Mubadalah.id – Pengasuh Pondok Pesantren Mahasina Darul Qur’an wal Hadits, Nyai Hj. Badriyah Fayumi, Lc. MA menjelaskan bahwa menghadirkan Allah dalam pendidikan seks dan kesehatan reproduksi adalah sebuah keniscayaan saat ini.
Di rumah dan di sekolah, orang tua tidak pernah bisa memantau anaknya 24 jam. Anak-anak juga tahu cara-cara aman berhubungan seks yang tidak berisiko dan tahu bahwa sanksi sosial kini kian melemah. (Baca juga: Series Yang Hilang Dalam Cinta, Kisah tentang Dominasi Pasangan dan Toxic Relationship)
Lebih lanjut, Nyai Badriyah menegaskan, sadar bahwa Allah senantiasa melihat dan mengawasi kita kapan pun dan di mana pun yang diikuti dengan kemauan untuk memilih hanya pergaulan yang sehat, adalah benteng paling ampuh bagi anak-anak.
Terutama agar anak-anak dapat terhindar dari menjadi pelaku atau korban kekerasan seksual, seks bebas, atau hubungan seks terlarang. (Baca juga: Berikan Solusi Terbaik untuk Tidak Menikah Dini)
Orang tua, menurut Nyai Badriyah, sudah pasti harus menjadi contoh sekaligus teman yang bisa memberi informasi yang benar dan tepat terutama dalam pendidikan seks.
Lebih dari itu, Nyai Badriyah juga menyebutkan, kita bentengi anak kita dengan doa agar Allah menjaga dan melindungi mereka dan kita. (Baca juga: Perjuangan Sumarsih Yati dan Laskar Wanita Indonesia (LASWI))
Karena Allah lah sebaik-baik pelindung pada zaman informasi yang tidak bisa dibendung ini. (Rul)