• Login
  • Register
Jumat, 4 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Bolehkan Menggabungkan Niat Puasa Dzulhijjah dengan Bayar Hutang Puasa Ramadhan ?

Dalam keterangan diatas disebutkan bahwa dalam satu puasa yang diniati beberapa puasa sunah maka dinyatakan mendapatkan pahala semuanya

Redaksi Redaksi
01/07/2022
in Hikmah, Pernak-pernik
0
menggabungkan niat puasa Dzulhijjah dengan membayar hutang puasa Ramadhan

menggabungkan niat puasa Dzulhijjah dengan membayar hutang puasa Ramadhan

232
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Jika merujuk kitab fikih soal hukum menggabungkan niat puasa Dzulhijjah dengan membayar hutang puasa Ramadhan, maka dapat disimpulkan hukumnya boleh.

Kebolehan menggabungkan niat puasa Dzulhijjah dengan membayar hutang puasa Ramadhan ini merujuk pada kitab I’anathut Thalibin, Juz 2, halaman 271 berikut,

تنبيه) إعلم أنه قد يوجد للصوم سببان كوقوع عرفة أو عاشوراء يوم اثنين أو خميس أو وقوع اثنين أو خميس في ستة شوال فيزداد تأكده رعاية لوجود السببين فإن نواهما حصلا

Artinya : “ (Peringatan) Ketahuilah bahwa sesungguhnya terkadang dijumpai beberapa sebab dalam satu puasa. Seperti terjadinya puasa Arafah atau Asyura di hari puasa senin atau kamis atau terjadinya puasaa senin atau kamis di enam hari bulan syawal, maka kesunnahannya menjadi lebih muakkad karena menjaga dari adanya beberapa sebab puasa. Apabila seseorang berniat untuk puasa keduanya maka mendapatkan pahala keduanya.”

Dalam keterangan diatas disebutkan bahwa dalam satu puasa yang diniati beberapa puasa sunah maka dinyatakan mendapatkan pahala semuanya.

Baca Juga:

Bolehkah Non-Muslim Masuk dan Beribadah di Masjid? Begini Pandangan Buya Husein Muhammad

Bolehkan Mempekerjakan Anak yang Belum Dewasa?

Meluruskan Niat dan Tujuan Menikah

Pentingnya Meluruskan Niat Sebelum Menikah

Bahkan menurut Syekh Zakaria al-Anshari, seperti dikutip di Bincangsyariah.com, menyebutkan apabila seseorang melakukan puasa sunnah seperti hari ‘Asyuro, jika diniati puasa lain seperti qadha Ramadhan tanpa meniatkan puasa Asyura’ maka tetap mendapatkan pahala keduanya.

Hal ini karena yang dikehendaki puasa tersebut adalah adanya puasa meskipun dalam rangka qadha Ramadhan. Sebagaimana dalam kitab Fathul Wahhab, juz 1, halaman 206 berikut,

(وتعيينه) أي الفرض قال في المجموع، وينبغي اشتراط التعيين في الصوم الراتب كعرفة وعاشوراء وأيام البيض وستة من شوال كرواتب الصلاة وأجيب بأن الصوم في الايام المذكورة منصرف إليها بل لو نوى به غيرها حصلت أيضا كتحية المسجد، لان المقصود وجوب صوم فيها

Artinya : “(Dan menentukan fardu) Imam Nawawi berkata dalam kitab Majmuk, seharusnya dalam puasa ratib disyaratkan adanya ta’yin, seperti puasa Asyura, hari hari terang, enam hari bulan syawal sebagaimana shalat rawatib.”

“Pendapat ini dibantah dengan melihat bahwa puasa pada hari tersebut dipalingkan, bahkan seandainya seseorang berniat puasa lainnya maka masih mendapatkan pahala puasa, sebagaimana dalam sholat tahiyatul masjid. Karena tujuannya adalah adanya puasa di hari itu.”

Oleh sebab itu, dari penjelasan diatas maka dapat disimpulkan, apabila seseorang menggabung niat Dzulhijjah dengan membayar hutang puasa Ramadhan, maka hukumnya adalah boleh dan dinyatakan mendapatkan pahala keduanya.

Bahkan menurut Syekh Zakaria al-Anshari apabila seseorang melakukan puasa sunnah seperti hari ‘Asyura, jika diniati puasa lain seperti qadha Ramadhan tanpa meniatkan puasa Asyura’ maka tetap mendapatkan pahala keduanya.

Demikian pembasan soal kebolehan menggabungkan niat puasa Dzulhijjah dengan membayar hutang puasa Ramadhan. Semoga bermanfaat. Wallahu a’lam. (Rul)

Tags: bayar hutangbolehkahbulan dzulhijjahdzulhijjahmenggabungkanniatpuasa dzulhijjahpuasa ramadhan
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Sekolah Tumbuh

Belajar Inklusi dari Sekolah Tumbuh: Semua Anak Berhak Untuk Tumbuh

4 Juli 2025
Oligarki

Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi

4 Juli 2025
Islam Harus

Mengapa Islam Harus Membela Kaum Lemah?

3 Juli 2025
Laki-laki dan Perempuan dalam fikih

Hak dan Kewajiban Laki-laki dan Perempuan dalam Fikih: Siapa yang Diuntungkan?

3 Juli 2025
Perceraian untuk

Mengapa Perceraian Begitu Mudah untuk Suami?

2 Juli 2025
Boys Don’t Cry

Boys Don’t Cry: Membongkar Kesalingan, Menyadari Laki-laki Juga Manusia

2 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kritik Tambang

    Pak Bahlil, Kritik Tambang Bukan Tanda Anti-Pembangunan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Islam Harus Membela Kaum Lemah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komitmen Disabilitas untuk Isu Iklim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Islam Melawan Oligarki: Pelajaran dari Dakwah Nabi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Tak Lagi Aman? Ini 3 Cara Orang Tua Mencegah Kekerasan Seksual pada Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Belajar Inklusi dari Sekolah Tumbuh: Semua Anak Berhak Untuk Tumbuh
  • Tahun Baru Hijriyah: Saatnya Introspeksi dan Menata Niat
  • Pesan Pram Melalui Perawan Remaja dalam Cengkeraman Militer
  • Rumah Tak Lagi Aman? Ini 3 Cara Orang Tua Mencegah Kekerasan Seksual pada Anak
  • Berjalan Bersama, Menafsir Bersama: Epistemic Partnership dalam Tubuh Gerakan KUPI

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID