Mubadalah.id – Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) akan menyelenggarakan kegiatan Muktamar Pemikiran NU: Imagining the Future Society (Memimpikan Masyarakat Masa Depan)” pada tangga 1-3 Desember 2023, di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur.
Dalam Muktamar Pemikiran NU tersebut diperkirakan akan hadir sekitar 600 orang peserta akan hadir mewakili intelektual santri, aktivis, akademisi dan teknokrat NU.
Dengan narasumber yang ekspert pada isu-isu yang diangkat dalam forum Mukatamar Pemikiran NU 2023. Kegiatan yang didukung Direktorat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia ini dilakukan untuk menjawab tantangan NU di Abad ke-2.
“Memasuki abad ke 2, NU menyadari bahwa masyarakat dan dunia berubah dengan cepat. Globalisasi, teknologi, tantangan ekonomi dan isu-isu global lainnya berdampak pada masyarakat Indonesia dan dunia Islam secara umum,” papar Ketua Lakpesdam NU, Hasanuddin Ali, dalam konferensi pers yang berlangsung Kamis, 30 November 2023.
Menurutnya, Abad ke-2 NU menjadi gerbang awal untuk memasuki kebangkitan (kembali) NU dengan mempersiapkan infrastruktur, bangunan pemikiran. Serta fondasi pemikiran yang kita butuhkan untuk menciptakan kehidupan masyarakat di masa depan yang jauh lebih baik.
Tantangan NU
Bukan hanya soal isu kenegaraan, isu radikalisme, isu terorisme, civil Islam society movement (Gerakan Masyarakat Islam Sipil), teknologi, ekonomi, isu politik yang berkembang selama perjalanan abad pertama.
Melainkan juga cara pandang masyarakat NU terhadap dunia global juga menjadi tantangan tersendiri bagi NU dalam memandang dunia di Abad ke-2 ini.
“Sehingga kita membutuhkan strategi untuk menghadapi masalah-masalah dan tantangan tersebut. Hal ini agar masayarakat NU pada khususnya mampu melibatkan diri keranah yang jauh lebih luas,” ujarnya.
Muktamar Pemikiran NU ini akan menghasilkan refleksi pemikiran-pemikiran NU. Sebelumnya yang bisa kita gunakan sebagai acuan untuk memetakan masalah dan tantangan NU di Abad ke-2. Yaitu dokumen pemetaan permasalahan dan tantangan yang NU sedang NU, Masyarakat dan dunia hadapi di Abad ke-2. Termasuk rumusan strategi, roadmap ntuk menjawab permasalahan dan tantangan kedepan.
Serta adanya dokumen susunan strategi untuk meningkatkan mutu Pendidikan Perguruan Tinggi Islam di Indonesia.
Muktamar Pemikiran NU tidak hanya bertujuan untuk menghimpun pemikiran ulama. Dan kader-kader NU terkait dengan masyarakat masa depan yang selaras dengan nilai-nilai ahlussunah wal jamaah. Tetapi juga merumuskan tatanan masyarakat masa depan yang bisa membawa dampak pada kesejahteraan kehidupan manusia. []