Mubadalah.id – Dunia media sosial akhir-akhir ini menemukan tren baru khususnya di YouTube dengan munculnya akun YouTube Bemmz Aryo dengan kontennya kretek abal-abal. Cukup signifikan, konten kretek abal-abal mendapat banyak atensi dari publik, baik dari kalangan artis hingga masyarakat pada umumnya. Bahkan beberapa kali pula Beemz Aryo sempat diundang oleh beberapa stasiun TV untuk mempraktikkan kretek abal-abalnya.
Dalam beberapa kisahnya sebelum memulai kretek abal-abal Beemz Aryo sempat mengalami kecelakaan Jetski yang mengakibatkan ia lumpuh dari leher ke bawah. Karena kecelakaan tersebut, ia langsung dilarikan ke rumah sakit dan diharuskan untuk melakukan operasi pada bagian saraf tulang belakang dan ia menolak untuk melakukan operasi tersebut.
Alasan ia menolak untuk menolak untuk operasi karena sedari kecil ia sudah dibiasakan untuk hidup sehat dan tidak mengkonsumsi obat obatan. Maka, ia memilih untuk mengikuti terapi chiropractic dan juga mempelajarinya. Ini pula yang menjadi asal usul praktik kretek abal-abal yang dipraktikkan oleh Beemz Aryo pada akun YouTubenya.
Chiropractic atau kretek abal-abal seperti yang dilakukan Beemz Aryo, sebagaimana yang penulis baca pada website Hellosehat.com Ialah prosedur yang dilakukan oleh ahli terapi yang sudah menjalani pelatihan khusus atau chiropractor. Dan memiliki tujuan untuk mengembalikan kemampuan sendi agar bergerak seperti sedia kala.
Terapi ini juga memiliki ragam manfaat, tidak hanya untuk mengobati tulang belakang, dalam website tersebut pula menjelaskan bahwa chiropractic dapat pula mengobati berbagai gangguan muskuloskeletal lainnya, seperti, sakit punggung, leher berasa sakit, sakit kepala, cedera otot karena kegiatan sehari-hari dan banyak lainnya. Secara lengkap, terkait tujuan manfaat atau lainnya seputar chiropractic dapat membacanya pada banyak artikel di Google.
Dakwah Bil Hal Melalui Kretek Abal-Abal
Saya ingin mengutip sebuah ayat yang selama ini menjadi landasan seseorang dalam menyampaikan ajakan atau ajarannya yang terdapat pada Q.S. An- Nahl: 125, yang berbunyi:
ud’u ilā sabīli rabbika bil-ḥikmati wal-mau’iẓatil-ḥasanati wa jādil-hum billatī hiya aḥsan, inna rabbaka huwa a’lamu biman ḍalla ‘an sabīlihī wa huwa a’lamu bil-muhtadīn
Artinya: “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah yang lebih mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui siapa yang mendapat petunjuk.”
Dalam ayat tersebut ada 3 cara dalam mengajak kepada kebaikan, yang masyhur selalu diungkapkan oleh banyak ahli agama.
- Dakwah bil Hikmah: mengajak melalui perkataan yang baik.
- Dakwah bil hal: mengajak melalui praktik yang dilakukan secara langsung.
- Dakwah bil jidal: dakwah melalui tukar pikiran dan tidak boleh saling merendahkan satu sama lainnya.
Penulis tidak akan membahas panjang lebar mengenai ketiga cara berdakwah atau mengajak pada kebaikan secara menyeluruh, karena penulis hanya ingin fokus pada cara dakwah kedua yakni dakwah bil hal yang secara sadar atau tidak sadar telah dipraktikkan oleh Beemz Aryo melalui akun YouTubenya.
Jika melihat pada akun YouTube dari Beem Aryo dengan memilik 918 subscriber dan telah mengunggah sebanyak 173 video ini mendapat atensi yang cukup ‘wah’ sebagaimana istilah kini. Setidaknya dari playlist YouTubenya ada 53 video kretek abal-abal, dari kalangan pejabat, artis bahkan petani ada dalam konten Beemz Aryo. Bahkan pada video dengan thumbnail judul “Kretek-Kretek Kuli Bangunan” telah diputar sebanyak 3.7 juta. Cukup mengesankan bukan?
Pada dasarnya jika kita kembali merenungi kembali ajakan berdakwah pada surat an-Nahl: 125, mengajak pada kebaikan tidak melulu soal agama, bisa melalui sedekah, membuat bahagia seseorang dan lain sebagainya. Karena tujuan akhirnya bukan untuk dilihat atau dipandang oleh orang lain melainkan tetap diniatkan sebagai bakti kepada Tuhan. Membantu sesama bukannya juga merupakan bentuk dari mengajak untuk menyebarkan kebajikan?
Sebagaimana baginda Nabi., Saw bersabda yang artinya:
“Seorang Muslim ibarat sebuah bangunan, yang satu sama lainnya saling menguatkan satu sama lain”
Dari sini sudah cukup jelas, Beemz Aryo melalui akun YouTubenya dengan konten kretek abal-abalnya yang telah menjadi praktik sosial dengan penerapan dakwah bil hal atau dakwah dengan terjun ke lapangan secara langsung menggunakan keahliannya untuk membantu sesama, dan terpenting tidak membeda-bedakan, baik masyarakat umum, pejabat, artis dan lainnya.
Sebagai penutup, penulis ingin mengutip sebuah pendapat dari Kiyai Maimoen Zubair dalam bukunya, ia berkata “dakwah itu disesuaikan dengan zaman beserta sarana dan tujuannya.” Maka dari itu, dakwah mengajak pada kebaikan khususnya melalui praktik sosial kehidupan sehari-hari tidak melulu selalu berbicara nash-nash Al-Qur’an dan Hadis, bisa pula dimulai dengan perilaku sehari-hari untuk membantu sesama manusia dengan niat mengabdikan diri pada Tuhan. Karena hal ini merupakan salah satu tujuan dari manusia diciptakan yaitu adanya kesalingan untuk membantu sesama. []