• Login
  • Register
Jumat, 23 Mei 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Kolom Personal

Musim Nikahan, Alpha Girl Pantang Galau karena Percintaan

Dalam masalah percintaan, pemikiran alpha girl lebih matang. Ia tidak ingin menikah hanya karena terpaksa atau karena takut kelewat umur

Indah Fatmawati Indah Fatmawati
04/07/2024
in Personal
0
Alpha Girl

Alpha Girl

1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id. Siapa di sini yang suka sebel kalau dibanding-bandingin? Si itu udah nikah, Si ita udah nikah, kamu kapan?. Habis gitu langsung galau urusan percintaan. Tenang-tenang, Alpha girl tidak segampang itu buat galau ya.

Alpha girl gak galau karena temen-temen atau adek-adek yang berusia di bawahnya udah nikah. Tapi ia bakalan galau karena jalan-jalan pada banyak yang tertutup saat musim nikahan. Waktu jadi tersita karena harus muter-muter cari alternatif jalur lain kan ya. hehehe

Memang benar ya, biasanya di bulan Dzulhijjah yang bertepatan dengan Iduladha atau orang jawa menyebutnya dengan Sasi Besar, banyak sekali orang yang punya hajat untuk melangsungkan pernikahan. Mitologi adat Jawa beranggapan bahwa Sasi Besar menjadi bulan yang baik dan akan mendatangkan berkah pernikahan.

Di Jawa Timur khususnya, terdapat hari-hari yang menjadi pantangan untuk melangsungkan pernikahan, salah satunya adalah bulan Suro atau bulan Muharram dalam Islam.

Galau, Bagaimana Harusnya Seorang Alpha Girl Bersikap?

Sebelum tau bagaimana cara alpha girl bersikap, terlebih dulu kita bahas siapa sih Alpha girl itu?

Baca Juga:

Tidak Ada Cinta bagi Arivia

Jangan Nekat! Pentingnya Memilih Pasangan Hidup yang Tepat bagi Perempuan

Hari Buruh dan Luka Pekerja Rumah Tangga: Sampai Kapan RUU PPRT Dibiarkan Menggantung?

Menikah atau Menjomlo: Mana yang Lebih Baik?

Alpha girl sebenarnya adalah sebuah judul buku “The Alpha Girl’s Guide”, buah karya Henry Manampiring. Istilah alpha girl sebenarnya terinspirasi dari alpha female (Perempuan alpha). Perempuan alpha tergambar sebagai perempuan luar biasa, memiliki kedudukan yang tinggi di suatu perusahaan atau di manapun, memiliki sifat ulet, pekerja keras, dan rasa percaya diri yang tinggi.

Istilah alpha female sebenarnya lebih mengarah kepada perempuan alpha. Sedangkan alpha girl lebih mengarah pada remaja alpha.

Di luar sana banyak sosok perempuan alpha yang lahir dari berbagai kondisi. Ada yang karena gagal dalam masalah percintaan ataupun juga karena tekanan keadaan yang menghimpitnya. Segala yang ada di luar kontrol dirinya itulah yang membentuknya menjadi sosok alpha.

Dalam masalah percintaan, pemikiran alpha girl lebih matang. Ia tidak ingin menikah hanya karena terpaksa atau karena takut kelewat umur. Ia berpikir bagaimana segala sesuatunya bisa kondusif karena terbiasa hidup struggle.

Bagaimana mau membangun rumah tangga kalau dirinya sendiri belum financially independent, masih suka emosian atau banyak yang dirinya sendiri belum tuntaskan. Alpha girl bukan sosok yang hanya bisa menengadah kepada laki-laki. Jika bersanding dengan laki-laki, Ia akan memposisikan diri sebagai partner.

Bagaimana Seorang Alpha Girl Memilih Pasangan?

Mengutip dari The Alpha Girl’s Guide, Alpha girl memanglah orang yang selektif dalam memilih pasangan. Khususnya, ia tidak akan memilih laki-laki yang insecure sama dirinya sendiri. Sebaliknya ia akan memilih laki-laki secure karena dapat mendorong ambisi dan potensi yang dimiliki.

Alpha girl tidak akan membuang waktunya untuk menjalin hubungan yang tidak konstruktif atau malah destruktif (merusak). Sama halnya dengan konsep mubadalah, perempuan seperti ini akan cukup senang jika diperlakukan sejajar oleh laki-lakinya.

Beberapa ciri laki-laki yang jadi bidikan alpha girl antara lain: Pertama, ia mampu mejadi motivator dan ikut merasa bangga atas pencapaian si alpha. Kedua, ia cukup rendah hati untuk mengakui kesalahan dan minta maaf, bukan orang yang egois dan keras kepala.

Ketiga, ia memperlakukan si alpha secara sejajar, tidak menganggapnya lebih rendah atau lebih tinggi, melainkan sebagai partner. Keempat, ia tidak memiliki keraguan untuk menegur si alpha jika bersalah atau menyebalkan, karena kecenderunganya untuk mendominasi.

Jadi, meskipun sehari si alpha girl datang ke kondangan nikahan sepuluh kali pun, dia tidak akan mudah baper karena sudah memiliki prinsip hidup yang jelas. Sekedar kata-kata “kapan” tidak akan mampu menggeser begitu saja logika dan pemikiran progresif yang sudah tertancap di kepalanya.

Jadi, alpha girl akan menikah dengan laki-laki yang tepat, bukan karena ingin cepat. Sembari terus memperbaiki diri agar siap mengarungi bahtera rumah tangga dan menjadi oraang tua yang baik nantinya. []

Tags: Alpha GirlJodohLajangMusim Nikahanpernikahanrumah tangga
Indah Fatmawati

Indah Fatmawati

Sebagai pembelajar, tertarik dengan isu-isu gender dan Hukum Keluarga Islam

Terkait Posts

Narasi Gender dalam Islam

Melampaui Batasan Tafsir: Membebaskan Narasi Gender dalam Islam Menurut Mernissi dan Wadud

22 Mei 2025
Jalan Mandiri Pernikahan

Jalan Mandiri Pernikahan

22 Mei 2025
Age Gap

Berhenti Meromantisasi “Age Gap” dalam Genre Bacaan di Kalangan Remaja

22 Mei 2025
Catcalling

Catcalling Masih Merajalela: Mengapa Kita Tidak Boleh Diam?

21 Mei 2025
Berpikir Positif

Rahasia Tetap Berpikir Positif Setiap Hari, Meski Dunia Tak Bersahabat

21 Mei 2025
Puser Bumi

Ulama Perempuan sebagai Puser Bumi

21 Mei 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Jalan Mandiri Pernikahan

    Jalan Mandiri Pernikahan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berhenti Meromantisasi “Age Gap” dalam Genre Bacaan di Kalangan Remaja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bolehkah Dokter Laki-laki Memasangkan Alat Kontrasepsi (IUD) kepada Perempuan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah untuk Si Bungsu: Budaya Nusantara Peduli Kaum Rentan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Jenis KB Modern

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Melampaui Batasan Tafsir: Membebaskan Narasi Gender dalam Islam Menurut Mernissi dan Wadud
  • KB dan Politik Negara
  • “Normal” Itu Mitos: Refleksi atas Buku Disabilitas dan Narasi Ketidaksetaraan
  • 5 Jenis KB Modern
  • Jalan Mandiri Pernikahan

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Go to mobile version