• Login
  • Register
Minggu, 1 Juni 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Pernak-pernik

Siapakah Sopyah Supriyantin, Gadis Kuli yang Menginspirasi?

Dunia seakan tak pandang bulu. Laki-laki maupun perempuan sama-sama mendapatkan ujian kehidupan

Indah Fatmawati Indah Fatmawati
18/09/2024
in Pernak-pernik
0
Sopyah Supriyantin

Sopyah Supriyantin

1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Sopyah Supriyantin namanya, gadis kuli yang sukses menjadi Brand Ambassador (BA) produk kecantikan ternama di Indonesia. Ia mampu menginspirasi jutaan perempuan di negeri ini, bahkan seluruh perempuan dunia.

Mubadalah.id – Tidak ada yang tak mungkin di dunia ini. Ya, sudah seringkali kita mendengar dan membaca kata-kata seperti ini. Namun sebagai manusia, seringkali kita hanya mengawang-awang dan membatasi diri dengan nalar yang kita anggap rasional untuk menggapai apa yang kita ingini.

Kita selalu memikirkan hal-hal yang hanya bisa kita jangkau secara daya pribadi. Misalnya dalam hal memperoleh rezeki, manusia hanya bisa menalar cara-cara manusiawi seperti mengandalkan gaji dan hal-hal yang bisa dijangkau oleh akal pikiran semata.

Padahal Tuhan bisa saja mengabulkan dan menjadikan kita sebagaimana yang Tuhan mau hanya dengan sekejap mata. Melampau kemampuan yang selama ini bisa kita indera.

Tanpa kita pernah bisa menduga dari mana hal demikian bisa terjadi, Tuhan selalu menggerakkan tangan-Nya untuk memberi dan memilihkan yang terbaik untuk hamba-Nya. Selamat dari musibah, mendapatkan rezeki yang tak terduga dan banyak hal lain yang terjadi karena kuasa Tuhan.

Sayangnya manusia membutuhkan waktu untuk mencerna semua kejadian yang telah Tuhan skenariokan. Begitulah pergulatan otak saya setelah membaca berita pada salah satu media yang mengisahkan kesuksesan nasib seorang gadis kuli.

Baca Juga:

#JusticeForArgo: Melawan Privilese Dalam Menegakkan Keadilan Korban

Kafa’ah yang Mubadalah: Menemukan Kesepadanan dalam Moral Pasutri yang Islami

Melampaui Batasan Tafsir: Membebaskan Narasi Gender dalam Islam Menurut Mernissi dan Wadud

Kontekstualisasi Ajaran Islam terhadap Hari Raya Waisak

Siapakah Gadis Kuli yang Menginspirasi?

Sopyah Supriyantin namanya, gadis kuli yang sukses menjadi Brand Ambassador (BA) produk kecantikan ternama di Indonesia. Ia mampu menginspirasi jutaan perempuan di negeri ini, bahkan seluruh perempuan dunia.

Tekat dan kesabarannya mampu membawanya pada titik di mana ia sekarang berada. Gadis polos dengan penuh ketulusan hati yang rela menjalani kehidupan sebagai kuli demi menafkahi dan menyekolahkan adik-adiknya. Saat ini, Sopyah tidak perlu menyamar sebagai laki-laki untuk bekerja sebagai kuli.

Sebelumnya Sopyah terpilih menjadi BA pada brand milik Shandy Purnamasari. Sopyah sebagai pemenang dalam audisi pencarian BA untuk salah satu produk skin care.

Rasa syukur yang tak terhingga juga Sopyah luapkan. Penampilan sederhananya menghiasi berbagai media saat ia mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada orang-orang yang sudah membantu dan peduli terhadap keluarganya.

Ujian Kehidupan antara Laki-laki dan Perempuan Tidaklah Berbeda

Melihat sosok Sopyah yang begitu gigih dan sabar menjalani kehidupan, harusnya menjadi pembelajaran bagi kita untuk tidak pernah putus asa dengan takdir yang telah Tuhan tentukan. Memang kerasnya dunia ini seakan memaksa perempuan maupun laki-laki untuk menyingkirkan batu-batu terjal kehidupan seorang diri.

Manusia akan diuji dengan berbagai ujian untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaannya. Sebagaimana Firman Allah dalam SWT dalam Surah Al Anbiya ayat 35 yang berbunyi “Dan kami akan uji kalian dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan.”

Ujian yang saat ini Allah hadirkan, baik itu berupa kesenangan ataupun kesusahan semuanya adalah pre-tes bagi hambanya. Pada nantinya setiap hamba akan mendapat ujian lagi sampai pada titik kemuliaan derajat dan keimananya.

Perjuangan, usaha yang keras dan do’a adalah bumbu-bumbu hidup yang menjadi sebuah keniscayaan. Dunia seakan tak pandang bulu. Laki-laki maupun perempuan sama-sama mendapatkan ujian kehidupan.

Semesta tidak mengkotak-kotakkan mana ujian yang pas untuk laki-laki dan mana ujian yang pas untuk seorang perempuan. Semua mendapatkan porsi yang sama.

Ada suami yang diuji dengan istri yang tidak setia dan begitu juga sebaliknya. Ada perempuan yang harus berperan menjadi laki-laki untuk bertahan hidup dan sebaliknya. Semesta seakan memberikan isyarat jika semua ini akan mendapat perlakuan yang sama.

Sebagai seorang hamba, kita hanya harus percaya bahwa Tuhan sangat tahu apa yang cocok untuk kita. Tuhan maha tahu apa yang layak untuk kita. []

Tags: Gadis KuliGenderkeadilanKesetaraanSopyah Supriyantin
Indah Fatmawati

Indah Fatmawati

Sebagai pembelajar, tertarik dengan isu-isu gender dan Hukum Keluarga Islam

Terkait Posts

Sukainah

Tren Mode Rambut Sukainah

31 Mei 2025
IUD

Bagaimana Hukum Dokter Laki-laki Memasangkan Kontrasepsi IUD?

31 Mei 2025
Kodrati

Mengenal Perbedaan Laki-laki dan Perempuan secara Kodrati

31 Mei 2025
Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Menilik Peran KUPI Muda dalam Momen Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

30 Mei 2025
Etika Sosial Perempuan 'Iddah

Etika Sosial Perempuan dalam Masa ‘Iddah

28 Mei 2025
Kehidupan

Fondasi Kehidupan Rumah Tangga

27 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • IUD

    Bagaimana Hukum Dokter Laki-laki Memasangkan Kontrasepsi IUD?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dekonstruksi Pandangan Subordinatif terhadap Istri dalam Rumah Tangga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tren Mode Rambut Sukainah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengalaman Kemanusiaan Perempuan dalam Film Cocote Tonggo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sejarah Para Perempuan Penguasa Kerajaan Wajo, Sulawesi Selatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Tren Mode Rambut Sukainah
  • Dekonstruksi Pandangan Subordinatif terhadap Istri dalam Rumah Tangga
  • Bagaimana Hukum Dokter Laki-laki Memasangkan Kontrasepsi IUD?
  • Pengalaman Kemanusiaan Perempuan dalam Film Cocote Tonggo
  • Mengenal Perbedaan Laki-laki dan Perempuan secara Kodrati

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID