• Login
  • Register
Jumat, 4 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Pernak-pernik

Membangun Transformasi dan Membaca Realitas

Dari uraian tersebut, dapat kita ambil inspirasi, kerja-kerja transformasi harus kita mulai dari mendidik masyarakat, dan menanamkan kesadaran. Bahkan bisa menghapuskan kebodohan, dan mencerdaskan mereka

Redaksi Redaksi
29/10/2024
in Pernak-pernik
0
Transformasi

Transformasi

15
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Sejarah Nabi menginformasikan, menjelang tampil sebagai sosok berpengaruh, Nabi Muhammad melakukan meditasi dan refleksi. Pikirannya terkonsentrasi untuk mencari jalan memulai langkah transformasi bagi masyarakat.

Dengan cara mengejutkan, Jibril datang menemuinya dengan membawa petunjuk Allah. Isinya, Dia meminta Nabi membaca, memahami penciptaan manusia, dan mengajarkan pengetahuan kepada manusia. Allah Swt berfirman:

“Bacalah, dengan Nama Tuhan yang mendidikmu. Dialah Sang Pencipta. Dia menciptakan manusia dari darah yang menggumpal. Bacalah, Demi Tuhan yang mendidikmu Yang Maha Mulia. Dia Yang mengajarkanmu dengan pena. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.” (QS. al-‘Alaq: 1-5).

Mungkin mengherankan bagi banyak orang, mengapa Allah tidak langsung saja menyuruh Nabi menyampaikan perintah, misalnya:

“Hai Muhammad, katakan kepada mereka, sembahlah Tuhan Yang Esa!” atau “Katakanlah, Allah adalah Esa?.” Ungkapan demikian sesungguhnya tidak dapat mereka (Quraisy Mekah) pahami, bahkan boleh jadi akan menimbulkan perlawanan yang keras.

Baca Juga:

Membangun Kehidupan yang Sehat Dimulai dari Keluarga

Membangun Rumah Tangga dengan Relasi yang Adil dan Setara

Bersukacita dalam Membangun Perdamaian Dunia: Menilik Penggembalaan Apostolik Paus Leo XIV Bagi Dunia

Spirit Siti Hajar dalam Merawat Kehidupan: Membaca Perjuangan Perempuan Lewat Kacamata Dr. Nur Rofiah

Allah mengajarkan Nabi untuk tidak bicara tentang Kemahaesaan Tuhan terlebih dulu. Karena sesungguhnya, ide Tauhid hanya dapat kita pahami dan mengerti melalui pengetahuan, pemikiran, dan perenungan tentang diri dan alam semesta.

Merinci

Menariknya, Allah dalam ayat tersebut tidak menjelaskan secara rinci mengenai apa saja yang harus dibaca. Para ahli tafsir berbeda-beda dalam mengomentari ayat tersebut.

Sebagian mengatakan membaca al-Qur’an. Tetapi, umumnya mereka berpendapat, perintah membaca yang al-Qur’an maksud adalah mempelajari segala sesuatu, mempelajari hakikat diri manusia, dan juga mempelajari realitas.

Sebelumnya Allah memberikan strategi yang sama kepada Nabi Adam, yang menjadi representasi khalifah (mandataris) Allah di muka bumi. Al-Qur’an menyatakan, “wa ‘allama adaama al-asma’a kullaha” (Dan Allah mengajarkan kepada Adam semua nama-nama).

Para ahli tafsir menjelaskan, yang dimaksud al-Asma’ (nama-nama) adalah al-Musammayat (segala sesuatu yang diberi nama). Segala yang bernama itu tidak sekedar dimengerti makna literalnya, melainkan dipahami karakter dan sifat-sifatnya. Karenanya, nama-nama (al-Asma) dapat juga ditafsirkan sebagai realitas-realitas dan fakta-fakta empiris.

Dari uraian tersebut, dapat kita ambil inspirasi, kerja-kerja transformasi harus kita mulai dari mendidik masyarakat, dan menanamkan kesadaran. Bahkan bisa menghapuskan kebodohan, dan mencerdaskan mereka.

Inspirasi lain yang juga bisa kita ambil adalah organisasi-organisasi advokasi sosial harus memulai gerakannya dengan langkah kajian dan penelitian atas realitas masyarakat, dan struktur sosial yang membentuknya. “Siapa yang mengenal realitas, dia akan mengenal Tuhannya,” begitulah kira-kira. []

Tags: membacamembangunRealitasTransformasi
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Laki-laki dan Perempuan dalam fikih

Hak dan Kewajiban Laki-laki dan Perempuan dalam Fikih: Siapa yang Diuntungkan?

3 Juli 2025
Perceraian untuk

Mengapa Perceraian Begitu Mudah untuk Suami?

2 Juli 2025
Boys Don’t Cry

Boys Don’t Cry: Membongkar Kesalingan, Menyadari Laki-laki Juga Manusia

2 Juli 2025
Perceraian dalam

Perceraian dalam Fikih: Sah untuk Laki-Laki, Berat untuk Perempuan

1 Juli 2025
Fikih Perempuan

Fikih yang Kerap Merugikan Perempuan

1 Juli 2025
amar ma’ruf

Meninjau Ulang Amar Ma’ruf, Nahi Munkar: Agar Tidak Jadi Alat Kekerasan

1 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Konten Kesedihan

    Fokus Potensi, Difabel Bukan Objek Konten Kesedihan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Istilah Marital Rape Masih Dianggap Tabu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Perceraian Begitu Mudah untuk Suami?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Meninjau Ulang Cara Pandang terhadap Orang yang Berbeda Keyakinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bisnis Mentoring Poligami: Menjual Narasi Patriarkis atas Nama Agama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Komitmen Disabilitas untuk Isu Iklim
  • Merencanakan Anak, Merawat Kemanusiaan: KB sebagai Tanggung Jawab Bersama
  • Kisah Jun-hee dalam Serial Squid Game dan Realitas Perempuan dalam Relasi yang Tidak Setara
  • Bisnis Mentoring Poligami: Menjual Narasi Patriarkis atas Nama Agama
  • Laki-laki Juga Bisa Jadi Penjaga Ruang Aman di Dunia Digital

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID