• Login
  • Register
Rabu, 2 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Keluarga

Khitan Perempuan dalam Perspektif Mubadalah (Bagian 1)

Mamang Haerudin Mamang Haerudin
10/09/2019
in Keluarga
0
23
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Pernah dengar kan istilah khitan perempuan? Khitan perempuan mungkin tidak diperbincangkan sedemikian perlu ketimbang khitan laki-laki. Khitan laki-laki dalam tradisi sebagian masyarakat Indonesia, sebagaimana kita tahu, hampir selalu dirayakan, setara dengan hajat pernikahan. Ramai dan bahkan disyukuri dengan berbagai macam hiburan. Bagaiaman khitan perempuan dalam perspektif Mubadalah?

Sementara khitan perempuan, tak terdengar, bahkan terkesan disembunyikan, meskipun bisa jadi memang pasti dilakukan. Saya sendiri tidak tahu persis praktik khitan perempuan seperti apa. Hanya saja, terlepas dari itu semua, kita mesti mempertimbangkan kembali, apakah khitan perempuan itu maslahat atau mafsadat bagi perempuan?

Ulama sendiri berbeda pendapat. Ada yang mengatakan khitan perempuan sebagaimana khitan laki-laki hukumnya, ada pula yang agak longgar–asalkan sebatas kewajaran dan tidak menyakiti, berikut yang melarangnya sama sekali. Saya ingin mengetengahkan ruang dialog secara terbuka dan serius. Agar kita tidak terjebak perdebatan yang tak berujung. Atau silang pendapat antara yang pro dan kontra, layaknya debat kusir yang malah memperkeruh suasana.

Maka membahas khitan perempuan bukan hanya diperlukan hujjah fiqihnya seperti apa, lebih penting dari itu adalah kesadaran dan kedewasaan kita dalam menyikapi segala apapun persoalannya. Termasuk aspek tradisi, pertimbangan medis dan suara perempuan itu sendiri.

Berkaitan dengan khitan perempuan, saya harus menyatakan dengan tegas, manakala ada mitos yang menganggap bahwa perempuan itu nafsunya besar. Sehingga khitan perempuan kerap kali dianggap sepihak sebagai mengurangi nafsu perempuan agar bisa dikendalikan.

Baca Juga:

Demianus si ‘Manusia Pembalut’ dan Perlawanan terhadap Tabu Menstruasi

Vasektomi, Gender, dan Otonomi Tubuh: Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kelahiran?

Perceraian dalam Fikih: Sah untuk Laki-Laki, Berat untuk Perempuan

Gaji Pejabat vs Kesejahteraan Kaum Alit, Mana yang Lebih Penting?

Nah kalau persoalan ini harus jelas kita duduk-perkarakan. Maka saya bersungguh-sungguh mengharapkan agar Kementerian Kesehatan, perhimpunan dokter, psikolog, termasuk para pemuka semua agama dan pihak-pihak terkait lainnya untuk bisa duduk bersama secara jujur membahas apakah khitan perempuan itu diperlukan atau malah membahayakan? Yang paling penting manakala menyoal khitan perempuan adalah aspek kesehatan.

Di sinilah Mubadalah berperan. Mubadalah akan berangkat dari teks yang akan dikontekstualisasikan sehingga makna yang akan didapat adalah makna yang maslahat bagi perempuan. Kita perlu mendengarkan dan memihak perempuan dalam hal ini. Mubadalah terdepan dalam kemaslahatan dan keadilan. Sehingga yang dikedepankan Mubadalah adalah bukan hanya hujah fiqih yang saklek, melainkan justru kedewasaan dalam memutuskan kebijakan yang manfaatnya betul-betul dirasakan oleh perempuan.

Mubadalah berpihak pada aspek kesehatan, apabila menurut medis khitan perempuan sama sekali tidak ada kaitannya dengan kesehatan, kita harus tegas memutuskan bahwa khitan perempuan mesti ditinjau ulang.[]

Mamang Haerudin

Mamang Haerudin

Penulis, Pengurus LDNU, Dai Cahaya Hati RCTV, Founder Al-Insaaniyyah Center & literasi

Terkait Posts

Anak Difabel

Di Balik Senyuman Orang Tua Anak Difabel: Melawan Stigma yang Tak Tampak

1 Juli 2025
Peran Ibu

Peran Ibu dalam Kehidupan: Menilik Psikologi Sastra Di Balik Kontroversi Penyair Abu Nuwas

1 Juli 2025
Geng Motor

Begal dan Geng Motor yang Kian Meresahkan

29 Juni 2025
Keluarga Maslahah

Kiat-kiat Mewujudkan Keluarga Maslahah Menurut DR. Jamal Ma’mur Asmani

28 Juni 2025
Sakinah

Apa itu Keluarga Sakinah, Mawaddah dan Rahmah?

26 Juni 2025
Cinta Alam

Mengapa Cinta Alam Harus Ditanamkan Kepada Anak Sejak Usia Dini?

21 Juni 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Anak Difabel

    Di Balik Senyuman Orang Tua Anak Difabel: Melawan Stigma yang Tak Tampak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Meninjau Ulang Amar Ma’ruf, Nahi Munkar: Agar Tidak Jadi Alat Kekerasan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pergeseran Narasi Pernikahan di Kalangan Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mewujudkan Fikih yang Memanusiakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaji Pejabat vs Kesejahteraan Kaum Alit, Mana yang Lebih Penting?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Demianus si ‘Manusia Pembalut’ dan Perlawanan terhadap Tabu Menstruasi
  • Vasektomi, Gender, dan Otonomi Tubuh: Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kelahiran?
  • Perceraian dalam Fikih: Sah untuk Laki-Laki, Berat untuk Perempuan
  • Gaji Pejabat vs Kesejahteraan Kaum Alit, Mana yang Lebih Penting?
  • Fikih yang Kerap Merugikan Perempuan

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID