• Login
  • Register
Minggu, 27 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Benarkah Sunah Malam Jumat Menjadi Waktu Terbaik Bagi Pasutri?

Dalam Hadis riwayat Imam Muslim, aktivitas seksual pasutri disebut sebagai “sedekah” atau sesuatu yang bisa mendatangkan pahala dan kebaikan

Redaksi Redaksi
10/05/2023
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Pasutri

Pasutri

492
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Sesungguhnya tidak ada waktu khusus dalam Islam untuk melakukan aktivitas seksual antara pasangan suami istri (pasutri). Tidak harus pada malam Jumat, yang terpenting tidak pada waktu-waktu yang diharamkan, yaitu saat sedang ihram haji dan umrah, saat sedang berpuasa, atau saat istri sedang menstruasi.

Dalam Hadis riwayat Imam Muslim, aktivitas seksual pasutri disebut sebagai “sedekah” atau sesuatu yang bisa mendatangkan pahala dan kebaikan (Shahih Muslim, no. 2376).

Sesuatu yang mendatangkan pahala disebut ibadah. Bukan ibadah dalam arti ritual antara hamba dan Tuhan, tetapi praktik ibadah antara hamba dengan hamba (muamalah) yang juga mendatangkan pahala.

Dari Abu Dzarr al-Ghiffari r.a. berkata: Bahwa ada beberapa Sahabat Nabi Saw. yang datang mengeluh,

“Ya Rasul, orang-orang kaya ini mengambil semua pahala (tidak seperti kami orang-orang miskin). Mereka shalat sebagaimana kami shalat, berpuasa juga sama, tetapi mereka bersedekah dari sebagian harta mereka (sementara kami tidak bisa bersedekah).”

Baca Juga:

Para Suami, Jangan Biarkan Kembang Layu di Atas Ranjang

Suami dan Istri Sama-sama Bisa Memberikan Nafkah Keluarga

Mengapa Istri Paling Rentan secara Ekonomi dalam Keluarga?

Praktik Kesalingan sebagai Jalan Tengah: Menemukan Harmoni dalam Rumah Tangga

Nabi Saw. menjawab,

“Tidakkah Allah telah menetapkan sesuatu yang bisa berpahala sedekah untuk kalian semua, setiap baca tasbih sedekah, baca takbir sedekah, baca tahmid sedekah, baca tahlil sedekah, menunjukkan kebaikan sedekah, melarang (menghilangkan) keburukan juga sedekah. Bahkan, aktivitas seks (bersama istri kalian) adalah juga berpahala sedekah.”

Para sahabat bertanya, “Ya Rasul, bagaimana bisa salah satu di antara kami memenuhi syahwat seksnya memperoleh pahala?”

Nabi Saw. menjawab, “Bukankah jika melakukannya secara haram akan memperoleh dosa? Nah, jika melakukan secara halal (dan baik), tentu juga akan memperoleh pahala.” (Shahih Muslim, no. 2376).

Dari Jabir bin Abdillah berkata, Rasulullah Saw. bersabda: “Setiap kebaikan adalah sedekah. Dan di antara kebaikan itu adalah menunjukkan wajah ceria saat bertemu saudaramu, dan memberikan air dari bejanamu ke bejananya.” (Musnad Ahmad, no. 14396)

Islam mengajarkan bahwa semua amal perbuatan antar manusia yang mendatangkan kebaikan dan kenyamanan adalah sedekah dan ibadah.

Berkata baik, tersenyum, berbagi sesuatu, membuang duri dan sampah, bahkan berhubungan seksual dan segala aktivitas foreplay yang suami istri lakukan.

Hubungan seksual antara pasutri yang saling mencintai bisa mendatangkan banyak kebaikan dan manfaat, seperti ketenangan jiwa, kenyamanan, kekuatan ikatan emosional, dan menguatnya cinta kasih. []

Tags: istrijumatmalampasanganpasutrisuamiWaktu
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Fitnah Perempuan

Reinterpretasi Hadis Fitnah Perempuan dalam Perspektif Mubadalah

27 Juli 2025
Upah

Upah: Hak Pekerja, Kewajiban Majikan

26 Juli 2025
PRT

Mengapa PRT Selalu Diidentikkan dengan Perempuan?

26 Juli 2025
PRT yang

PRT Bukan Budak: Hentikan Perlakuan yang Merendahkan

26 Juli 2025
PRT

PRT Juga Manusia, Layak Diperlakukan dengan Baik dan Bermartabat

26 Juli 2025
Ikrar Kesetiaan KUPI

Ketika Wisudawan Ma’had Aly Kebon Jambu Membaca Ikrar Kesetiaan KUPI, Bikin Merinding!

26 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • PRT yang

    PRT Bukan Budak: Hentikan Perlakuan yang Merendahkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disabilitas Netra dan Ironi Aksesibilitas Ruang Publik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pentingnya Menikmati Proses, Karena yang Instan Sering Mengecewakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PRT Juga Manusia, Layak Diperlakukan dengan Baik dan Bermartabat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mari Membahas Bersama Fomo Trend S-Line

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Reinterpretasi Hadis Fitnah Perempuan dalam Perspektif Mubadalah
  • Beruntungnya Menjadi Anak Sulung
  • Refleksi Tren S-Line: Bagaimana Jika Dosa Kita Terlihat Jelas Atas Kepala?
  • Upah: Hak Pekerja, Kewajiban Majikan
  • Mari Membahas Bersama Fomo Trend S-Line

Komentar Terbaru

  • M. Khoirul Imamil M pada Amalan Muharram: Melampaui “Revenue” Individual
  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID