• Login
  • Register
Senin, 19 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Masa Tua adalah Masa Menua Bersama Pasangan

Saat anak-anak kita sudah tidak ada lagi bersama kita, mungkin yang tersisa hanya pasangan kita, ya dia istri kita

dul dul
29/06/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
masa tua

masa tua

583
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Sudah sejak lama, saya ingin menuliskan kegelisahan saya menghadapi masa tua. Kegelisahan ini berawal dari beberapa bulan yang lalu menyaksikan ada orang tua (ayah dan ibu) yang ditinggal sama anak-anaknya untuk pergi belajar di pesantren.

Ayah dan ibu itu merupakan pasangan suami istri yang menikah hampir 25 tahun. Mereka berdua dikaruniai tiga orang anak, satu perempuan dan dua laki-laki.

Kebetulan anak pertama beliau yang perempuan lebih dahulu pergi belajar di pondok pesantren. Tidak lama kemudian, sekitar berselang dua tahun lalu, anak kedua yang baru menyelesaikan sekolah dasar menyusul kakaknya. Iya, dia melanjutkan pendidikannya dengan belajar di pondok pesantren.

Tidak mau kalah dengan kakak-kakaknya, anak bungsu juga berencana ingin belajar di pesantren setelah menyelesaikan sekolah dasar.

Dengan melihat semangat anak-anaknya untuk melanjutkan pendidikan dengan belajar di pesantren membuat kedua orang tua mereka pasti merasa bangga dan bahagia, karena dengan belajar di pesantren, menjadi bekal bagi ayah dan ibunya di hari tua kelak.

Baca Juga:

Peran Penting Ayah di Masa Ibu Menyusui

Tana Barambon Ambip: Tradisi yang Mengancam Nyawa Ibu dan Bayi di Pedalaman Merauke

Aborsi Menjadi Salah Satu Penyebab Tingginya Angka Kematian Ibu

Dari Nada ke Makna: Tafsir Relasi Ibu dan Anak dalam Lagu Jumbo

Selain menyaksikan semangat dari anak-anaknya belajar di pesantren, ada momen lain yang menarik yaitu saat liburan sekolah tiba. Ayah ibu itu tampak sangat bahagia, keduanya sibuk mempersiapkan kedatangan anak pertama dan kedua pulang liburan dari pesantren.

Ayah dan ibu itu tersebut tampak menyiapkan sejumlah jadwal untuk jalan-jalan dan memanfaatkan waktu liburan bersama anak-anaknya.

Namun, setelah masa liburan selesai, saya kembali memperhatikan, wajah ayah dan ibu itu kok terlihat agak murung. Saya pikir, mungkin mereka berdua akan ditinggalkan kembali oleh kedua anaknya untuk pergi mencari ilmu di pesantren.

Saat kesedihan yang tengah dirasakan oleh ayah dan ibu itu, tiba-tiba dari samping istri saya mengatakan kepada saya, “Ayah, nanti kita akan mengalami seperti keluarga ini ya. Kita akan di tinggal sama anak-anak kita”.

Saya hanya terdiam, dan mungkin perasaan sedih yang tengah dirasakan oleh keluarga itu serupa dengan perasaan keluarga yang lain. Yaitu merasa sedih saat anak-anaknya pergi untuk melanjutkan pendidikan yang jauh dari orang tua.

Maka saat anak-anak kita sudah tidak ada lagi bersama kita, mungkin yang tersisa hanya pasangan kita, ya dia istri kita.

Istri saya kemudian melanjutkan dengan mengatakan “memang teman yang terbaik itu adalah pasangan, istri atau suami. Seberapapun jumlah anak pasti mereka kelak akan pergi meninggalkan kita untuk belajar, setelah belajar selesai mereka akan menikah atau dinikahi oleh orang lain otomatis mereka akan membangun keluarga masing-masing”. []

Tags: ayahBersamaIbumasa tuamenuaorang tuapasangantua
dul

dul

Orang biasa

Terkait Posts

Bersyukur

Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

19 Mei 2025
Pemukulan

Menghindari Pemukulan saat Nusyuz

18 Mei 2025
Gizi Ibu Hamil

Memperhatikan Gizi Ibu Hamil

17 Mei 2025
Pola Relasi Suami Istri

Pola Relasi Suami-Istri Ideal Menurut Al-Qur’an

17 Mei 2025
Peluang Ulama Perempuan

Peluang Ulama Perempuan Indonesia dalam Menanamkan Islam Moderat

16 Mei 2025
Nusyuz

Membaca Ulang Ayat Nusyuz dalam Perspektif Mubadalah

16 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

    KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alasan KUPI Jadikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Stop Inspirational Porn kepada Disabilitas!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Menolak Sunyi: Kekerasan Seksual Sedarah dan Tanggung Jawab Kita Bersama
  • KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput
  • Memanusiakan Manusia Dengan Bersyukur dalam Pandangan Imam Fakhrur Razi
  • Alasan KUPI Jadikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia
  • Stop Inspirational Porn kepada Disabilitas!

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version