Mubadalah.id – Pengasuh Pondok Pesantren Mahasina Darul Qur’an wal Hadits, Nyai Hj. Badriyah Fayumi, Lc. MA menjelaskan bahwa pasangan suami istri adalah pakaian yang saling berbuat keindahan.
Nyai Badriyah menyebutkan, pakaian juga memiliki fungsi estetik. Karena fungsi inilah maka desain pakaian adalah wahana kreasi yang tak pernah berhenti.
Pakaian yang tepat dan serasi tentu akan membuat pemakainya menjadi tampil menawan.
Maka, suami yang baik, kata Nyai Badriyah, akan selalu berusaha menjadi pakaian yang membuat istrinya tampak lebih indah, perilakunya, ucapanya, dan penampilannya, demikian juga sebaliknya istri kepada suami.
Sungguh sangat sayang jika pernikahan tidak menjadikan istri lebih indah karena suaminya, dan suami lebih menawan karena isterinya.
Sebab, hubungan suami istri yang begitu kuat dan intens sesungguhnya bisa menjadi ajang bagi sepasang suami istri untuk menebarkan pengaruh positif pada pasangannya.
Dengan intensitas itu idealnya masing-masing memberikan sentuhan estetik pada pasanganya.
Sehingga gaya hidup, gaya berkomunikasi dan gaya berperilaku pasangannya menjadi lebih indah menawan.
Jika estetik pakaian ada dalam sebuah ilmu yang bernama tata-busana, maka estetik suami istri ada dalam sebuah rumah tangga yang indah tata-kramanya.
Bila setiap orang harus menjadi pakaian dengan beragam fungsi bagi pasangannya, rasanya salah satu kunci rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah sudah terpegang.
Maka, sudah selayaknya bertanya pada diri sendiri sudahkan menjadi pakaian bagi pasangan kita ? (Rul)