• Login
  • Register
Jumat, 4 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Keluarga

Mempersiapkan Fisik dan Mental saat Menghadapi Kehamilan

Kehamilan merupakan pintu dari sebuah fase kehidupan keluarga, saat suami dan istri akan menjalani proses kehidupan sebagai orang tua

Redaksi Redaksi
26/05/2024
in Keluarga
0
mempersiapkan fisik

mempersiapkan fisik

449
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Setelah pernikahan dilaksanakan, sepasang mempelai mempersiapkan fisik dan mental untuk memiliki keturunan.

Salah satu yang didambakan dari sebuah pernikahan, selain memperoleh kasih sayang dari pasangannya, juga mendapatkan keturunan agar tercipta sebuah harapan terwujudnya keluarga yang sakinah dan penuh kasih sayang (mawaddah wa rahmah).

Sebagaimana janji Allah Swt bahwa setelah menemukan pasangan yang ia idamkan. Ia juga mendapat kesempatan untuk menghasilkan keturunan. Sebagaimana tercantum dalam al-Qur’an:

“Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu, dari diri yang satu (Adam), dan (Allah) menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)-nya. Dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak (QS. an-Nisa’ ayat 1).

Masa kehamilan merupakan masa yang membahagiakan bagi pasangan yang akan memiliki keturunan. Sebab, kehamilan berarti memberikan kebahagiaan bagi pasangan suami istri dan kedua keluarga besar.

Baca Juga:

Menguatkan Peran Suami dalam Menjaga Kesehatan Kehamilan Istri

5 Risiko Kekurangan Gizi Pada Masa Kehamilan

Mengapa Kartini Meninggal setelah Melahirkan?

Mengenal Penyandang Disabilitas Fisik atau Daksa

Kehamilan merupakan pintu dari sebuah fase kehidupan keluarga, saat suami dan istri akan menjalani proses kehidupan sebagai orang tua. Kehamilan juga merupakan masa ketika calon orang tua harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk memulai mendidik anak sejak berada dalam kandungan.

Pada tahap ini dukungan serta semangat harus timbul dari dalam diri pasangan istri dan suami, serta dari kedua keluarga besarnya. Sebagaimana dalam al-Qur’an:

“Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah.” (QS. Luqman ayat 14).

Perkembangan kondisi anak yang belum dilahirkan tidak hanya bergantung dari si ibu, tetapi juga bergantung pada sikap anggota keluarga lainnya.

Kondisi ibu hamil dengan janin atau bayi yang masih dalam kandungannya sangat terpengaruhi oleh sikap ayah (suami) dan keluarga mereka.

Kondisi Bahagia

Jika ibu dalam kondisi bahagia selama masa kehamilannya, janin yang ia kandung pun akan tumbuh sehat. Sebaliknya, kondisi ibu hamil yang dalam tekanan psikologis, apalagi dalam keadaan stres atau depresi berat, akan sangat berpengaruh pada kondisi bayi dalam kandungannya.

Sikap pengertian dari lingkungan ibu hamil akan sangat memengaruhi kondisi kehamilannya, baik secara fisik maupun psikis.

Setiap tahap proses kehamilan yang ibu hamil lewati merupakan hari-hari yang penuh dengan gejolak emosi yang bercampur baur antara rasa bahagia, cemas, takut, dan khawatir.

Dalam waktu sekitar 9 bulan, ibu hamil mengalami dan merasakan fase-fase pertumbuhan janin yang membutuhkan dorongan mental dari lingkungannya. []

Tags: fisikKehamilanMempersiapkanmenghadapimental
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Marital Rape

Ketika Istilah Marital Rape Masih Dianggap Tabu

2 Juli 2025
Anak Difabel

Di Balik Senyuman Orang Tua Anak Difabel: Melawan Stigma yang Tak Tampak

1 Juli 2025
Peran Ibu

Peran Ibu dalam Kehidupan: Menilik Psikologi Sastra Di Balik Kontroversi Penyair Abu Nuwas

1 Juli 2025
Geng Motor

Begal dan Geng Motor yang Kian Meresahkan

29 Juni 2025
Keluarga Maslahah

Kiat-kiat Mewujudkan Keluarga Maslahah Menurut DR. Jamal Ma’mur Asmani

28 Juni 2025
Sakinah

Apa itu Keluarga Sakinah, Mawaddah dan Rahmah?

26 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Poligami atas

    Bisnis Mentoring Poligami: Menjual Narasi Patriarkis atas Nama Agama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Laki-laki Juga Bisa Jadi Penjaga Ruang Aman di Dunia Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komitmen Disabilitas untuk Isu Iklim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pak Bahlil, Kritik Tambang Bukan Tanda Anti-Pembangunan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Islam Harus Membela Kaum Lemah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Berjalan Bersama, Menafsir Bersama: Epistemic Partnership dalam Tubuh Gerakan KUPI
  • Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi
  • Pak Bahlil, Kritik Tambang Bukan Tanda Anti-Pembangunan
  • Mengapa Islam Harus Membela Kaum Lemah?
  • Komitmen Disabilitas untuk Isu Iklim

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID