• Login
  • Register
Jumat, 4 Juli 2025
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
Dukung kami dengan donasi melalui
Bank Syariah Indonesia 7004-0536-58
a.n. Yayasan Fahmina
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
No Result
View All Result
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
Keadilan dan Kesetaraan Gender - Mubadalah
No Result
View All Result
Home Khazanah Hikmah

Pentingnya Reaktualisasi Samara (Sakinah, Mawaddah wa Rahmah)

Kerja sama pasutri dalam melakukan amal shaleh, termasuk dalam rumah, tak hanya berpahala di hadapan Allah, melainkan juga menjadikan penyebab diturunkannya rahmat Allah

Redaksi Redaksi
01/10/2024
in Hikmah, Pernak-pernik
0
Reaktualisasi Samara

Reaktualisasi Samara

335
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Mubadalah.id – Reaktualisasi dan pemaknaan kembali sakinah, mawaddah wa rahmah (Samara) menjadi hal yang sangat penting agar keluarga muslim modern terus bergerak maju dengan cepat dan selamat di atas rel ajaran agama yang tepat.

Jika kita kembali ke nilai-nilai luhur al-Qur’an, reaktualisasi Samara akan mudah kita lakukan. Syaratnya satu, kita bersedia berubah dari pola pikir dan kebiasaan lama yang tak lagi relevan. Bahkan menjadi ancaman serius bagi keluarga zaman sekarang.

Dalam al-Qur’an kita tidak dapatkan satu pun ayat yang membebankan semua tugas rumah tangga sebagai kewajiban istri.

Rasulullah saw adalah contoh nyata. Menurut kesaksian Aisyah ra, beliau jika di rumah selalu membantu pekerjaan rumah tangga. Saat tiba waktu shalat, beliau shalat.

Kemudian, apa yang dilakukan Rasulullah adalah contoh ideal keluarga muslim sepanjang zaman. Istri dan suami saling membantu mengerjakan tugas-tugas rumah tangga dalam keadaan selalu ingat kepada Allah.

Baca Juga:

Tafsir Sakinah

Apa itu Keluarga Sakinah, Mawaddah dan Rahmah?

Dr. Nur Rofiah Tegaskan Pentingnya Mengubah Cara Pandang untuk Hentikan Kekerasan Seksual pada Anak

Jangan Membedakan Perlakuan antara Anak Laki-laki dan Perempuan

Tugas rumah tangga adalah amal shaleh. Bahkan pasutri yang saling tolong-menolong melakukannya adalah mukmin yang mengamalkan perintah Allah dalam surat al-Maidah ayat 2 yang artinya: “… dan tolong-menolonglah kamu dalam kebaikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam dosa dan permusuhan.”

Kerja sama pasutri dalam melakukan amal shaleh, termasuk dalam rumah, tak hanya berpahala di hadapan Allah, melainkan juga menjadikan penyebab turunnya rahmat Allah (QS. at-Taubah ayat 71).

Dengan rahmat Allah, kerja sama pasutri dalam rumah tangga akan menjadi pengikat kebersamaan dan perekat cinta dan kasih sayang. Bukankah ini nilai luhur yang selalu relevan dengan fitrah manusia dan usaha membangun ketahanan keluarga? []

Tags: mawaddahpentingnyarahmahReaktualisasisakinahSAMARA
Redaksi

Redaksi

Terkait Posts

Laki-laki dan Perempuan dalam fikih

Hak dan Kewajiban Laki-laki dan Perempuan dalam Fikih: Siapa yang Diuntungkan?

3 Juli 2025
Perceraian untuk

Mengapa Perceraian Begitu Mudah untuk Suami?

2 Juli 2025
Boys Don’t Cry

Boys Don’t Cry: Membongkar Kesalingan, Menyadari Laki-laki Juga Manusia

2 Juli 2025
Perceraian dalam

Perceraian dalam Fikih: Sah untuk Laki-Laki, Berat untuk Perempuan

1 Juli 2025
Fikih Perempuan

Fikih yang Kerap Merugikan Perempuan

1 Juli 2025
amar ma’ruf

Meninjau Ulang Amar Ma’ruf, Nahi Munkar: Agar Tidak Jadi Alat Kekerasan

1 Juli 2025
Please login to join discussion
No Result
View All Result

TERPOPULER

  • Konten Kesedihan

    Fokus Potensi, Difabel Bukan Objek Konten Kesedihan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketika Istilah Marital Rape Masih Dianggap Tabu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Perceraian Begitu Mudah untuk Suami?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Meninjau Ulang Cara Pandang terhadap Orang yang Berbeda Keyakinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bisnis Mentoring Poligami: Menjual Narasi Patriarkis atas Nama Agama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

TERBARU

  • Komitmen Disabilitas untuk Isu Iklim
  • Merencanakan Anak, Merawat Kemanusiaan: KB sebagai Tanggung Jawab Bersama
  • Kisah Jun-hee dalam Serial Squid Game dan Realitas Perempuan dalam Relasi yang Tidak Setara
  • Bisnis Mentoring Poligami: Menjual Narasi Patriarkis atas Nama Agama
  • Laki-laki Juga Bisa Jadi Penjaga Ruang Aman di Dunia Digital

Komentar Terbaru

  • Asma binti Hamad dan Hilangnya Harapan Hidup pada Mengapa Tuhan Tak Bergeming dalam Pembantaian di Palestina?
  • Usaha, Privilege, dan Kehendak Tuhan pada Mengenalkan Palestina pada Anak
  • Salsabila Septi pada Memaknai Perjalanan Hidup di Usia 25 tahun; Antara Kegagalan, Kesalahan dan Optimisme
  • Zahra Amin pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Nolimits313 pada Perbincangan Soal Jilbab
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontributor
  • Kirim Tulisan
Kontak kami:
redaksi@mubadalah.id

© 2023 MUBADALAH.ID

Selamat Datang!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktual
  • Kolom
  • Khazanah
  • Rujukan
  • Tokoh
  • Monumen
  • Zawiyah
  • Kolom Buya Husein
  • Login
  • Sign Up

© 2023 MUBADALAH.ID