Mubadalah.id – Salah satu kebutuhan terpenting manusia modern di muka bumi ini adalah energi. Kebutuhan manusia terhadap energi, baik energi tak terbarukan maupun energi terbarukan, adalah sebuah kemutlakan. Manusia di zaman sekarang hampir tidak bisa menjalani aktivitas kehidupannya tanpa energi.
Populasi penduduk dunia yang terus meningkat dari tahun ke tahun menjadi salah satu penyebab meningkatnya secara terus menerus kebutuhan terhadap energi.
Berbagai energi tak terbarukan fosil adalah energi terkonsumsi paling banyak di negeri ini. Padahal menurut berbagai data, sumber energi fosil ini semakin menipis dimana beberapa puluh tahun ke depan akan habis jika tidak ada perkembangan baru yang signifikan.
Sementara di sisi lain, penggunaan energi terbarukan seperti tenaga surya, misalnya, belum menjadi kebijakan mainstream pemerintah di bidang energi. Bahkan secara umum belum memperoleh minat yang tinggi dari masyarakat.
Karena itu, hal ini menjadi suatu tantangan nyata yang dihadapi oleh pegiat inovasi energi ramah lingkungan dan pelestarian alam.
Masalah utama yang kita hadapi dalam urusan energi antara lain adalah keterpenuhan energi dan kelestarian alam. Selain penyediaan kebutuhan energi yang semakin tinggi. Sementara sumber energi fosil semakin menipis, juga tantangan yang tidak kalah dahsyatnya adalah kendala-kendala kebijakan, teknologi, sosial budaya, dan keagamaan.
Juga termasuk kendala untuk bisa menggali dan mengembangkan energi terbarukan yang ramah lingkungan, dan tidak merusak alam, tidak banyak menimbulkan efek kemafsadatan, dan bisa mendapatkan akses bagi masyarakat Indonesia, terutama masyarakat miskin dan terpinggirkan. []