• Login
  • Register
Rabu, 21 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

3 Tahapan Prosesi Pernikahan Menurut Ulama KUPI

Hukum penyelengaraan walimah al-‘ursy atau pesta perkawinan adalah sunah. Etikanya melangsungkan pesta perkawinan dengan sesederhana mungkin dan juga hendaknya mengundang orang-orang miskin

Redaksi Redaksi
08/08/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Tahapan Prosesi Pernikahan

Tahapan Prosesi Pernikahan

243
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Salah satu ketua Majelis Musyawarah Kongres Ulama Perempuan Indonesia (MM KUPI), Nyai Hj. Badriyah Fayumi, Lc. MA menjelaskan bahwa setidaknya ada tiga tahapan prosesi pernikahan menurut tradisi Islam.

Tiga tahapan prosesi pernikahan ini merupakan salah hal yang perlu dipahami oleh setiap calon pasangan suami istri yang hendak menikah.

Tiga tahapan prosesi pernikahan tersebut diharapkan agar pernikahannya sesuai dengan ajaran dan tradisi Islam.

Berikut tiga tahapan prosesi pernikahan menurut Bu Nyai Bariyah Fayumi.

1. Khithbah atau Peminangan

Baca Juga:

KB dalam Pandangan Islam

Menilik Relasi Al-Qur’an dengan Noble Silence pada Ayat-Ayat Shirah Nabawiyah (Part 1)

Membuka Tabir Keadilan Semu: Seruan Islam untuk Menegakkan Keadilan

Ketika Sejarah Membuktikan Kepemimpinan Perempuan

Peminangan atau khitbah dianjurkan dalam Islam sebagai langkah awal menjalin hubungan, untuk mengetahui apakah si perempuan sudah dipinang orang lain atau belum.

Kemudian untuk mengajukan permohonan nikah kepada pihak keluarga perempuan, serta untuk membuka ruang ta’aruf atau perkenalan yang suci dan jauh dari nafsu.

Dalam konteks ini, Islam melarang seorang muslim meminang perempuan yang sudah dipinang orang lain. (HR. Ahmad dan Muslim).

2. Akad Nikah

Terkait akad nikah, secara umum kebanyakan ulama menegaskan adanya beberapa syarat dan kewajiban, yakni:

a. Adanya suka sama suka dari kedua calon mempelai
b. Adanya ijab dan kabul
c. Adanya mahar
d. Adanya wali
e. Adanya saksi-Saksi

Dan menurut tradisi Islam, sebelum akad nikah seyogyanya mengawali dengan khutbah terlebih dahulu. Biasanya disebut dengan Istilah khutbah an-nikah atau khutbah al-hajat.

3. Walimah

Hukum penyelengaraan walimah al-‘ursy atau pesta perkawinan adalah sunah. Etikanya melangsungkan pesta perkawinan dengan sesederhana mungkin dan juga hendaknya mengundang orang-orang miskin.

Dan menghadiri walimah, selama tidak ada halangan dan di dalam walimahan itu tidak terdapat unsur maksiat, hukumnya dalah wajib.

Dalam hadis riwayat Muslim, Nabi Saw bersabda:

شرالطام طعام الوليمة يدعى لها الاءغنياء ويترك المساكين ومن لم ياءت الدعوة فقد عصى الله ورسوله

Artinya : “Makanan yang paling buruk adalah makanan dalam walimahan yang hanya mengundang orang-orang kaya saja, sedangkan tidak mengundang orang-orang miskin. Barangsiapa tidak mengahadari undangan walimah, maka ia durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya.” (Rul)

Tags: islamlaki-lakimenikahNikahperempuanpernikahanProsesiTahapanulama KUPI
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

KB

KB dalam Pandangan Riffat Hassan

20 Mei 2025
KB

KB Menurut Pandangan Fazlur Rahman

20 Mei 2025
KB dalam Islam

KB dalam Pandangan Islam

20 Mei 2025
Bersyukur

Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

19 Mei 2025
Pemukulan

Menghindari Pemukulan saat Nusyuz

18 Mei 2025
Gizi Ibu Hamil

Memperhatikan Gizi Ibu Hamil

17 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Bangga Punya Ulama Perempuan

    Saya Bangga Punya Ulama Perempuan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KB Menurut Pandangan Fazlur Rahman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KB dalam Pandangan Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Jejak Aeshnina Azzahra Aqila Seorang Aktivis Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rieke Diah Pitaloka Soroti Krisis Bangsa dan Serukan Kebangkitan Ulama Perempuan dari Cirebon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Peran Aisyiyah dalam Memperjuangkan Kesetaraan dan Kemanusiaan Perempuan
  • KB dalam Pandangan Riffat Hassan
  • Ironi Peluang Kerja bagi Penyandang Disabilitas: Kesenjangan Menjadi Tantangan Bersama
  • KB Menurut Pandangan Fazlur Rahman
  • Saya Bangga Punya Ulama Perempuan!

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version