• Login
  • Register
Sabtu, 24 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Beragam Risiko Kesehatan Reproduksi bagi Perempuan Korban Perkawinan Anak

Bayi yang lahir dari ibu yang berusia di bawah 20 tahun memiliki risiko 50% lebih tinggi untuk meninggal dunia ketika persalinan

Redaksi Redaksi
06/11/2024
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Risiko Kesehatan

Risiko Kesehatan

567
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Secara global, menurut WHO, kehamilan perempuan muda (remaja) rentan terhadap kematian ibu dan bayi. Komplikasi kehamilan dan persalinan menjadi penyebab kematian kedua pada perempuan usia 15-19 tahun dengan beragam risiko kesehatan yang menghinggapinya.

Ketika seorang anak perempuan berusia 16 tahun, maka perempuan tersebut berada dalam proses bertumbuh kembang secara fisik dan psikis, termasuk organ-organ reproduksinya. Indung telur dan panggul belum berkembang sempurna.

Menurut ketua Perkumpulan Obstetri Ginekologi Indonesia (POGI) Nurhadi Saleh, bahwa umur 16 tahun termasuk remaja belum dewasa, padahal untuk hamil seseorang harus dewasa.

Biasanya, yang dijadikan patokan oleh orangtua untuk menikahkan anak perempuannya adalah ketika anak perempuan tersebut datang bulan (haid/menstruasi).

Padahal, menstruasi tidak bisa dijadikan tolak ukur bahwa seseorang sudah matang untuk hamil. Tetapi hanya sekadar pertanda bahwa anak perempuan tersebut bisa hamil. Indung telur pada perempuan yang baru datang bulan belum sempurna, sehingga banyak remaja yang hamil memiliki risiko atas kehamilannya sendiri.

Baca Juga:

Perempuan Bisa Menjadi Pemimpin: Telaah Buku Umat Bertanya, Ulama Menjawab

Benarkah KB Hanya untuk Perempuan?

Bolehkah Dokter Laki-laki Memasangkan Alat Kontrasepsi (IUD) kepada Perempuan?

Catcalling Masih Merajalela: Mengapa Kita Tidak Boleh Diam?

Berdasarkan hasil observasi dan penuturan para perempuan Madura yang kawin muda, hampir semuanya dari mereka pernah mengalami masalah dengan kehamilannya.

Berdasarkan hasil penelitian para ahli kesehatan, kehamilan ketika usia remaja akan meningkatkan komplikasi kehamilan dan melahirkan. Termasuk lahirnya bayi yang prematur dan berbagai problematika yang terkait.

Di samping itu, bayi yang lahir dari ibu yang berusia di bawah 20 tahun memiliki risiko 50% lebih tinggi untuk meninggal dunia ketika persalinan. Bayi cenderung lahir dengan berat badan rendah dan menghadapi risiko kesehatan lainnya yang berdampak jangka panjang. []

Tags: beragamkesehatankorbanperempuanperkawinan anakreproduksirisiko
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Filosofi Santri

Filosofi Santri sebagai Pewaris Ulama: Implementasi Nilai Islam dalam Kehidupan Sosial

23 Mei 2025
Obituari

Membaca Bersama Obituari Zen RS: Karpet Terakhir Baim

23 Mei 2025
KB perempuan

Benarkah KB Hanya untuk Perempuan?

23 Mei 2025
KB dan Politik

KB dan Politik Negara

22 Mei 2025
KB Modern

5 Jenis KB Modern

22 Mei 2025
Kontrasepsi

Bolehkah Dokter Laki-laki Memasangkan Alat Kontrasepsi (IUD) kepada Perempuan?

22 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Hj. Biyati Ahwarumi

    Hj. Biyati Ahwarumi, Perempuan di Balik Bisnis Pesantren Sunan Drajat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Belajar Memahami Disabilitas dan Inklusivitas “Hanya” Dengan Naik Transjatim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Benarkah KB Hanya untuk Perempuan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perempuan Bisa Menjadi Pemimpin: Telaah Buku Umat Bertanya, Ulama Menjawab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Belajar Keberanian dari Ummu Haram binti Milhan…!!!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Filosofi Santri sebagai Pewaris Ulama: Implementasi Nilai Islam dalam Kehidupan Sosial
  • Perempuan Bisa Menjadi Pemimpin: Telaah Buku Umat Bertanya, Ulama Menjawab
  • Membaca Bersama Obituari Zen RS: Karpet Terakhir Baim
  • Yuk Belajar Keberanian dari Ummu Haram binti Milhan…!!!
  • Belajar Memahami Disabilitas dan Inklusivitas “Hanya” Dengan Naik Transjatim

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version