Adikku, Hadiah Terbaik dari Tuhan
“Bu, bisakah kau menemaniku?” “Maaf nak, ibu sedikit sibuk. Ibu perlu memberi makan Sona lalu memandikannya. Kita mungkin bisa bermain ...
“Bu, bisakah kau menemaniku?” “Maaf nak, ibu sedikit sibuk. Ibu perlu memberi makan Sona lalu memandikannya. Kita mungkin bisa bermain ...
Kekasih Musim Paceklik Mengenangmu seperti kehilangan kekasih di musim paceklik ketika tikus-tikus subur makmur di lumbung padi sarang miras ...
Mubadalah.id - Ini bercerita tentang kecantikan Perempuan di Empat Suku. Kisah Gemintang, Meymey, Rosa, dan Fatimah yang ingin terlihat dan ...
Mubadalah.id - Menulis adalah salah satu pelajaran yang pertama kali diberikan kepada anak-anak yang memasuki bangku pendidikan. Bersamaan dengan pelajaran ...
Mubadalah.id - Pada acara kongkow yang diadakan oleh KOMPARASI (Komunitas Presentasi dan Apresiasi) Rumah Literasi Sumenep, Raedu Basha seorang seniman ...
Mubadalah.id - ANAK itu bernama Habibi. Semua kawan di sekolah mengenalnya sebagai anak dengan fobia paling aneh. Sekujur badannya mengalir ...
Mubadalah.id - “Kayanya tahun baru kali ini hujan ya.” Ibu memulai percakapan di tengah perjalanan kami menuju Flower Market, tempat ...
Mubadalah.id- Ini kisah tentang 40 hari terakhir ketika aku telah tiada. Drrrtttt, drrrttt.... Waktu menunjukkan pukul 03.30 WIB. Kudengar alarm ...
Cirebon, 10 Januari 2007 “Kapan kamu akan mengerti Sarah. Ayahmu sudah tiada, jangan kau bebani Ibumu untuk memenuhi semua keinginanmu." ...
Setiap perempuan membutuhkan ruang dan waktu sendiri, bagaimana menciptakan karya. Baik yang tertulis, maupun yang tidak. Penulis antologi cerpen ini, ...
© 2023 MUBADALAH.ID