• Login
  • Register
Selasa, 20 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Pernak-pernik

Dampak Positif Menggunakan Harta Halal Bagi Kehidupan Anak

Berbeda dengan anak yang makanannya diperoleh dari orang tua dengan cara yang tidak halal. Mereka umumnya hidup dengan kondisi yang tidak tenang.

Redaksi Redaksi
04/06/2024
in Pernak-pernik
0
Halal

Halal

687
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Harta halal yang kita gunakan untuk menghidupi keluarga, akan berdampak positif dan memberikan manfaat besar pada kehidupan anak-anak kita.

Setidaknya mereka tidak merasa malu karena harus menanggung akibat perilaku orang tuanya yang korupsi, melanggar hukum, mencuri hak orang lain, dan sebagainya.

Mereka dapat bermain dan belajar secara wajar bersama lingkungannya, baik di sekolah maupun di masyarakat dengan kehidupan keluarga di rumah yang tenang lahir dan batin.

Kondisi kehidupan keluarga yang demikian ini akan mendorong tumbuh kembang anak secara optimal, menjadi anak yang cerdas dan berprestasi, mengerti sopan santun, berbakti kepada orang tua, taat pada hukum, serta menghargai lingkungannya.

Berbeda dengan anak yang makanannya diperoleh dari orang tua dengan cara yang tidak halal. Mereka umumnya hidup dengan kondisi yang tidak tenang.

Baca Juga:

Peran Penting Ayah di Masa Ibu Menyusui

Tonic Immobility: Ketika Korban Kekerasan Seksual Dihakimi Karena Tidak Melawan

Dampak Tambang Ilegal di Merapi: Sumber Air Mengering, Lingkungan Rusak

Hal-hal yang Tak Kita Hargai, Sampai Hidup Mengajarkan dengan Cara yang Menyakitkan

Karena secara psikis ketika orang tuanya berhadapan dengan Pengadilan Korupsi. Bahkan ereka pun turut malu mendapat cercaan dari berbagai media dan tekanan sosial dari lingkungannya.

Banyak sekali contoh yang membuktikan bahwa anak-anak yang orang tuanya saleh, hidupnya sederhana dan bersahaja. Serta memiliki prestasi yang tidak kalah membanggakan dengan anak-anak lain dari keluarga dengan kehidupan mewah.

Bahkan, tidak jarang mereka selalu mendapatkan juara di kelasnya. Pengertian sederhana bukan berarti tidak mampu, karena ukurannya memang relatif. Ukuran setiap orang berbeda bergantung cara pandangnya masing-masing, tetapi sebatas kewajaran menurut ukuran umum di lingkungan kita. []

Tags: anakdampakHalalhartakehidupanmenggunakanpositif
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Pemukulan

Menghindari Pemukulan saat Nusyuz

18 Mei 2025
Gizi Ibu Hamil

Memperhatikan Gizi Ibu Hamil

17 Mei 2025
Pola Relasi Suami Istri

Pola Relasi Suami-Istri Ideal Menurut Al-Qur’an

17 Mei 2025
Peluang Ulama Perempuan

Peluang Ulama Perempuan Indonesia dalam Menanamkan Islam Moderat

16 Mei 2025
Nusyuz

Membaca Ulang Ayat Nusyuz dalam Perspektif Mubadalah

16 Mei 2025
Poligami dalam

Menggugat Poligami, Menegakkan Monogami

16 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kekerasan Seksual Sedarah

    Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Nur Channah: Ulama Wali Ma’rifatullah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Rieke Diah Pitaloka Soroti Krisis Bangsa dan Serukan Kebangkitan Ulama Perempuan dari Cirebon
  • Nyai Nur Channah: Ulama Wali Ma’rifatullah
  • Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia
  • Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama
  • KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version