• Login
  • Register
Sabtu, 20 Agustus 2022
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Do'a

Doa Ketika Wukuf di Arafah Sesuai Anjuran Rasulullah Saw

Redaksi Redaksi
26/06/2022
in Do'a
0
doa ketika wukuf di arafah

doa ketika wukuf di arafah

170
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Saat para jamaah haji memasuki waktu wukuf di Arafah yaitu pada tanggal 9 Dzulhijjah, mereka (para jamaah haji) sangat dianjurkan untuk memperbanyak zikir dan doa ketika wukuf di arafah.

Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin menyebutkan agar kesibukan utama pada hari Arafah dan ketika wukuf di Arafah adalah doa.

Hal ini karena pada hari Arafah, doa merupakan permintaan yang sangat dekat untuk dikabulkan oleh Allah.

وليكن اهم اشتغاله في يوم عرفة الدعاء

Artinya : Hendaklah kesibukan utama pada hari Arafah adalah berdoa.

Imam Tirmidzi dalam kitabnya Sunan at-Tirmidzi meriwayatkan sebuah hadis mengenai doa yang paling banyak dibaca oleh Nabi Saw ketika sedang wukuf di Arafah.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Bacaan Doa Ulama KUPI untuk Pengantin
  • Niat, Doa dan Tawakal Adalah Kunci Bagi yang Hendak Menikah
  • Logika Ekonomi Hantu Perempuan di Balik Film-film Horor Indonesia
  • Kisah Teladan Rasulullah Saw yang Tidak Pernah Berkata Buruk (2)

Baca Juga:

Bacaan Doa Ulama KUPI untuk Pengantin

Niat, Doa dan Tawakal Adalah Kunci Bagi yang Hendak Menikah

Logika Ekonomi Hantu Perempuan di Balik Film-film Horor Indonesia

Kisah Teladan Rasulullah Saw yang Tidak Pernah Berkata Buruk (2)

Hadis tersebut bersumber dari Sayidina Ali, dia berkata;

 : أَكْثَرُ مَا دَعَا بِهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَشِيَّةَ عَرَفَةَ فِي الْمَوْقِفِ

اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَالَّذِي نَقُولُ وَخَيْرًا مِمَّا نَقُولُ ، اللَّهُمَّ لَكَ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي وَإِلَيْكَ مَآبِي وَلَكَ رَبِّ تُرَاثِي ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَوَسْوَسَةِ الصَّدْرِ وَشَتَاتِ الْأَمْرِ ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا تَجِيءُ بِهِ الرِّيحُ

Aktsaru maa da’aa bihi Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa sallam ‘asyiyyata ‘arafata fiil mawqifi :

Allahumma lakal hamdu kalladzi naqulu wa khairom mimma naqulu, allahumma sholati wa nusuki wa mahyaya wa mamati wa ilaika ma-abi wa laka rabbi turatsi, allahumma inni a’uzu bika min ‘azabil qobri wa waswasatis shodri wa syatatil amri, allahumma inni a’uzu bika min syarrima taji-u bihir rihu.

Artinya : Paling banyak kalimat doa yang dibaca Nabi Saw ketika wukuf di Arafah adalah;

Ya Allah, bagi-Mu pujian seperti yang kami ucapkan, dan lebih baik dari apa yang kami ucapkan.

Ya Allah, untuk-Mu salatku, ibadah hajiku, untuk-Mu kehidupanku dan kematianku dan kepada-Mu kami akan kembali, untuk-Mu kami tunjukkan ibadahku.

Ya Allah, kami berlindung kepada-Mu dari siksa neraka, dari hati yang ragu dan dari tercerai berainya urusan. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari yang terburuk yang didatangkan oleh angin. (Rul)

Tags: anjuranArafahberdoaDoaketikamembaca doaRasulullah SAWwukufwukuf di arafah
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

doa pengantin

Bacaan Doa Ulama KUPI untuk Pengantin

15 Agustus 2022
doa akhir tahun

Ini Bacaan Doa Akhir dan Awal Tahun 1 Muharram 1444 H

29 Juli 2022
Doa Memohon Kesembuhan dari Berbagai Penyakit

Doa Memohon Kesembuhan dari Penyakit

16 Juli 2022
doa untuk jemaah haji yang akan pulang ke Indonesia

Doa untuk Jemaah Haji yang akan Pulang ke Indonesia

15 Juli 2022
Doa Setelah Shalat Dhuha

Bacaan Doa Setelah Shalat Dhuha

14 Juli 2022
Doa untuk Menangkal Rasa Takut Kepada Seseorang

Doa Menangkal Rasa Takut Kepada Seseorang

13 Juli 2022

Discussion about this post

No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Kekerasan dalam Pacaran

    Memaklumi Kekerasan dalam Pacaran Atas Nama Cinta, Patutkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Nawaning Menjadi Tumpuan Harapan Perempuan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perempuan Merdekalah!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nyai Rahmi Kusbandiyah : Perempuan Merdeka itu Bebas yang Bertanggung Jawab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Upaya-upaya Konkret untuk Mengatasi Ekstremisme Beragama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Nyai Mariatul Asiah : Perempuan Merdeka itu Aman dan Nyaman
  • Syekhul Azhar Ahmad Thayyib: Pelaku Kekerasan Terhadap Perempuan Itu Kurang Akal
  • Perempuan Merdekalah!
  • Belajar dari Film Asa; Merdeka Dari Kekerasan Seksual
  • Nyai Rahmi : KUPI harus Lakukan Terobosan Baru Dalam Berbangsa dan Bernegara

Komentar Terbaru

  • Tradisi Haul Sebagai Sarana Memperkuat Solidaritas Sosial pada Kecerdasan Spiritual Menurut Danah Zohar dan Ian Marshal
  • 7 Prinsip dalam Perkawinan dan Keluarga pada 7 Macam Kondisi Perkawinan yang Wajib Dipahami Suami dan Istri
  • Konsep Tahadduts bin Nikmah yang Baik dalam Postingan di Media Sosial - NUTIZEN pada Bermedia Sosial Secara Mubadalah? Why Not?
  • Tasawuf, dan Praktik Keagamaan yang Ramah Perempuan - NUTIZEN pada Mengenang Sufi Perempuan Rabi’ah Al-Adawiyah
  • Doa agar Dijauhkan dari Perilaku Zalim pada Islam Ajarkan untuk Saling Berbuat Baik Kepada Seluruh Umat Manusia
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2021 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Login
  • Sign Up

© 2021 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist