• Login
  • Register
Rabu, 21 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Orang Tua yang Didik dan Asuh Anak-Anaknya, dapat Jaminan Surga

Dalam salah satu hadis, menyebutkan bahwa peran orang dalam mengasuh anaknya, mendapatkan apresiasi dari Nabi Muhammad Saw, yaitu mereka mendapatkan jaminan surga

Fachrul Misbahudin Fachrul Misbahudin
11/04/2022
in Hikmah
0
ciri keluarga maslahah

Tradisi Munggahan Ajarkan Pentingnya Persaudaraan

200
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Kita mungkin pernah mendengar pribahasa, keluarga adalah madrasah pertama bagi anaknya. Peran keluarga (orang tua) dalam mendidik, mengasuh dan membesarkan, menjadi guru abadi bagi anak-anaknya.

Dalam salah satu hadis, menyebutkan bahwa peran orang tua dalam mengasuh anaknya, mendapatkan apresiasi dari Nabi Muhammad Saw, yaitu mereka mendapatkan jaminan surga dan dijanjikan akan dijauhkan dari neraka.

Hadis tersebut diriwayatkan oleh Aisyah Ra yang menuturkan bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “barangsiapa yang mengasuh anak-anak perempuan (menjadi wali atas mereka), lalu benar-benar berbuat baik untuk mereka, maka mereka akan menjadi perisai yang menghalanginya dari api neraka.” (Shahih al-Bukhari).

Dari hadis di atas, seperti dikutip dalam buku 60 Hadis Shahih karya Faqihuddin Abdul Kodir, bahwa hadis yang diucapkan oleh Nabi Muhammad Saw kepada Aisyah Ra sesaat setelah kehadiran seorang perempuan yang membawa dua putrinya dan mengeluhkan kesusahan hidup mereka.

Kemudian, Aisyah Ra memberikan mereka makanan yang tersedia di rumah Nabi Muhammad Saw.

Baca Juga:

Menyusui Anak dalam Pandangan Islam

Peran Penting Ayah di Masa Ibu Menyusui

Dari Nada ke Makna: Tafsir Relasi Ibu dan Anak dalam Lagu Jumbo

Nabi Saw Janjikan Pahala Bagi Orang Tua yang Mengasuh Anak Perempuan

“Artinya, Nabi Muhammad Saw mengakui posisi perempuan yang mengasuh dan bertanggung jawab atas kedua putri tersebut,” tulis Kang Faqih.

Bahkan, menurut Kang Faqih, kerja-kerja orang tua untuk anaknya yang perempuan, baik itu mengasuh, membesarkan, mendidik, dan menyediakan segala kebutuhan hidup mereka, dicatat Nabi Muhammad Saw sebagai amal kebaikan yang akan diapresiasi oleh Allah Swt.

“Pahalanya, seperti disebutkan dalam teks, bahwa anak-anak perempuan tersebut kelak akan menjauhkan orang tua pengasuhnya dari siksa api neraka,” lanjutnya.

“Jika jauh dari neraka, berarti sang pengasuh dijanjikan akan masuk surga.
Bisa dikatakan, perempuan yang mengasuh anak dan bertanggung jawab, ia akan memperoleh surga,” tegasnya.

Bahkan, Kang Faqih menyampaikan, bahwa anak-anak perempuan yang diasuh dan dididik akan menjadi jalan menuju surga bagi pengasuh mereka.

“Ini merupakan apresiasi atas perempuan kepala keluarga yang bertanggungjawab atas anggota keluarga,” jelasnya.

Dengan demikian, maka segala perbuatan, perilaku untuk kebaikan hidup perempuan adalah amal yang dicatat oleh Allah SWT dan diapresiasi oleh Nabi Muhammad Saw.

Tentu saja, lanjut kata Kang Faqih, ketika yang bertandang membesarkan, mendidik, dan mengasuh anak-anak adalah laki-laki, juga memperoleh apresiasi dan pahala yang sama.

“Sebab, Islam adalah agama meritokrasi, bertumpu pada iman dan amal shalih, bukan pada jenis kelamin. Semua ini adalah bagian fundamental dari syariat Islam,” tukasnya. []

Tags: anaknabi muhammadorang tuasurga
Fachrul Misbahudin

Fachrul Misbahudin

Lebih banyak mendengar, menulis dan membaca.

Terkait Posts

Azl menurut Fiqh

KB dalam Pandangan Fiqh

21 Mei 2025
Hadits-hadits Membolehkan Azl

Hadits-hadits yang Membolehkan Azl

21 Mei 2025
Azl dilarang

Pengertian dan Hadits Larangan Melakukan Azl

21 Mei 2025
Dalam Hadits

KB dalam Hadits

21 Mei 2025
Menyusui Anak

Menyusui Anak dalam Pandangan Islam

20 Mei 2025
KB

KB dalam Pandangan Riffat Hassan

20 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Pengepungan di Bukit Duri

    Film Pengepungan di Bukit Duri : Kekerasan yang Diwariskan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KB dalam Pandangan Fiqh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hadits-hadits yang Membolehkan Azl

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Catcalling Masih Merajalela: Mengapa Kita Tidak Boleh Diam?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulama Perempuan sebagai Puser Bumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • KB dalam Pandangan Fiqh
  • Catcalling Masih Merajalela: Mengapa Kita Tidak Boleh Diam?
  • Hadits-hadits yang Membolehkan Azl
  • Film Pengepungan di Bukit Duri : Kekerasan yang Diwariskan
  • Pengertian dan Hadits Larangan Melakukan Azl

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version