• Login
  • Register
Rabu, 21 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Aktual

Gus Ulil: Mari Memikirkan Bentuk Masyarakat Ideal di Masa Depan

“Kita akan memikirkan bentuk masyarakat ideal di masa depan. Masyarakat ideal bukan untuk warga nahdliyin atau orang Islam saja. Tapi masyarakat Indonesia dan dunia pada umumnya,” kata Gus Ulil

Redaksi Redaksi
02/12/2023
in Aktual
0
Masyarakat Ideal

Masyarakat Ideal

796
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Panitia Muktamar Pemikiran NU ke-2, Gus Ulil Abshar Abdalla mengatakan Muktamar Pemikiran NU ke-2 akan mengajak seluruh para peserta yang hadir, baik dari kalangan para pemikir, aktivis, akademisi dan kader-kader Nahdlatul Ulama (NU) untuk memikirkan bentuk masyarakat ideal di masa depan.

“Kita akan memikirkan bentuk masyarakat ideal di masa depan. Masyarakat ideal bukan untuk warga nahdliyin atau orang Islam saja. Tapi masyarakat Indonesia dan dunia pada umumnya,” kata Gus Ulil, saat memberikan sambutan, pada Jumat, 1 Desember 2023, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, malam.

Kenapa penting untuk memikiran bentuk masyarakat ideal di masa depan? Karena, Gus Uli menjelaskan bahwa pada tahun 2016, pemerintah Jepang telah mengenalkan sebuah istilah popular yang dikenal dengan society 5.0 atau masyarakat 5.0.

Di dalam konsep tersebut, kata Gus Ulil adalah sebuah perkawinan antara manusia dengan teknologi digital. Inilah yang dibayangkan oleh masyarakat Jepang pada 2016 lalu.

“Nah, kita (warga NU) ingin memikirkan bentuk masyarakat yang ideal di masa depan seperti apa. Dan hal inilah yang akan menjadi pembicaraan dalam sidang pleno dan sidang komisi yang akan berlangsung pada besok (2 Desember 2023),” paparnya.

Hadir Dua Pemikir Indonesia

Gus Ulil menyebutkan bahwa pada hari Sabtu, 2 Desember 2023 akan menghadirkan dua pemikir Indonesia. Dua pemikir ini akan menyampaikan pandangannya terkait bentuk masyarakat yang ideal di masa depan.

“Kemudian besok ingin saya kabarkan, ada ceramah dari dua pemikir Indonesia, sarjana Indonesia yang saya hormati. Pertama Prof. Dr. Fransisco Budi Hardiman, salah satu filsuf terpenting Indonesia saat ini. Kedua, Prof. Dr. Ismail Fajrie Alatas, salah satu pengurus Lakpesdam PBNU yang saat ini menjadi dosen di New York University,” jelasnya.

Baca Juga:

Pola Relasi Suami-Istri Ideal Menurut Al-Qur’an

Mencegah KTD Lebih Ideal Dibanding dengan Aborsi

Konstruksi Kemandirian Anak dalam Bayang-bayang Ekspektasi Figur Ayah

Kodrat Perempuan Bukan untuk Mengecilkan Peran Sosial Mereka

Gus Ulil berharap, dari 750 peserta yang mendaftar dalam Muktamar Pemikiran NU ke-2, dapat menghasilkan pemikiran yang membawa kemaslahatan dan keberkahan.

“Mohon doa untuk peserta yang hadir saat ini dan yang hadir secara virtual. Semoga muktamar lancar dan membuah hasil yang berkah dan maslahah,” tukasnya. []

Tags: bentukGus UlilidealMasa DepanmasyarakatMemikiran
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Kebangkitan Ulama Perempuan

Rieke Diah Pitaloka Soroti Krisis Bangsa dan Serukan Kebangkitan Ulama Perempuan dari Cirebon

19 Mei 2025
Rieke Kebangkitan Ulama Perempuan

Rieke Diah Pitaloka: Bulan Mei Tonggak Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

19 Mei 2025
Mendokumentasikan Peran Ulama Perempuan

KUPI Dorong Masyarakat Dokumentasikan dan Narasikan Peran Ulama Perempuan di Akar Rumput

19 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Alasan KUPI Jadikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

19 Mei 2025
Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan

KUPI Resmi Deklarasikan Mei sebagai Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

18 Mei 2025
Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia

Bulan Kebangkitan Ulama Perempuan Indonesia: Bersama Ulama dan Guru Perempuan, Bangkitlah Bangsa!

16 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Bangga Punya Ulama Perempuan

    Saya Bangga Punya Ulama Perempuan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peran Aisyiyah dalam Memperjuangkan Kesetaraan dan Kemanusiaan Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KB Menurut Pandangan Fazlur Rahman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ironi Peluang Kerja bagi Penyandang Disabilitas: Kesenjangan Menjadi Tantangan Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KB dalam Pandangan Riffat Hassan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Catcalling Masih Merajalela: Mengapa Kita Tidak Boleh Diam?
  • Hadits-hadits yang Membolehkan Azl
  • Film Pengepungan di Bukit Duri : Kekerasan yang Diwariskan
  • Pengertian dan Hadits Larangan Melakukan Azl
  • Rahasia Tetap Berpikir Positif Setiap Hari, Meski Dunia Tak Bersahabat

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version