• Login
  • Register
Sabtu, 19 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Laki-laki juga Menggoda

Dari sebuah gubug sederhana di sebuah desa, dia mendengar nyanyian seorang perempuan dengan suaranya yang menyayat-nyayat hati. Ia sedang tergila-gila kepada seorang laki-laki tampan, cerdas, dan simpatik

Redaksi Redaksi
28/12/2024
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Laki-laki

Laki-laki

1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Ada kisah tentang ketergila-gilaan perempuan kepada laki-laki. Sebuah kisah klasik bernuansa Arabia memperlihatkan kepada kita bagaimana perempuan-perempuan rindu dan “kesengsem” berat kepada seorang laki-laki.

Hal ini terjadi pada zaman Umar bin Khattab, khalifah kedua yang terkenal adil itu. Suatu hari dia berjalan-jalan dalam rangka “incognito” ke desa-desa untuk mengetahui sendiri nasib rakyatnya.

Dari sebuah gubug sederhana di sebuah desa, dia mendengar nyanyian seorang perempuan dengan suaranya yang menyayat-nyayat hati. Ia sedang tergila-gila kepada seorang laki-laki tampan, cerdas, dan simpatik. Namanya Nasr bin Hajjaj.

Oh, mengapa malam ini begitu panjang
dan dikepung nuansa hitam kelam
Oh, betapa panjang sepiku
tanpa canda ria bersama kekasih
Demi Tuhan, andai saja aku tak takut kepada-Nya
Dan tak punya rasa malu Ranjang ini pasti akan bergerak-gerak

Lalu dia melanjutkan dengan menyenandungkan puisinya yang begitu manis:

Baca Juga:

Siapa Sebenarnya Sumber Fitnah: Perempuan atau Laki-laki?

Laki-laki dan Perempuan adalah Manusia yang Setara

Menggugat Batas Relasi Laki-Laki dan Perempuan di Era Modern-Industrialis

Hak dan Kewajiban Laki-laki dan Perempuan dalam Fikih: Siapa yang Diuntungkan?

Adakah jalan menuju kedai minuman anggur
Agar aku bisa meminumnya

Atau adakah jalan menuju Nashr bin Hajjaj
Agar aku bisa menatap wajahnya lama-lama?

Setelah mendengar itu, esok harinya Umar segera memanggil Nashr bin Hajjaj. Begitu dia tiba di hadapannya, Umar melihat seorang laki-laki tampan dan bersih dengan rambut hitam ikal yang memikat. Sorot matanya begitu tajam.

Umar segera memintanya memangkas semua rambut di kepalanya. Begitu kepalanya tak lagi menyisakan rambut (gundul), Umar melihat sisa ketampanannya yang masih tampak saja dan masih membuat kaum perempuan tergila-gila dan ingin mimpi berhari-hari bersamanya.

Umar resah karena Hajjaj telah bikin heboh, bikin keresahan sosial. Ia kemudian mengisolasi Hajjaj ke Basrah, Irak, dan membiarkan wajahnya berangsur-angsur menjadi keriput ditelan zaman dan tak lagi mampu menggoda perempuan. []

Tags: laki-lakiMenggoda
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Fondasi Mental Anak

Jangan Biarkan Fondasi Mental Anak Jadi Rapuh

19 Juli 2025
Karakter Anak yang

Pentingnya Membentuk Karakter Anak Sejak Dini: IQ, EQ, dan SQ

19 Juli 2025
Nabi Saw

Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

18 Juli 2025
rajulah al-‘Arab

Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

18 Juli 2025
Sejarah Perempuan

Mengapa Perempuan Ditenggelamkan dalam Sejarah?

18 Juli 2025
Rabi’ah al-Adawiyah

Belajar Mencintai Tuhan dari Rabi’ah Al-Adawiyah

18 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Fazlur Rahman

    Fazlur Rahman: Memahami Spirit Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Al-Qur’an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pesan Terakhir Nabi Saw: Perlakukanlah Istri dengan Baik, Mereka adalah Amanat Tuhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aisyah: Perempuan dengan Julukan Rajulah Al-‘Arab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • COC: Panggung yang Mengafirmasi Kecerdasan Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Refleksi tentang Solidaritas yang Tidak Netral dalam Menyikapi Penindasan Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Dilema Kepemimpinan Perempuan di Tengah Budaya Patriarki, Masihkah Keniscayaan?
  • Jangan Biarkan Fondasi Mental Anak Jadi Rapuh
  • Tantangan Menghadapi Diskriminasi Terhadap Penganut Penghayat Kepercayaan Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi
  • Pentingnya Membentuk Karakter Anak Sejak Dini: IQ, EQ, dan SQ
  • Yuk Dukung Anak Miliki Cita-cita Tinggi!

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID