Mubadalah.id – Saat diterpa penderitaan dan masalah hidup yang cukup berat, Rasulullah Saw menganjurkan bagi setiap muslim untuk berdoa. Kita memanjatkan doa saat dilanda penderitaan.
Berdoa saat dilanda penderitaan merupakan salah satu upaya agar masalah yang sedang kita hadapi mampu dapat diselesaikan dengan cara mudah.
Ibu Nyai Hj. Masriyah Amva, salah satu ulama perempuan dan juga pengasuh Pondok Pesantren Jambu al-Islamy, Cirebon, memberikan bacaan doa saat dilanda penderitaan.
Berikut lafal doa saat dilanda penderitaan yang dikutip dari buku Indahnya Doa Rasulullah Bagiku karya Ibu Nyai Hj. Masriyah Amva.
اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.
Artinya: Ya Allah, aku sangat mengharapkan curahan rahmat-Mu, janganlah Engkau menyerahkan segala urusanku pada diriku walau hanya sekejap mata, dan perbaiki segala keadaanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. (HR. Abu Dawud)
IIbu Nyai Hj. Masriyah Amva menyampaikan, Rasulullah SAW memberikan permohonan untuk orang yang tengah dilanda penderitaan.
“Kata-kata itu adalah berupa munajat dan doa yang menenteramkan hati dan menumbuhkan semangat,” tulisnya.
“Doa kepasrahan dari si lemah kepada Sang Mahakuat dan Sang Mahakuasa akan menumbuhkan kekuatan dan kepercayaan diri yang penuh serta dapat menghilangkan rasa frustrasi, memberi cahaya dalam kegelapan,” tegasnya (Rul).