• Login
  • Register
Rabu, 4 Oktober 2023
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Ibnu Taimiyah: Tokoh yang Membid’ahkan Perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw

Para pengikutnya terus menyebarkan ajaran bahwa “maulid Nabi sebagai praktik keagamaan yang sesat.” Pandangan ini ditolak dunia muslim yang berperadaban dan hampir di seluruh dunia muslim lainnya

Redaksi Redaksi
06/09/2023
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Perayaan Maulid

Perayaan Maulid

599
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Berbeda dengan pandangan mayoritas besar kaum muslimin di dunia, Ibnu Taimiyah, tokoh “salafi” awal disebut banyak orang sebagai orang yang memandang bahwa perayaan Maulid Nabi adalah bid’ah.

Suatu praktik ritual keagamaan yang tidak pernah dilakukan Nabi dan para sahabatnya. Ibnu Taimiyah memang penganut tradisi tekstualis ketat.

Pandangan ini beberapa abad kemudian mereka teruskan dengan semangat Islam tekstualis yang radikal oleh Muhammad bin Abdul Wahab, ulama terkemuka kelahiran Nejd, Saudi Arabia, 1703-1791.

Para pengikutnya populer kita sebut Wahabis. Saudi Arabia mungkin satu-satunya Negara Islam yang anti peringatan Maulid Nabi dan menyerang dan mengecam kelompok muslim lain yang merayakannya.

Para pengikutnya terus menyebarkan ajaran bahwa “maulid Nabi sebagai praktik keagamaan yang sesat.” Pandangan ini dunia muslim yang berperadaban menolaknya dan hampir di seluruh dunia muslim lainnya juga menolak.

Daftar Isi

  • Baca Juga:
  • Membumikan Khususiyah Nabi Muhammad Saw dalam Momen Maulid Nabi
  • Membincang Misi Sosial Profetik Nabi Muhammad SAW
  • Nabi Muhammad Saw: Sosok Sang Pemimpin Besar
  • Buku Relasi Mubadalah Muslim dengan Umat Berbeda Agama: Nabi Saw Menghormati Jenazah Non-Muslim

Baca Juga:

Membumikan Khususiyah Nabi Muhammad Saw dalam Momen Maulid Nabi

Membincang Misi Sosial Profetik Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad Saw: Sosok Sang Pemimpin Besar

Buku Relasi Mubadalah Muslim dengan Umat Berbeda Agama: Nabi Saw Menghormati Jenazah Non-Muslim

Perayaan Maulid adalah cara manusia mengenang kembali Nabi dalam keseluruhan hidupnya, untuk dijadikan pelajaran dan teladan bagi seluruh umat manusia.

Demikianlah, maka memperingati kelahiran Nabi besar Muhammad saw hari ini dan kapan pun seyogianya tidak sekadar menyalakan kandil-kandil, dan pawai obor.

Kemudian berceramah dan bercerita tentang kehidupan beliau yang sangat indah atau membaca puisi-puisi madah (senandung pujian) dan natiyah (sifat) kenabian. Tetapi lebih dari segalanya adalah meneladani kepribadiannya yang mulia dan melanjutkan cita-citanya yang luhur.

Cita-cita kemanusiaan universal yaitu membebaskan manusia dari pemujaan terhadap berhala-berhala, kekuasaan, praktik-praktik penindasan dan diskriminasi.

Kemudian, ciri lainnya ialah pembelaan terhadap kaum lemah dan miskin, menjunjung tinggi martabat dan kehormatan manusia. Lalu membangun relasi kemanusiaan dalam jalinan cinta-kasih yang tulus, dan menegakkan keadilan terhadap siapa saja.

Hingga Islam kembali menebarkan cahaya kemanusiaan dan menjadi rahmat bagi semesta. Atau yang populer kita sebut sebagai Islam rahmatan lil ‘alamin. []

Tags: Ibnu TaimiyahmaulidMembid'ahkanNabi Muhammad SAWPerayaantokoh
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Kesalingan

Relasi Suami Istri adalah Kesalingan dan Kerjasama

4 Oktober 2023
Guru Mengaji

Perempuan Guru Mengaji di Sabuah

4 Oktober 2023
Istri Bersujud

Makna Hadis Istri Bersujud kepada Suami dalam Perspektif Mubadalah

4 Oktober 2023
Istri Salihah

Hadis Suami Saleh dan Istri Salihah dalam Perspektif Mubadalah

4 Oktober 2023
Suami Istri

Prinsip Pernikahan Harus Suami Istri Selalu Rawat dan Pelihara dengan Baik

4 Oktober 2023
Hiasan

Suami dan Istri adalah Sama-sama Hiasan Dunia

3 Oktober 2023
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • mubadalah

    Prinsip Mubadalah adalah Prinsip untuk Kesetaraan dan Kemanusiaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prinsip Kesalingan Dalam Mencari Nafkah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fatwa KUPI (Bukan) Soal Hukum Aborsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 9 Konsep Keluarga Maslahah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Teladan Nabi dalam Pemberian Stimulasi Fisik Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Relasi Suami Istri adalah Kesalingan dan Kerjasama
  • Perempuan Guru Mengaji di Sabuah
  • Makna Hadis Istri Bersujud kepada Suami dalam Perspektif Mubadalah
  • Serigala Betina dalam Diri Perempuan: Mengenalkan Psikologi Feminis
  • Hadis Suami Saleh dan Istri Salihah dalam Perspektif Mubadalah

Komentar Terbaru

  • Ainulmuafa422 pada Simple Notes: Tak Se-sederhana Kata-kata
  • Muhammad Nasruddin pada Pesan-Tren Damai: Ajarkan Anak Muda Mencintai Keberagaman
  • Profil Gender: Angka tak Bisa Dibiarkan Begitu Saja pada Pesan untuk Ibu dari Chimamanda
  • Perempuan Boleh Berolahraga, Bukan Cuma Laki-laki Kok! pada Laki-laki dan Perempuan Sama-sama Miliki Potensi Sumber Fitnah
  • Mangkuk Minum Nabi, Tumbler dan Alam pada Perspektif Mubadalah Menjadi Bagian Dari Kerja-kerja Kemaslahatan
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
[email protected]

© 2023 MUBADALAH.ID

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist