• Login
  • Register
Sabtu, 25 Juni 2022
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Perempuan Saksi Keajaiban Saat Kelahiran Nabi Saw

Redaksi Redaksi
26/04/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
perintah shalat berjamaah di masjid untuk perempuan

Tidak hanya bagi laki-laki, Nabi Saw. juga pernah mensabdakan perintah shalat berjamaah di masjid untuk perempuan. Ini penjelasannya.

26
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Nabi Muhamamd Saw lahir di Mekkah pada awal sepertiga akhir abad keenam Masehi. Mekkah pada saat itu jantung dari seluruh jazirah Arab.

Mekkah menjadi pusat agama, budaya, bisnis, hingga rumah Allah Swt, yaitu Ka’bah, yang dibangun Nabi Ibrahim as dan Nabi Ismail as menjadi tujuan ziarah seluruh masyarakat Arab pada saat itu.

Berbagai sumber sejarah dan biografi mencatat riwayat-riwayat mengenai kejadian ajaib yang mengiringi kelahiran Nabi Muhammad Saw. Di antaranya yang diriwayatkan oleh para perempuan yang menyaksikan kelahiran baginda Nabi Saw.

Saksi pertama dan utama sosok perempuan itu adalah Ibunda Nabi Saw sendiri, Aminah bint Wahb. Sang Ibunda pernah bercerita kepada teman-temanya, bahwa pada saat kehamilan seperti ada ilham yang datang dan menyatakan:

“Kamu sekarang mengandung seseorang yang akan menjadi pemimpin umat ini. Apabila lahir nanti, maka ucapkan: “Aku berdoa semoga dia (anaku) dilindungi dari kedengkian orang yang hasud”, dan berilah ia nama Muhammad”.

Baca Juga:

6 Cara Penangan saat Menjadi Korban KDRT

Kehidupan Perempuan Kini dalam Hegemoni Domestik

Apakah Semua Perempuan Terlahir Menjadi Ibu?

Raden Mas Tirto Adhi Soerjo dan Gerakannya dalam Emansipasi Perempuan Indonesia

Sang Ibunda juga bercerita bahwa pada saat kehamilan membesar, ia sering melihat cahaya dari rumahnya yang begitu benderang sehingga bisa melihat istana-istana di Irak dan Syria.

Perempuan, selain Ibunda, yang menyaksikan kelahiran Nabi Muhammad Saw adalah Fathimah bint Abdullah ats-Tsaqafiyah.

Sebagaimana diceritakan anaknya, Utsman bin Abu al-‘Ash ra, bahwa ibunya bercerita:

“Pada saat Aminah bint Wahb melahirkan Nabi Muhammad Saw, pada malam hari, tidak ada rumah yang aku lihat, kecuali terimbas cahaya yang memancar dari rumahnya. Bintang-bintang seperti mendekat dan seakan mau jatuh ke atas kepalaku”.

Sementara orang yang pertama kali menyampaikan kabar tentang kelahiran Nabi Saw kepada sang kakek, Abdul Muthallib, adalah juga perempuan. Yaitu bibi dari Abdullah bin Wahb dan saudara perempuan dari Wahb bin Zam’ah.

Pada saat itu, Abdul Muthallib sedang duduk di atas batu, dan begitu bergembira bergegas menemui sang cucu. (Faqih)

(Sumber: Ishmat Karkar, al-Mar’ah fi al-‘Ahd an-Nabawi, hal. 25-28).

Tags: kisahlahirnabi muhammadperempuan

Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.

Unsubscribe
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Saling berbuat baik

Pasangan Suami Istri Diminta untuk Saling Berbuat Baik

25 Juni 2022
KDRT

6 Cara Penangan saat Menjadi Korban KDRT

24 Juni 2022
sa'i

Sa’i : Perjuangan Meraih Kehidupan

24 Juni 2022
Dakwah Islam

Bagaimana Mengemas Dakwah Islam yang Humanis dan Kontekstual?

24 Juni 2022
kekerasan fisik pada anak

Memahami 4 Macam Kekerasan Fisik pada Anak Akibat Kelalaian Orang Tua

24 Juni 2022
Pekerjaan Rumah Tangga adalah Tanggung Jawab Bersama

Pekerjaan Rumah Tangga adalah Tanggung Jawab Bersama

24 Juni 2022

Discussion about this post

No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Perempuan Bekerja

    Laki-laki Penganguran Bukan Salah Perempuan Bekerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sa’i : Perjuangan Meraih Kehidupan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyandang Status Janda bagi Perempuan, Lalu Kenapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Memahami 4 Macam Kekerasan Fisik pada Anak Akibat Kelalaian Orang Tua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 6 Cara Penangan saat Menjadi Korban KDRT

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Pasangan Suami Istri Diminta untuk Saling Berbuat Baik
  • Membedah Pemikiran Qasim Amin dalam Karyanya Tahrīr Al-Mar’ah Bagian Pertama
  • Doa Naik Kendaraan Laut Sesuai Anjuran Nabi Saw
  • Menyandang Status Janda bagi Perempuan, Lalu Kenapa?
  • 6 Cara Penangan saat Menjadi Korban KDRT

Komentar Terbaru

  • Tradisi Haul Sebagai Sarana Memperkuat Solidaritas Sosial pada Kecerdasan Spiritual Menurut Danah Zohar dan Ian Marshal
  • 7 Prinsip dalam Perkawinan dan Keluarga pada 7 Macam Kondisi Perkawinan yang Wajib Dipahami Suami dan Istri
  • Konsep Tahadduts bin Nikmah yang Baik dalam Postingan di Media Sosial - NUTIZEN pada Bermedia Sosial Secara Mubadalah? Why Not?
  • Tasawuf, dan Praktik Keagamaan yang Ramah Perempuan - NUTIZEN pada Mengenang Sufi Perempuan Rabi’ah Al-Adawiyah
  • Doa agar Dijauhkan dari Perilaku Zalim pada Islam Ajarkan untuk Saling Berbuat Baik Kepada Seluruh Umat Manusia
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2021 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2021 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist