• Login
  • Register
Selasa, 21 Maret 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Pernak-pernik

Kenangan Bersama Perempuan Penggerak di Istana Negara

“Selamat Hari Perempuan Internasional”, untuk seluruh perempuan penggerak di manapun berada. Mari terus bunyikan suaramu, dengan jalan apapun yang memungkinkan untukmu tetap bersuara.

Zahra Amin Zahra Amin
10/03/2021
in Pernak-pernik
0
Perempuan Penggerak

Perempuan Penggerak

69
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Sekitar dua tahun yang lalu, tepatnya Maret 2019, dalam rangka perayaan momentum Hari Perempuan Internasional, Presiden Joko Widodo mengundang sejumlah perempuan penggerak dari seluruh Indonesia datang ke istana negara. Saya beruntung, termasuk dari bagian para undangan tersebut. Bagaimana ceritanya?

Mbak Rasminah dan Mbak Endang dari Indramayu, serta Mbak Maryati dari Bengkulu, merupakan 3 orang penyintas perkawinan anak yang menjadi pemohon Judicial Review UU Perkawinan No. 1 tahun 1974 ke Mahkamah Konstitusi, yang kemudian berubah menjadi UU Perkawinan No. 16 tahun 2019 tentang batas minimal usia perkawinan bagi perempuan.

Berkat ke 3 orang perempuan penggerak inilah, para Anggota Koalisi Perempuan Indonesia (KPI), yang disebut sebagai perempuan arus bawah, saya bisa hadir di Istana Negara bersama dengan teman-teman yang lain dari Jawa Barat. Terimakasih Mbak Rasminah, Mbak Endang dan Mbak Maryati.

Meski pada momentum silaturahmi bersama Presiden Jokowi di masa itu, hanya Mbak Rasminah dan Mbak Maryati yang bisa hadir. Sementara Mbak Endang berhalangan, karena ada sesuatu hal yang tidak bisa ditinggalkan. Rona bahagia terpancar penuh sumringah, dari setiap perempuan penggerak yang berkesempatan menjadi tamu undangan di Istana Negara.

Aura haru namun penuh semangat semakin terasa begitu profil 16 perempuan penggerak arus bawah, yang berjuang dengan potensi dan konsentrasi ruang geraknya masing-masing, mampu memperkuat ikatan atas nama anak bangsa, diputar sebelum Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Diseminasi Fatwa Ulama Perempuan di Peringatan Hari Perempuan Internasional
  • Perempuan Memegang Kunci untuk Membangun Dunia yang Bebas dari Kelaparan dan Kemiskinan
  • International Women’s Day: Teknologi untuk Kesetaraan Gender
  • International Women’s Day: Antara Selebrasi dan Tantangan

Baca Juga:

Diseminasi Fatwa Ulama Perempuan di Peringatan Hari Perempuan Internasional

Perempuan Memegang Kunci untuk Membangun Dunia yang Bebas dari Kelaparan dan Kemiskinan

International Women’s Day: Teknologi untuk Kesetaraan Gender

International Women’s Day: Antara Selebrasi dan Tantangan

Saya ikut larut dalam rasa, terharu dan menitikkan air mata. Terlebih saat slide video menampilkan Mbak Rasminah. Saya menangis, begitu juga beberapa perempuan di kanan kiri saya. Perjuangan ini belum berakhir, tetapi akan menapak pada perjuangan berikut, dan takkan membuat langkah kaki ini surut.

Ah, perjuanganku hanya setitik buih di samudera yang luas. Tak ada apa-apanya dibandingkan mereka, para perempuan penggerak di daerah konflik, dengan keterbatasan akses, SDM dan fasilitas. Belum lagi perjuangan menjadi penyintas kekerasan. Tuhan, teguhkan perjuangan para perempuan-perempuan penggerak se-Indonesia raya ini, hingga terwujud kesetaraan dan keadilan yang hakiki bagi kami semua.

Karena suara para perempuan penggerak arus bawah ini, yang mencerminkan wajah Indonesia sebenarnya. Bagaimana sistem sosial yang terbangun di masyarakat, yang bersinggungan dengan budaya, adat, agama dan kebijakan negara menjadi ruang yang ramah bagi perempuan. Tanpa diskriminasi, tanpa kekerasan, tanpa pelabelan, tanpa peminggiran, tanpa dinomerduakan, dan tanpa menyandang beban tugas ganda.

Perempuan yang pada saat Presiden menyampaikan sambutan, menyematkan penghargaan terhadap perempuan sebagai tonggak ekonomi keluarga dan mendidik generasi penerus bangsa, semoga juga diimbangi dengan pelayanan kesehatan, terutama kesehatan reproduksi yang merata, terjangkau dan berkualitas. Serta pemberdayaan ekonomi, dari pelatihan ketrampilan hingga sampai pada produksi, distribusi dan aktualisasi.

Karena meminjam kalimat dari Film Dokumenter tentang perkawinan anak dari Pulau Nias Sumatera Utara, bahwa “Perempuan adalah matahari yang tak pernah tenggelam”. Ya, dalam situasi dan kondisi apapun, bahkan di saat tergelap, dan pengalaman terpahit yang dirasakan, perempuan selalu punya nyali untuk menyalakan lentera. Pun jika nyala itu meredup, akan selalu ada perempuan lain yang akan menerangkan kembali pendar asa itu, hingga semakin benderang jalan ke depan.

Sehingga melalui momentum Hari Perempuan Internasional di tahun ini saya ingin menuliskan kembali, kenangan bersama para perempuan penggerak di Istana Negara Jakarta, sekaligus mengucapkan “Selamat Hari Perempuan Internasional”, untuk seluruh perempuan penggerak di manapun berada. Mari terus bunyikan suaramu, dengan jalan apapun yang memungkinkan untukmu tetap bersuara. []

 

 

Tags: Hari Perempuan InternasionalIWD 2021Perempuan Penggerakperkawinan anakPresiden Joko Widodo
Zahra Amin

Zahra Amin

Zahra Amin Perempuan penyuka senja, penikmat kopi, pembaca buku, dan menggemari sastra, isu perempuan serta keluarga. Kini, bekerja di Media Mubadalah dan tinggal di Indramayu.

Terkait Posts

Perempuan Bekerja

Perempuan Juga Wajib Bekerja

21 Maret 2023
Prinsip Perkawinan

Prinsip Perkawinan Menjadi Norma Dasar Bagi Pasangan Suami Istri

21 Maret 2023
tujuan perkawinan

Tujuan Perkawinan Dalam Al-Qur’an

20 Maret 2023
Poligami

Cara Al-Qur’an Merespon Poligami

20 Maret 2023
Poligami Perempuan

Poligami Banyak Merugikan Kaum Perempuan

19 Maret 2023
Poligami

Poligami Bukan Tradisi yang Dilahirkan Islam

19 Maret 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Rethink Sampah

    Meneladani Rethink Sampah Para Ibu saat Ramadan Tempo Dulu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tujuan Perkawinan Dalam Al-Qur’an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siti Walidah: Ulama Perempuan Progresif Menolak Peminggiran Peran Perempuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Webinar Zakat Peduli Perempuan Korban Kekerasan akan Digelar Nanti Malam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prinsip Perkawinan Menjadi Norma Dasar Bagi Pasangan Suami Istri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Perempuan Juga Wajib Bekerja
  • Siti Walidah: Ulama Perempuan Progresif Menolak Peminggiran Peran Perempuan
  • Prinsip Perkawinan Menjadi Norma Dasar Bagi Pasangan Suami Istri
  • Marital Rape itu Haram, Kok Bisa?
  • Webinar Zakat Peduli Perempuan Korban Kekerasan akan Digelar Nanti Malam

Komentar Terbaru

  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Petasan, Kebahagiaan Semu yang Sering Membawa Petaka pada Maqashid Syari’ah Jadi Prinsip Ciptakan Kemaslahatan Manusia
  • Berbagi Pengalaman Ustazah Pondok: Pentingnya Komunikasi pada Belajar dari Peran Kiai dan Pondok Pesantren Yang Adil Gender
  • Kemandirian Perempuan Banten di Makkah pada Abad ke-20 M - kabarwarga.com pada Kemandirian Ekonomi Istri Bukan Melemahkan Peran Suami
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist