• Login
  • Register
Sabtu, 19 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Keluarga

Proses Pertumbuhan Janin dalam Islam

Mesoderm yang akan berkembang menjadi rangka tubuh, jaringan ikat, sistem darah, sistem urogenital, dan sebagian otot. Pada tahap ini, menurut al-Qur'an disebut sebagai 'alaqah.

Redaksi Redaksi
29/05/2024
in Keluarga
0
pertumbuhan janin

pertumbuhan janin

683
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Temuan ilmu pengetahuan modern yang disebut embriologi nyaris sama seperti yang diinformasikan Rasulullah Saw kepada kita, bahwa proses awal sebuah kehamilan (pertumbuhan janin) membutuhkan waktu sekitar tujuh hari, meskipun menurut embriologi dimungkinkan terjadi implantasi pada hari ketiga.

Padahal, Nabi Muhammad Saw dalam sejumlah riwayat diberi julukan sebagai al-umm (orang yang buta huruf). Tetapi kebenaran pernyataannya melampaui temuan ilmu pengetahuan pada zamannya hingga saat ini.

Perkembangan selanjutnya, sel yang tertanam pada dinding rahim makin dalam dan makin kuat. Pada tahap paling awal, memasuki minggu kedua hingga minggu keempat, lapisan sel atau lapisan benih yang berbeda berkembang menjadi berbagai bagian organ tubuh.

Sekurangnya ada tiga lapisan benih, yaitu ekstoderm yang akan berkembang menjadi sistem saraf, termasuk otak, kulit, dan rambut, endoderm yang akan berkembang menjadi lapisan hati, pankreas, tiroid, dan lain-lain.

Dan mesoderm yang akan berkembang menjadi rangka tubuh, jaringan ikat, sistem darah, sistem urogenital, dan sebagian otot. Pada tahap ini, al-Qur’an menyebutnya sebagai ‘alaqah.

Baca Juga:

Ketika Zakat Profesi Dipotong Otomatis, Apakah Ini Sudah Adil?

Sound Horeg: Antara Fatwa Haram Ulama’ dan Hiburan Masyarakat Kelas Bawah

Ukhuwah Nisaiyah: Solidaritas Perempuan dalam Islam

Merawat Bumi Sebagai Tanggung Jawab Moral dan Iman

Minggu Kelima – Kedelapan

Pada minggu kelima hingga kedelapan atau embrio berusia 40-42 hari, sistem saraf pusat, saraf berbagai organ, seperti mata, telinga, hidung, pembuluh darah, limpa, dan berbagai saraf organ lain sudah terbentuk. Tahap pertumbuhan ini disebut periode embrionik, atau menurut bahasa al-Qur’an disebut tahap mudghah.

Pada minggu kesembilan hingga kesepuluh, perkembangan sistem saraf dan organ sudah mulai tampak seperti miniatur manusia. Proses ini masuk tahap organogenesis (tahap janin).

Pada tahap ini hingga kehamilan berusia 12 minggu, perkembangan janin cepat sekali, alat kelaminnya sudah tampak, detak jantung sudah bisa kita dengar dengan menggunakan alat, serta jari-jari tangan, kaki, dan lain-lain terbentuk.

Pada tahap ini terjadi peniupan ruh ke dalamnya yang al-Qur’an sebut sebagai makhluk lain (khalqan akhar). Juga merupakan tahap insaniyah sebagai makhluk berjenis manusia yang memiliki potensi yang sangat besar untuk melanjutkan proses evolusi hingga mencapai kesempurnaan makhluk yang berbeda dengan makhluk lainnya.

Penciptaan manusia terdiri dari dua tahap, meliputi tahap penciptaan fisik atau jasad manusia dan nonfisik berupa peniupan ruh. Secara spiritual, ruh merupakan hakikat manusia, yang membedakan manusia dengan makhluk yang lain.

Pada tahap penciptaan fisik, proses tersebut dapat kita deteksi perkembangannya dengan menggunakan alat-alat kedokteran modern. Akan tetapi, pada tahap nonfisik, tidak ada satu alat pun yang mampu mendeteksinya. Karena hal ini di luar jangkauan kemampuan manusia dan merupakan rahasia Tuhan.

Sebagaimana dalam al-Qur’an:

وَيَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ الرُّوْحِۗ قُلِ الرُّوْحُ مِنْ اَمْرِ رَبِّيْ وَمَآ اُوْتِيْتُمْ مِّنَ الْعِلْمِ اِلَّا قَلِيْلًا

“Dan mereka – bertanya kepadamu (Muhammad) tentang ruh. Katakanlah, “Ruh itu termasuk urusan Tuhanku, sedangkan kamu diberi pengetahuan hanya sedikit” (QS. al-Isra’ (17): 85). []

Tags: islamJaninpertumbuhanproses
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Mengantar Anak Sekolah

Mengantar Anak Sekolah: Selembar Aturan atau Kesadaran?

18 Juli 2025
Menikah

Yang Terjadi Jika Miskin, Tapi Ngotot Menikah

15 Juli 2025
Praktik Kesalingan

Praktik Kesalingan sebagai Jalan Tengah: Menemukan Harmoni dalam Rumah Tangga

12 Juli 2025
Relasi Imam-Makmum

Relasi Imam-Makmum Keluarga dalam Mubadalah

9 Juli 2025
Jiwa Inklusif

Menanamkan Jiwa Inklusif Pada Anak-anak

8 Juli 2025
Pemimpin Keluarga

Siapa Pemimpin dalam Keluarga?

4 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Fazlur Rahman

    Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kehamilan Perempuan Bukan Kompetisi: Memeluk Setiap Perjalanan Tanpa Penghakiman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • COC: Panggung yang Mengafirmasi Kecerdasan Perempuan
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan
  • Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID