• Login
  • Register
Sabtu, 12 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Benarkah Shalat Terbaik Bagi Perempuan di dalam Rumah?

Di sini, kita kembali pada penjelasan konsep fitnah yang seharusnya resiprokal. Ini penting agar kita bisa memandang laki-laki dan perempuan sebagai sesama manusia yang menjadi subjek utuh kehidupan.

Redaksi Redaksi
16/09/2023
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Shalat Perempuan

Shalat Perempuan

430
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Dalam sebagian pandangan keagamanan menyebutkan bahwa shalat terbaik bagi perempuan itu di rumah, bukan di masjid. Bahkan kata mereka, semakin terpencil dan terkucil tempat shalat perempuan semakin baik.

Pandangan seperti ini akhirnya menyebar dan dipahami oleh sebagian masyarakat sebagai bagian dari perintah agama.

Hal inilah yang perlu kita pertanyakan, apakah shalat di masjid itu baik bagi setiap orang?. Tidakkah ada Hadis sahih yang mengatakan, shalat jemaah di masjid itu pahalanya lebih besar?. Tidakkah perempuan disapa oleh teks Hadis ini? Apa makna semua teks Hadis ini bagi perempuan?.

Jika jawabannya ya, perempuan masuk dan disapa, sebenarnya dialog bisa selesai, tinggal penguatan-penguatan saja.

Namun, biasanya ada yang mengajukan pengecualian bagi perempuan karena khawatir menimbulkan fitnah atau pesona yang bisa menggiurkan jemaah laki-laki.

Baca Juga:

Sudah Saatnya Menghentikan Stigma Perempuan Sebagai Fitnah

Film Horor, Hantu Perempuan dan Mitos-mitos yang Mengikutinya

Hingga Saat Ini Perempuan Masih Dipandang sebagai Fitnah

Life After Graduated: Perempuan dalam Pilihan Berpendidikan, Berkarir, dan Menikah

Nah, di sini, kita kembali pada penjelasan konsep fitnah yang seharusnya resiprokal. Ini penting agar kita bisa memandang laki-laki dan perempuan sebagai sesama manusia yang menjadi subjek utuh kehidupan.

Bahkan keduanya adalah hamba Allah Swt yang menjadi khalifah-Nya mengemban mandat mewujudkan kemaslahatan di muka bumi, baik di dalam rumah maupun di luar rumah.

Menjawab Alasan Fitnah Perempuan

Sudah sebelumnya kita jelaskan bahwa konsep fitnah dalam al-Qur’an bersifat resiprokal atau timbal balik.
Kehidupan ini semuanya merupakan fitnah, dan masing-masing kita adalah fitnah bagi yang lain.

Tidak hanya perempuan kepada laki-laki, tetapi juga laki-laki kepada perempuan atau kepada laki-laki, atau perempuan kepada perempuan.

Apalagi dengan bantuan gawai, setiap orang bisa menjadi fitnah bagi yang lain, dan terpesona oleh orang lain tanpa harus pergi ke masjid.

Zalim kalau kita selalu menyudutkan perempuan saja sebagai fitnah terhadap laki-laki, padahal ayat al-Qur’an mengatakan semua orang bisa menjadi fitnah.

Dalam metode mubadalah, teks yang berbicara tentang fitnah seharusnya kita pahami sebagai peringatan bersama, laki-laki dan perempuan, untuk sama-sama menjaga diri agar terus menjadi insan yang berakhlak mulia.

Termasuk harus kita jauhkan dari segala dosa dan kejahatan pada orang lain, serta selalu berkomitmen menjadi manusia yang dapat memberikan kebaikan semaksimal mungkin kepada orang lain, keluarga, masyarakat, dunia, dan alam semesta. []

Tags: Benarkahdalamperempuanrumahshalatterbaik
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Gender

Islam dan Persoalan Gender

11 Juli 2025
Tauhid

Tauhid: Kunci Membongkar Ketimpangan Gender dalam Islam

11 Juli 2025
Tauhid dalam Islam

Tauhid: Fondasi Pembebasan dan Keadilan dalam Islam

11 Juli 2025
Membebaskan Manusia

Islam: Membebaskan Manusia dari Gelapnya Jahiliyah

11 Juli 2025
Berkeluarga

Berkeluarga adalah Sarana Menjaga Martabat dan Kehormatan Manusia

10 Juli 2025
Perempuan sebagai Fitnah

Sudah Saatnya Menghentikan Stigma Perempuan Sebagai Fitnah

10 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Berhaji

    Menakar Kualitas Cinta Pasangan Saat Berhaji

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ikrar KUPI, Sejarah Ulama Perempuan dan Kesadaran Kolektif Gerakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Negara Inklusi Bukan Cuma Wacana: Kementerian Agama Buktikan Lewat Tindakan Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Islam dan Persoalan Gender

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tauhid: Kunci Membongkar Ketimpangan Gender dalam Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Kegagalan dalam Perspektif Islam: Antara Harapan Orang Tua dan Takdir Allah
  • Islam dan Persoalan Gender
  • Negara Inklusi Bukan Cuma Wacana: Kementerian Agama Buktikan Lewat Tindakan Nyata
  • Tauhid: Kunci Membongkar Ketimpangan Gender dalam Islam
  • Peran Perempuan dan Perjuangannya dalam Film Sultan Agung

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID