

Keadilan sebagai Prinsip dalam Islam

Menilik Relasi Al-Qur’an dengan Noble Silence Pada Ayat-ayat Shirah Nabawiyah Tokoh Perempuan (Part 3)

Konsep Green Deen ini dipelopori oleh Ibrahim Abdul Matin dalam karyanya yang berjudul Green Deen: What Islam Teaches About Protecting the Planet. Ibrahim menyebutkan  relasi antara sains dan agama sangatlah erat. Ia  juga telah merumuskan enam prinsip dasar bagi perspektif Green Deen. Yakni 1) tauhid; 2) ayat; 3) khalifah; 4) amanah; 5) adl; dan 6) mizan.

Greenflation dan Green Deen: Ikhtiar Merawat Lingkungan Hidup

Dalam mencapai ekonomi dan lingkungan hijau bukanlah hal yang mudah dan instan. Salah satu proses yang dilalui adalah Greenflation ini. Kedua hal ini menaruh perhatian lebih kepada isu lingkungan. Seharusnya butuh sinergi dan relasi kesalingan antar keduanya agar dapat berjalan beriringan dan optimal.

Diri kita sebagai umat muslim sekaligus warga negara Indonesia adalah benang merah sekaligus ujung tombak bagi kedua aktivitas tersebut. Kita bisa memulai langkah kecil dengan Green Resolution atau aktivitas sederhana lain untuk mendukung pelestarian lingkungan.

Peran sederhana yang dapat kita ambil adalah mengedukasi diri lalu mengedukasi orang lain tentang tiap isu yang berkaitan dengan lingkungan. Salah satunya tentang Greenflation ini. Terlebih dapat melakukan riset/studi terkait energi hijau, sehingga dapat memunculkan ide dan inovasi darinya

Dengan menjalankan peran ini berarti kita juga telah mengimplementasikan beberapa konsep Green Deen. Yakni khalifah (being steward of the earth). Begitu juga dengan menjaga kelestarian alam pada konsep amanah (honoring the trust we have with God).

Komitmen Islam untuk Merawat Bumi

Islam sebagai agama yang Rahmatan Lil-’Alamin tentu selalu menanamkan komitmen untuk merawat bumi. Sebagaimana yang termuat dalam pada QS Ar-Rum (30:41) perihal larangan manusia berbuat kerusakan di bumi:

ظَهَرَ الْفَسَادُ فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّاسِ لِيُذِيْقَهُمْ بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ

“Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia. (Melalui hal itu) Allah membuat mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka agar mereka kembali (ke jalan yang benar)”.

Sebagaimana buku Alam Semesta Rumah Kita, sebagai salah satu upaya Mubadalah.id membumikan isu lingkungan kepada masyarakat.

Hal ini bertujuan agar nantinya seluruh lapisan masyarakat mampu bersama- sama menjaga kelestarian lingkungan. Terutama mencapai lingkungan Indonesia yang lebih hijau. []

Tags: Green DeengreenflationinflasiislamIsu LingkunganKeadilan Ekologis
Ahmad Ali

Ahmad Ali

Terkait Posts

Nikel Raja Ampat

Penambangan Nikel di Raja Ampat: Ancaman Nyata bagi Masyarakat Adat

12 Juni 2025
Tanah Papua

Nikel di Surga, Luka di Tanah Papua

12 Juni 2025
Kak Owen

Kak Owen Hijaukan Bogor Lewat Aksi Menanam 10.000 Pohon

12 Juni 2025
Sejarah Perempuan

Seolah-olah Tidak Resmi: Sejarah Perempuan dan Rezim yang Ingin Menulis Ulang Sejarah Indonesia

12 Juni 2025
Pancasila

Merawat Toleransi, Menghidupkan Pancasila

12 Juni 2025
Financial Literacy

Melek Financial Literacy di Era Konsumtif, Tanggung Jawab atau Pilihan?

11 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Difabel

    Senyum dari Jok Motor : Interaksi Difabel Dengan Dunia Kerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membaca Fenomena Perempuan Berolahraga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prinsip Ketauhidan dalam Relasi Suami Istri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tujuan Utama Rumah Tangga Menurut Al-Qur’an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Humor yang Tak Lagi Layak Ditertawakan: Refleksi atas Martabat dan Ruang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Senyum dari Jok Motor : Interaksi Difabel Dengan Dunia Kerja
  • Tujuan Utama Rumah Tangga Menurut Al-Qur’an
  • Membaca Fenomena Perempuan Berolahraga
  • Prinsip Ketauhidan dalam Relasi Suami Istri
  • Menyemarakkan Ajaran Ekoteologi ala Prof KH Nasaruddin Umar

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID