Mubadalah.id – Memiliki musuh di dalam sebuah pertemanan merupakan perbuatan yang tidak diinginkan, pasalnya permusuhan akan memberikan banyak dampak yang buruk. Kita perlu sering membaca doa agar tidak dimusuhi, baik oleh teman, keluarga, ataupun orang lain. (Baca: Mereka yang Memusuhi Feminisme)
Di antara dampak buruk yang terjadi saat permusuhan adalah merusak jalinan persaudaraan, tali silahturahmi, dan mendatangkan banyak kemadharatan. (Baca: Nabi Muhammad Saw Larang Umat Islam Berbuat Kekerasan dan Menyakiti Orang Lain)
Oleh sebab itu, permusuhan merupakan perbuatan yang sangat dibenci dan jauh dari spirit ajaran agama Islam. (Baca: Hentikan Segala Bentuk Tindakan dan Budaya Kekerasan)
Karena, di dalam ajaran agama Islam, kita justru dituntut untuk berperilaku yang baik, yaitu dengan menjaga persaudaraan, dan menjalin tali silahturahmi dengan baik. (Baca: Memperkuat Solidaritas Sosial Melalui Tradisi Haul)
Agar kita, terutama para salingers dijauhi dari permusuhan, maka bisa membaca doa agar tidak dimusuhi, seperti dikutip dari buku Indahnya Doa Rasulullah Bagiku karya Ibu Nyai Hj. Masriyah Amva. (Baca: Bacaan Doa Cinta Kasih Suami Istri dari Nyai Hj. Masriyah Amva)
۞ عَسَى اللّٰهُ اَنْ يَّجْعَلَ بَيْنَكُمْ وَبَيْنَ الَّذِيْنَ عَادَيْتُمْ مِّنْهُمْ مَّوَدَّةًۗ وَاللّٰهُ قَدِيْرٌۗ وَاللّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
‘asallâhu ay yaj‘ala bainakum wa bainalladzîna ‘âdaitum min-hum mawaddah, wallâhu qadîrun, wallâhu ghafûrur raḫîm
Artinya : Mudah-mudahan Allah menimbulkan kasih sayang di antara kamu dengan orang-orang yang pernah kamu musuhi di antara mereka. Allah Mahakuasa. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. (QS. Al-Mumtahanah: Ayat 7) (Baca: Ngomongin “Kafir” kepada Pahlawan Non-Muslim)
Ibu Nyai Hj. Masriyah Amva menyampaikan bahwa dirinya telah menyaksikan kehebatan doa agar tidak dimusuhi ini dalam mempertemukan dengan orang yang memusuhi dalam ikatan kasih sayang. (Baca: Sikap Saling Kasih Sayang Jadi Pokok Ajaran Islam)
“Maka, karena begitu pentingnya doa agar tidak dimusuhi ini, aku selalu membacanya setiap waktu,” tulisnya. (Baca: Doa agar Keluarga Dilindungi dari Berbagai Fitnah)
Terkadang permusuhan yang terjadi di antara kita juga bisa disebabkan karena perbedaan, baik perbedaan pandangan keagamaan, politik, budaya atau lainnya. Tidak jarang permusuhan juga berawal dari saling berkomentar di media sosial. (Baca: Konsep Tahadduts bin Nikmah yang Baik dalam Postingan di Media Sosial)
Ada baiknya juga saat kita bermain media sosial untuk membaca doa agar tidak dimusuhi di atas. Selain agar hati kita tenang, mudah-mudahan teman yang kita ajak berkomunikasi dan berdiskusi di media sosial juga tidak merasa tersinggung. (Baca: Setop Merasa Tak Bersalah! Penghujat di Media Sosial Harus Tobat).
Di samping itu, agama juga mengajarkan kita agar tidak membenci dan mencintai berlebihan. (Baca: Mencintai Tuhan, Mencintai Makhluk, dan Mencintai Diri Sendiri)
Seorang bijak bestari pernah memberi nasehat agar kita tidak sampai jatuh kepada cinta buta. Begini nasihatnya, (Baca: Cintailah dan Benci Sesuatu Sewajarnya Saja)
أحبب حبيبك هونا ما عسى أن يكون بغيضك يوما ما، وأبغض بغيضك هونا ما عسى أن يكون حبيبك يوما ما
“Sayangilah orang yang kau sayangi sekadarnya, bisa jadi suatu hari ia akan menjadi orang yang layak kau benci. Dan bencilah orang yang kau benci sekadarnya, bisa jadi suatu hari ia menjadi orang yang layak kau sayangi.”
Doa Agar Tidak Dimusuhi Teman Menurut Imam al-Ghafiqi
Di samping itu, terdapat keterangan dalam kitab Lamahatul Anwar wa Nafahatul Azhar karya Muhammad bin Abdul Wahid Al-Ghafiqi, bahwa membaca surah al-Thariq juga dapat menjadi wasilah agar kita terlindung dari musuh. Di antaranya adalah riwayat berikut ini:
روي عن النبي صلى الله عليه وسلم انه قال: من خاف على نفسه فقرأ سورة الطارق حفظه الله من عدوه وحال بينه وبينه
Diriwayatkan dari Nabi Saw bahwa beliau bersabda; Barangsiapa takut terjadi sesuatu pada dirinya, kemudian dia membaca surah Al-Thariq, maka Allah akan menjaganya dari musuhnya, dan Allah akan menghalanginya dari musuhnya. (Baca: Perbuatan Menghasut, dan Akibatnya).
Dari paparan di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa doa agar tidak dimusuhi itu ‘asallâhu ay yaj‘ala bainakum wa bainalladzîna ‘âdaitum min-hum mawaddah, wallâhu qadîrun, wallâhu ghafûrur raḫîm dan membaca surah al-Thariq. (Rul)